SOS: Surreptitious

390 74 98
                                    

Keseimbangannya hilang, tubuhnya berjalan lunglai menuju kursi tempat biasa ia mengurus pekerjaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keseimbangannya hilang, tubuhnya berjalan lunglai menuju kursi tempat biasa ia mengurus pekerjaan. Tampilannya begitu acak-acakan, rambut tidak tertata, jas putihnya memiliki banyak bercak darah dan noda tanah.

"Tuan, apa yang terjadi?" Sebias suara elektronik menyeruak dari belakang. Benda berbahan kaleng itu mendekat kala menyadari keadaan tuannya yang terbilang kacau.

Soobin menggeleng sambil memijat pangkal hidungnya, berusaha menjelaskan pandangan. Ah, efek perjalanan waktu sangat menguras stamina dalam tubuh.

"Tidak ada," menarik ulur napas, Soobin sedikit kesulitan bernapas. "Tolong panggil Kai ke sini." Perintahnya pada wujud asli dari sebuah Resant.

"Baik, Tuan." Ucapnya lalu melenggang, melaksanakan perintah penciptanya.

Sepeninggalan Sunghoon, pria itu melepas jasnya begitu saja setelah mengeluarkan senjata kecil dan juga map biru berisi dokumen pentingnya. Controller juga dilepasnya. Memakai benda itu bisa menyerap tenaga manusia secara perlahan. Itulah penyebab kepalanya berdenyut.

 Mengusak rambut, Soobin kembali ke kegiatan semula. Apa lagi? Tentu saja memandang layar hologram mengurus tiap data yang biasanya diminta oleh para petinggi mengenai penemuannya. Semenjak zombie mulai berdatangan, yang selamat akan diamankan di sini, dan para orang hebat akan bekerja sama untuk mencari cara untuk memusnahkan para zombie.

Atau mungkin.. menyembuhkan? 

=== SOS ===

"Profesor, anda memanggil saya?"

Park Soobin memutar kursi kala orang yang dinantikannya tiba di hadapan. Namun bukan hanya satu orang, ada seorang lain di belakang tubuh asisten pribadinya selama ini. Kang Beomgyu, berjalan menyusul Huening Kai yang tengah menghadap atasannya.

"Beomgyu, apa yang kau lakukan?"

Pria itu menunjuk dirinya sendiri, "Aku? Aku hanya mengikuti Kai, rupanya dia ingin bertemu denganmu." Membalas seadanya, Beomgyu justru mendapat tatapan datar dari pemilik ruangan. 

"Kai, ada hal yang ingin ku tanyakan." Ujar Sang profesor membawa Huening Kai untuk duduk. Kemudian menggeser atensi pada lelaki yang bersender di dinding dalam ruangannya. "Dan kau, Beomgyu, duduk diam saja di sofa. Tidak usah mengacau." 

Pria berjiwa muda itu hanya mengangkat bahu dan langsung duduk di tempat yang familiar tiap kali dirinya berkunjung ke ruangan Park Soobin. Ya, Beomgyu selalu mendapatkan tempat yang sama, pemandangan yang sama jika dia datang ke ruangan yang dipijakinya saat ini. Entah karena Sang profesor sesibuk itu atau dirinya yang terlalu membosankan.

Selagi Beomgyu menunggu, Soobin dan asisten pribadinya -Huening Kai- saling berbincang. Mendadak Beomgyu merasa otaknya biasa saja dikelilingi orang cerdas seperti mereka. 

SOS: Stuck On SurvivalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang