7. Terpesona

2 1 0
                                    

Semua mata terpaku pada 1 titik. Disana, Diva berdiri dengan anggunnya.
Semua mata terpesona membuat Adit geram, ingin sekali dia mencongkel mata pria yang melihat kekasihnya dengan tatapan kagum.

Diva menggunakan celana hotpans selutut dengan atasan baju crop dibalut rompi selutut tanpa lengan, yang memperlihatkan perut rata serta mulusnya.

"Woah gila cantik banget."

"Mulus banget ya ampun."

"Perutnya rata coy."

"Aaa insecure."

Lapangan indoor mulai gaduh setelah beberapa saat mereka tercengang dengan penampilan Diva yang memukau.

"SAAT INI KITA AKAN SELEKSI, SIAPA YANG LEBIH UNGGUL AKAN TERPILIH JADI KETUA DANCE," ucap Bu Rere lantang.

"Silahkan Angel," ucap Bu Rere mempersilahkan Angel memasuki lapangan indoor.

Bisik-bisik mulai terdengar. Mereka tidak menyangka bahwa Angel akan ikut seleksi ini. Pasalnya Angel sudah vakum 1 tahun yang lalu.

Respon murid-murid membuat Angel kesal bukan main. Kenapa dirinya tidak di sambut seheboh diva? tanyanya dalam hati seraya melirik sinis Diva.

"DIMULAI DARI SIAPA DULU?" tanya Bu Rere.

"DIVAA," seru semuanya bersamaan.

"Bu, biarkan Angel dulu," ucap Diva sopan.

"Heh lo takut kalah sama gue ya?" tanya Angel sinis.

"Enggak kok, lo aja duluan," jawab Diva tenang disertai senyum manis lalu melenggang pergi ke tempat duduk yang telah di sediakan.

"Ish liat aja, gue bakal ngalahin lo," kesal Angel melirik sinis Diva.

"MARI KITA SAKSIKAN PENAMPILAN ANGEL," seru Bu Rere antusias.

"Woooo."

"Angel semangat."

"Lo pasti bisa ngel."

Mendengar ucapan itu semakin membuat Angel mengangkat dagunya angkuh.

"Gue pasti menang," batin Angel menyeringai.

Musik mulai berbunyi, Angel memulai dance dengan mengibas rambutnya yang terurai seraya mengedipkan matanya genit ke arah Adit, bukannya terpesona Adit justru merasa jijik.

"Hahaha liat noh, matanya Angel ngedip ke Adit," ucap Bara ngakak yang tak sengaja melihat Angel berkedip genit ke arah Adit, sedangkan yang diberi kedipan bergidik ngeri.

"Kedip balik dong dit," sahut Revan menggoda.

"Diem napa jijik gue," jawab Adit ketus.
Tawa mereka langsung meledak kala mendengar jawaban Adit yang sangat ketus.

"Udah jangan berisik, kita lihat aja penampilan Angel," celetuk Mira ketus dirinya ini risih karena ditatap aneh oleh murid lainnya dan itu ulah ketiga cowok yang sayangnya ditakuti banyak orang.

Cutting me up like a knife 🎶

And i feel it, deep ih my bones 🎶

Kicking a gabut i love even harder 🎶

You wanna know? 🎶

I just wanna dive in the water, with you 🎶

Baby, we can't see the bottom 🎶

It's so easy to fall for each other 🎶

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 06, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ADDIVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang