Matahari sudah berada di atas. Sudah pagi tapi mengapa mereka masih tertidur? Setelah pesta perayaan ulang tahun Levi pasti mereka lelah, Historia dan Hange menginap dirumah Eren. Syukurlah hari ini libur mereka tidak perlu pergi ke sekolah.
"Hoamm" Levi menguap. "Kau sudah bangun?" Tanya Eren yang baru saja keluar dari kamar mandi, ia hanya menggunakan handuk untuk menutupi bawahannya. "Tentu saja sudah, kan kau lihat aku sudah duduk dan mebuka mataku selebar mungkin"
"Benar juga" Eren hanya tertawa. Levi berjalan ke arah kamar mandi sedangkan Eren memakai pakaiannya.
Setelah Levi selesai mandi ia keluar dari kamar mandi lalu memakai pakaiannya. Tapi pakaiannya ini sangat. "E-erenn!!" Teriak Levi. Tak lama kemudian Eren datang dan melihat Levi yang sudah memakai pakaian yang ia siapkan.
"E-eren dimana pakaianku yang lain?" Tanya Levi. "Sudah ku taruh diluar"
"Ambilkan!" Suruh Levi sambil menunjuk ke arah pintu. "Sudah ku siapkan baku itu, pakai saja" Eren berkata sambil memajang senyum jahatnya, sepertinya ia menanti nantikan saat ini. Oh ya itu bukan dress yang biasa orang pakai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Maid outfit yang dipakai Levi)
"Mesum!! Aku tidak mau pakai ini, apa lagi Hange dan Historia menginap, ini sangat memalukan"
*Bang* uh.. sepertinya Eren menutup pintu tanpa mengambil baju nya? Jadi Levi harus memakai maid outfit ini. "Eren!!!" Teriak Levi . . . "Woah cebol kau benar benar imut ketika memakai ini" Hange sedang mencoba memuji Levi, tapi menurut Levi ia sedang di ejek. "Diamlah mata empat, mana Eren" tanya Levi.
Hange menarik tangan Levi menuju perpustakaan khusus untuk Eren. "Eren!!" Hange menobrak pintu dan langsung mendorong Levi masuk, ia langsung meninggalkan Levi dan Eren.
"E-eren, mana pakaianku?" Tanya Levi, ia pasti merasa sangat malu. "Tidak akan ku beri tau" Eren menarik Levi dan-
"AAAA.." Ya itu yang terjadi
...
"Uhh, aku benar benar lelah" kata Levi sambil memijat bahunya. "Hahahaha.. bagaimana rasanya?" Hange bertanya sambil tertawa. "Ini tidak lucu, rasanya seperti terjun dari tebing"
Hange tertawa. "Historia mana?" Tanya Levi. "Dia sudah pulang mungkin dia bosan, ia hanya mendengar desahanmu" Jawab Hange
"HANGEEE!!"
TBC
Apa saya terlalu lama TT Sorry ya, authornya lupa. Chapter kali ini pendek chapter selanjutnya bakal kubuat panjang.
