Pagi ini Taehyung bangun lebih awal, lebih tepatnya dia tak tertidur.
Dia tidak menginap di rumah Jungkook, melainkan pulang ke apartemennya. Ya Taehyung memiliki apartemen hadiah ulang tahun ny yg ke 17 tahun.
Sudah tiga minggu Taehyung pindah tinggal disana, tidak dengan orang tuanya lagi, dia sudah di berikan kepercayaan dan dia juga sudah mulai mempelajari tentang dunia perbisnisan. Karena nantinya dia yang akan meneruskan usaha milik orang tuanya.
Dia tak menolak, justru dia suka. Karena sedari kecil Taehyung sangat tertarik dalam dunia bisnis, dan baru di kenalkan orang tuanya pada saat Taehyung masih di kelas Dua Sekolah Menengah Pertama dulu.
Oke kembali ke kegiatan Taehyung pagi ini. Sedari tadi lelaki itu tak beranjak dari kasurnya.
Dia sibuk memencet tombol remote tanpa henti, sudah sekitar dua menit. Tetap saja dia tak diam di satu chanel, Karena menurutnya tak ada acara yang menarik.
Lelaki itu duduk sambil memakan snack yang selalu ada di laci. Tak pernah lupa ia mengisinya jika habis.
"Ck. Bagaimana caranya aku bisa mengungkapkan perasaan ku ke Aeri" ucapnya tiba tiba.
Sebegitu sulitnya ia mencari cara untuk mendekati gadis yang ia sukai itu.
Kemudian Taehyung beralih mengambil gitar yang ada di sudut kamarnya.
Mulai memainkan gitar itu.
Tolong katakan pada dirinya~
Lagu ini kutuliskan untuknya~Bayang bayang Aeri mulai melintas saat ia memejamkan matanya
Namanya selalu kusebut dalam doa~
Sampai aku mampu~Senyum itu, gigi yang putih serta bibir chery yang manis itu membuat Taehyung tersenyum dikala membayangkan gadis itu
Ucap maukah denganku~
Masih dengan senyum manis nya, taehyung mengambil ponselnya. Melihat foto Aeri yang diam diam dia ambil saat liburan bersama waktu itu.
"Begitu sulit mendapatkan mu karena Jungkook temanku juga menyukaimu"
"Apakah aku tidak ada kesempatan?"
Menaruh kembali gitarnya, wajah lelaki itu kembali murung dan tersenyum miris.
"Ck, sudahlah aku saja yang tidak ahli cara memikat wanita" ujarnya kemudian melempar ponsel itu.
Berjalan kebalkon dan menghirup udara segar sangat lah bagus di pagi hari. Sambil membawa kopi yang sempat ia buat beberapa menit yang lalu.
Duduk di kursi balkon. Memandangi jalan di bawah sana yang sudah mulai ramai.
Dia memutuskan untuk berdiam diri di apartemennya weekend kali ini.
"Apa yang akan ku lakukan?" Ucap Taehyung sesudah menyeruput kopinya
"Hmm bermain ps seharian tidaklah buruk. Aku akan memanggil Suga hyung saja kemari"
Berjalan masuk kembali dan menghubungi Suga yang masih tertidur di rumahnya.
"Hyung kemarilah" -kth
"Kemana" -sg
"Kemari" -kth
"Kemari kemana markutet" -sg
"Ck. Ke apartemenku" -kth
"Sejak kapan kau punya apart?" -sg
"Kau banyak tanya sekali, cepatlah kemari akan ku kirim kan lokasinya" -kth
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVE ME 2 [ON GOING]
FanfictionTerlahir kembali adalah hal yang mustahil untuk dipercaya. Secara logika, hal itu tidaklah masuk akal. Namun, bagaimana jika hal itu benar benar terjadi pada kehidupan seseorang? Apakah kalian bisa percaya? Ya, Hal itu memang sulit dipercaya. Namun...