6

4.7K 674 69
                                    

Apa kabar gengs? Masih bahagia kan hari ini?🤙

-
-
-
-


Hari sudah larut malam, sedangkan Ara dia masih setia berjaga. Tadi Ara memutuskan untuk membuat secangkir cappucino untuk menemani malamnya. Sekarang Ara sedang duduk dibalkon kamarnya dengan gitar ditangannya.

Aku masih seperti yang dulu
Menunggumu sampai akhir hidupku
Kesetiaanku tak luntur hati pun rela berkorban
Demi keututuhan kau dan aku

Biarkanlah aku memiliki
Semua cinta yang ada di hatimu
Apapun kan kuberikan cinta dan kerinduan
Untukmu dambaan hatiku

Malam ini tak ingin aku sendiri
Kucari damai bersama bayanganmu
Hangat pelukan yang masih terasa
Kau kasih..kau sayang...

(Tak ingin sendiri-Dian Piesesha)

Ara bernyanyi sembari memetik gitarnya. Suasana malam yang sepi ditemani suara serangga membuat hati Ara tenang dan tentram.

Kupejamkan mata ini
Mencoba 'tuk melupakan
Segala kenangan indah
Tentang dirimu, tentang mimpiku

Semakin aku mencoba
Bayangmu semakin nyata
Merasuk hingga ke jiwa
Tuhan, tolonglah diriku

Entah di mana dirimu berada
Hampa terasa hidupku tanpa dirimu
Apakah di sana kau rindukan aku?
Seperti diriku yang s'lalu merindukanmu
Selalu merindukanmu

Ara menyanyikan lagu yang menurutnya sangat mewakili perasaannya saat ini. Dia bernyanyi sembari meneteskan air matanya. Mengingat semua kenangannya bersama princess-nya dulu.

Tak bisa aku ingkari
Engkaulah satu-satunya
Yang bisa membuat jiwaku
Yang pernah mati menjadi berarti

Namun kini kau menghilang
Bagaikan ditelan bumi
Tak pernahkah kau sadari
Arti cintamu untukku?

Entah di mana dirimu berada
Hampa terasa hidupku tanpa dirimu
Apakah di-

(Hampa-Ari Lasso)

Ara menghentikan nyanyiannya karena dirinya mulai terisak. Sakit rasanya mengetahui bahwa orang yang ia cinta dari kecil sudah tidak bisa ia gapai lagi.

"Hiks..hiks..maaf Ara terlambat.." ucap Ara

"Kenapa saat Ara kembali kamu sudah menjadi milik orang lain"

"I'm still love you, Dira" lirih Ara

Ara terus manangisi nasibnya yang terlambat untuk kembali dan menepati janjinya pada sosok princess kesayangannya itu. Tak sadarkah sejak Ara bernyanyi tadi ada satu manusia bak bidadari sedang menatap dirinya dibalkon sebelah kamarnya.

Shani terbangun dari tidurnya, dua berjalan ke kamar mandi, setelah selesai dia berjalan menuju kasurnya kembali namun langkahnya beralih setelah mendengar suara orang bernyanyi. Shani melihat Ara bernyanyi dengan penuh penghayatan. Melihat Ara menangis ditengah nyanyiannya ia ingin memanggilnya namun ia urungkan setelah mendengar ucapan Ara.

"Maafin aku Ara" gumam Shani

Ara mulai menghentikan tangisannya, ia menghapus kasar air matanya. Menyesap kopinya lalu matanya tak sengaja menoleh ke samping kiri melihat seorang wanita berparas bidadari tengah menatapnya.

"Maaf keganggu ya?" Tanya Ara merasa bersalah karena sudah bernyanyi tengah malam

"Enggak kok, suara kamu bagus" jawab Shani

I'M YOUR GUARD • ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang