Apa kabar gengs? Masih bahagia kan hari ini?🤙
-
-
-
-Pagi ini Ara sedang berada di unit Shani. Setelah kemarin Ara full mendekam di rumah Kakaknya Anin. Tadi pagi-pagi sekali Ara langsung pulang karena Shani memintanya untuk membuatkan bekal, Bucin!.
"Bekalnya apa hari ini sayang?" Tanya Shani sembari menopang dagunya di pundak Ara
"Geli banget sumpah manggil sayang-sayang, hahaha" ucap Ara
"Ih kamu mah, orang lain seneng gitu dipanggil sayang kamu malah geli" ucap Shani
"Dahlah manggil nama aja lebih enak, aku suka kalo kamu manggil 'Ara..' tapi cadel gitu" balas Ara
"Tauk ah kamu nyebelin, masih pagi juga" ucap Shani cemberut
"Hahaha gak usah ngambek gitu. Mending sana kamu urusin Zee buat berangkat sekolah" ajak Ara
"Dih ngusir, orang tuh morning kiss kek, atau hug gitu, ini malah bikin emosi" ucap Shani
"Sana urus Zee, udah jam setengah 6 lho" balas Ara
"Hm iya-iya"
Ara memilih untuk membuatkan bekal untuk dua perempuan kesayangannya. 35 menit berlalu, Ara tersenyum melihat hasil masakannya yang ia tata rapi di dua kotak bekal berwarna coklat.
"Semoga suka" ucap Ara
Ara menulis kalimat 'Semangat kesayangan Bubu' di sticky note, lalu ia tempelkan pada kedua tutup kotak bekal dan ia masukkan ke dalam tas bekalnya. Tak lama kemudian Shani dan Zee datang dan duduk dimeja makan.
"Wahh ada udang sama sup wortel" ucap Zee
"Kamu suka Zee?" Tanya Ara
"Suka banget lah apalagi Bubu yang masak" jawab Zee
"Ra duduk sarapan bareng ayo" ucap Shani
"Oke, nih bekal buat kalian" ucap Ara memberikan tas bekal pada mereka berdua
"Pasti enak banget nih bekalnya" ucap Zee
"Simpen dulu Zee, biar nanti Bunda masukin tas kamu" ucap Shani
"Zee mau makan apa?" Tanya Shani
"Mau itu Bun, udang goreng sama sup wortel sama tempe goreng" jawab Zee
Shani langsung mengambilkan makanan untuk Zee. Setelah itu memberikannya pada Zee.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M YOUR GUARD • ✓
Fanfiction❗GXG STORY❗ "Now, i'm your guard, Dira" "Jika aku mencintai seseorang, ku biarkan dia pergi. Namun jika dia kembali, maka dia akan selalu menjadi milikku dan tidak akan aku lepaskan. Jika tidak, dia tidak akan pernah menjadi milikku" -Ara- NB : HA...