"Hyung, barang-barang mu sudah selesai di kemas?"
"Sudah Kookie, semuanya sudah Hyung kemas. Tinggal menunggu keberangkatan kita saja nanti malam."
"Apa Eomma dan Appa Kim akan menjemput di bandara nanti Hyung?"
"Ya, mereka akan datang untuk menjemput kita beserta Eomma dan Appa Jeon, mungkin juga kekasih harimau mu itu akan ikut menjemput kita nanti." Serunya sambil terkekeh.
"Taehyungie Hyung tidak akan ikut menjemput kita di bandara Hyung, katanya ada rapat dengan para pemegang saham." Jawab yang lebih muda dengan raut wajah yang terlihat sedih.
Melihat ekspresi Jungkook, seseorang itupun sigap merangkul pundak sang sepupu bermaksud untuk menenangkannya.
"Hey sudah jangan sedih-sedih, kan nanti bisa menyuruhnya langsung ke mansion setelah rapatnya selesai, aku yakin kekasih mu itu sudah sangat merindukanmu, terakhir kalian bertemu itu sekitar 6 bulan yang lalu kan? Jadi ayolah jangan bersedih hm, Hyung tak suka melihat ekspresi sedih di wajah manis mu ini." Ujarnya bermaksud untuk menghibur yang lebih muda.
"Baiklah, Kookie tidak akan bersedih akan bersedih lagi Hyung." Jawab Jungkook disertai dengan senyum yang sangat manis.
"Aigoo, manis sekali kelinciku ini." Ujarnya gemas sambil menarik kedua pipi Jungkook.
"Aish Hyung, sakit." Keluh Jungkook, tapi sang sepupu tidak menghiraukannya, justru semakin gemas dengan ekspresi yang ditunjukkannya.
"Yaak Jin Hyung."
___________________________________________
"Selamat pagi semua."
"Pagi son/Hyung."
Namjoon menyapa keluarganya yang memang sedang berkumpul di meja makan untuk sarapan pagi mereka.
Sudah 4 bulan berlalu sejak pertunangannya di gelar dan tidak ada perubahan signifikan tentang hubungannya dengan Hana. Wanita itu sering berkunjung ke kantor nya untuk mengajak nya makan siang bersama, meski Namjoon menerima ajakan itu tapi tetap saja tidak ada yang berubah dari hatinya, dia belum merasakan apa-apa, dia juga bersikap dingin. Kadang ia juga mengajak Hana ke acara-acara yang diadakan kolega bisnisnya, semua itu hanya untuk formalitas saja, jika disuruh memilih, dia ingin pergi sendiri saja, tapi jika pergi sendiri banyak anak dari para rekan bisnisnya datang menghampiri untuk menggoda dirinya, dan Namjoon tidak suka hal itu.
Back to Kim Family
"Apa rapat untuk hari ini sudah dipersiapkan dengan matang boy?" Tanya Chanyeol pada Namjoon. Memang hari ini ada agenda rapat para pemegang saham di perusahaannya.
"Sudah Appa. Aku dan sekretaris ku di bantu oleh Taehyung sudah menyiapkan semuanya." Jawab Namjoon.
"Appa juga akan hadir disana kan?"
"Iya Tae, Appa juga masih terdaftar sebagai salah satu pemegang saham terbesar disana selain kalian. Jadi Appa akan datang, sekaligus memimpin rapat hari ini, karena Appa pengawas RV.Corp." Ucap Chanyeol menjawab pertanyaan dari si bungsu.
"Oh iya Tae, Eomma dengar dari Nyonya Jeon kekasihmu akan datang hari ini. Apa kau akan menjemputnya di bandara nanti?"
"Iya Eomma, Kookieku akan pulang hari ini, dan aku tidak bisa ikut menjemputnya karena rapat ini." Ucap Taehyung sendu.
"Sudahlah jangan sedih hm, setelah kau selesai rapat nanti kita pergi bersama mengunjungi Jungkook, okay?" Hibur Baekhyun.
"Baiklah Eomma nanti Tae jemput Eomma disini yah."
![](https://img.wattpad.com/cover/278547181-288-k3810.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Sajangnim, Your Mine
RomansaMerebut tunangan orang lain apakah itu salah? Jelas saja itu sangat salah. Tapi saat dia tahu bahwa orang yang sedang disukainya tidak mencintai tunangannya itu ada setitik harapan untuk merebutnya. Akankah harapannya terwujud? ___________________...