10

111K 1.5K 7
                                    

Rio membawa alena keluar dari pesta itu. Rio paham saat ini alena sedang dipenuhi oleh minuman yang tercampur obat perangsang

Rio mengendong alena

"akhh om panas" ucap alena

Kini rio membawa alena ke apartmentnya yang tak jauh dari hotel tersebut

"akhh om alena gak kuat ini panas banget" ucap alena

Sesampai di lobby apartment rio mengendong alena dan membawa alena ke apartmentnya.

"om alena udah gak kuat" ucap alena

Alena sudah membuka semua bajunya dan tinggalah bra dan celana dalamnya

"akhh om sentuh alena om pelase akh panas banget acnya mati ya" ucap alena

Rio mematung duduk di kursi

Kini alena mendekati rio

"om sentul.alena om hiks" ucap alena sambil duduk di paha rio

"alena saya minta maaf kalau ketika kamu sadar kamu membenci saya" ucap rio

Rio mengendong alena dan merebahkan alena di kasur dan rio mencium bibir alena dan alena pun membalasnya dengan melingkarkan tangannya di leher rio

"akhhh" desahan lolos dari mulut alena atmadja

Rio semakin rakus mencium leherr alena dan meninggalkan bekas bekas merah.

Setelah sampai rio melepas bra alena dan nampaklah payudara alena yang pas di gengaman rio

"akhhh gelihhh akhh" desah alena

Rio menciumi payudara alena yang mulus dan rio menyusus seperti bayi hingga membuat alena mendesah tak terkira

Setelah mencumbu payudara alena rio membuka celana dalam alena dan terpampanglah vagina alena yang bersih dan ditumbuhi rambut halus. Alena terbilang wanita yang mejaga tubuhnya rio melihat vagina alena sudah basah rio memasukan jarinya kedalam liang vagina alena

"akhh rioo akhhhhh gelihh akh" desah alena

Rio menjilati vagina alena yang penuh cairan kenikmatan

Rio membuka kaki alena lebar

Kini rio membuka seluruh bajunya

Dan mereka berdua sama telanjang

Rio mengesekan penisnya ke lubang vagina alena

"akhh rio masuk kin akhh" ucap alena gak sabar dimasukin sama benda

"al ini akan sakit sabar ya ini pertama bagi kamu dan pertama bagi aku" ucap rio

Rio mulai memasukan penisnya kedalam lubang vagina alena

"akhh sempit banget al" ucap rio

JLEBBBB

"akhh hikss sakkhh khit rioo" ucap alena menangis

Rio semakin tak tega melihat alena

"Al tunggu ya kamu tahan" ucap rio

Alena mengangguk

"boleh aku gerakin al" ucap rio

"boleh hiks" ucap alena

Rio pun mengerakan penisnya maju mundur menyodok rahim alena

"akhh ri rio akhh faster ahhkk akhh" desah alena

"akhh rioo lebih ahhkhh dalam akhh" rancau alena

"mau pi pishh akhh" ucap alena

"keluarin al bareng ya" ucap rio

"akhhhhhhhh" ucap mereka bersama

Sperma rio menyembur di rahim aleba

Alena yang lelah pun terlelap dan rio ditasnya dengan penis yang masih menancap di vagina alena

"maaf al semoga kamu gak benci aku" ucap rio mengecup bibir alena

Bodyguard (1-21 END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang