3 [PDKT]

382 27 2
                                    

𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐩𝐚𝐠𝐢 𝐩𝐚𝐫𝐚 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫 𝐬𝐞𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧
𝐌𝐚𝐚𝐟 𝐛𝐚𝐫𝐮 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐮𝐩𝐝𝐚𝐭𝐞, 𝐤𝐞𝐛𝐞𝐭𝐮𝐥𝐚𝐧 𝐚𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐤𝐞𝐡𝐚𝐛𝐢𝐬𝐚𝐧 𝐢𝐝𝐞 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐝𝐢𝐤𝐢𝐭 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐛𝐮𝐤𝐤𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐮𝐫𝐮𝐬𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐤𝐨𝐥𝐚𝐡.
𝐒𝐞𝐦𝐨𝐠𝐚 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐧𝐲𝐚.

𝐉𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚 ヾ(^-^)ノ





















Oikawa POV:

Setelah kejadian kemarin aku memutuskan untuk mendekatinya dan mengenalnya lebih jauh, entah kenapa dia membuatku penasaran dan tertarik padanya, padahal selama ini banyak gadis yang mendekatiku dan juga cantik tapi entah mengapa tidak ada satupun dari mereka yang membuatku tertarik tapi dia berbeda.

"Oi kusokawa apa yang sedang kau pikirkan?? " Tanya Iwa-can "𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘵𝘢𝘩𝘶 𝘢𝘬𝘶 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘬𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶" Batinku terkejut
"Ne........... , Iwa-can sepertinya aku tertarik pada seseorang" Kataku pada Iwa-can sambil tersenyum
"Ha....... ! Tertarik pada seseorang?  Memangnya siapa?? " Tanya Iwa-can sepertinya dia penasaran
"Akanae (Y/N)" Jawabku sambil tersenyum lebar
"Ha? Akanae (Y/N), si gadis pindahan itu yang katanya mukanya sangat datar, cuek dan dingin?? " Tanya Iwa-can memastikan
"Yup!!  Benar sekali" Jawabku dengan semangat
"Apa kau serius?, paling nanti setelah bertemu gadis cantik lain kau juga akan bilang kalau kau tertarik padanya" Iwa-can mengejekku
"Tentu saja tidak Iwa-can!!, kali ini aku serius!" Aku menyangkal perkataan Iwa-can dengan tegas
"Ya.. Ya.. Terserah"

Karena terlalu asik berbicara kami tidak sadar jika sudah sampai di depan gerbang sekolah, saat memasuki gerbang sekolah aku melihat dua gadis yang tak asing bagiku satu gadis ber rambut pirang panjang tergerai dan yang satu ber rambut [H/C] diikat tinggi. Akupun segera berjalan kearah mereka.
"Ohayou Akanae-can, Akihito-can" Sapaku kepada dua gadis itu aku melambai dan tersenyum pada mereka.

Reader POV:

Aku sedang berjalan santai sambil mendengarkan cerita dari sepupuku yang cerewet ini, lalu tiba-tiba ada suara seseorang dari arah belakang yang menyapa kami
"Ohayou Akanae-can, Akihito-can" Sapa orang itu, Kami berdua pun berbalik "𝘰𝘩 𝘵𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘖𝘪𝘬𝘢𝘸 𝘢-𝘴𝘢𝘯" Batinku
"Ohayou moo Oikawa-san" Jawab Hana dengan ramah dan tersenyum
"Ohayou" Jawabku singkat lalu berbalik dan lanjut berjalan "Eh........! (Y/N)-can tunggu aku dong!!, dha Oikawa-san" Kata Hana aku hanya diam dan melanjutkan jalanku disusul Hana dibelakang ku dengan sedikit berlari
"Wow (Y/N)-can sepertinya Oikawa-san benar-benar tertarik padamu" Hana barkat sambil mengedipkan sebelah matanya
"Ya terserah" Jawabku tak peduli

Oikawa POV:

Dia berjalan menjauhiku dan aku hanya menatap dia yang semakin menjauh
"Ternyata benar dia gadis yang dingin dan cuwek" Kata Iwa-can
"Ya begitulah" Kataku sedikit sedih karena dia bersikap dingin
"Sudahlah menyerah saja kusokawa, kau tidak akan mendapatkannya" Kata Iwa-can sambil menatapku remeh
"Tentu saja tidak aku tidak akan menyerah semudah itu" Aku menjawab dengan tegas kemudian kembali berjalan.
"Hah........, terserlah"  Gumang iwaizumi pasrah

Author POV:

Akhirnya pelajaran pun dimulai dengan tenang, setelah beberapa jam akhirnya seperti biasa para murid mendapat waktu istirahat. Oikawa segera bangkit dari duduknya dan menghampiri seorang gadis yang masih membereskan buku pelajarannya,
"Hai Akanae-can" Sapa Oikawa pada (Y/N) sambil tersenyum
(Y/N) yang masih merapikan bukunya pun menoleh pada Oikawa sebentar lalu melanjutkan kegiatannya
"Hai" Jawab (Y/N) singkat
"Ne Akanae-can mau makan siang bersama di kantin? " Tanya Oikawa
"Tidak, terimakasih" Jawab (Y/N), setelah itu dia pergi menghampiri Hana sambil membawa kotak bekalnya. Oikawa pun hanya diam dan akhirnya pergi ke kantin bersama iwaizumi,

skip peluang sekolah. Oikawa dan iwaizumi sedang berjalan keluar area sekolah saat sampai di gerbang sekolah mereka melihat (Y/N) sedang bermain ponsel, Oikawa pun mendekatinya
"Hai Akanae-can sedang menunggu seseorang?" Tanya Oikawa pada gadis itu
"Ya" Jawab (Y/N) tanpa menatap Oikawa
"Ah...  Dia masih ada urusan ternyata" Gumang (Y/N) pelan tapi masih bisa didengar Oikawa
"Mau pulang bersama ?" Tanya Oikawa
"Tidak aku pulang sendiri saja" Jawab (Y/N) lalu berjalan pergi

"Sudahlah menyerah saja" Kata iwaizumi yang berdiri di sampai Oikawa
"Tidak aku tidak akan menyerah!! " Jawab Oikawa mantap
"Terserah lah " Iwaizumi menghela nafas lelah.
Skip esok harinya seperti biasa Oikawa dan iwaizumi berangkat bersama dan mereka kembali bertemu Akihito Hana dan Akanae (Y/N), Oikawa kembali menyapa dua gadis itu dan hanya dijawab singkat oleh salah satunya, siapa lagi kalau bukan (Y/N). Hari ini juga ketika istirahat Oikawa kembali mengajak (Y/N) makan siang bersama dan berakhir di tolak.

Oikawa sempat mecoba menawarkan bantuan saat (Y/N) membawa bebrapa buku menuju ruang guru atau ruang OSIS tapi selalu ditolak oleh gadis itu dengan alasan dia bisa melakukannya sendiri. Oikawa juga sempat mengajak (Y/N) mengobrol saat jam kosong tapi sang gadis hanya menjawab singkat bahkan terkadang tidak merespon. dia seperti tidak peduli dengan keberadaan Oikawa.
bahkan Oikawa sampai mengeluarkan rayuannya dan mencoba merayu (Y/N) tapi berakhir dengan di cuekin, hal itu terus terjadi hingga satu minggu

Hari ini Oikawa pulang latihan tidak terlalu sore dia berjalan bersama iwaizumi. di tengah perjalanan dia melihat Akihito Hana dideket pertigaan lalu dia ingat jika (Y/N) sangat dekat dengan Hana, dan munculah sebuah ide di otak Oikawa, Oikawa pun sedikit mempercepat langkahnya untuk menyusul Akihito Hana, dan iwaizumi haya mengikutinya saja

"Selamat sore Akihito-can" Sapa Oikawa pada Hana sambil tersenyum
Hana pun menengok ke belakang lalu menjawab dan membalas senyuman Oikawa "selamat sore Oikawa-san, Iwaizumi-san"
"Iya selamat sore" Balas iwaizumi
"Ne...... Akihito-can apa aku boleh bertanya sesuatu? " Tanya Oikawa
"Tentu boleh Oikawa-san" Jawab Hana antusias
"Kau sangat dekat dengen Akanae-can kan? " Oikawa bertanya
"Iya begitulah" Jawab Hana
"Kalau begitu bisa beritahu aku bagimana kau bisa dekat dengan Akanae-can? " Tanya Oikawa lagi
"Em....... Entahlah aku lupa,soalnya kami sudah dekat dari kecil" Jawab Hana jujur
"Eh.......!? Kalian temen masa kecil! " Tebak Oikawa
"Bukan (Y/N)-can adalah sepupuku" Jawab Hana jujur
"Eh.........! Jadi kalian sepupuku!? "Oikawa sedikit terkejut
" Iya begitulah "jawab Hana seadanya, Oikawa pun berpikir sejenak tak perlu waktu lama dia pun lasung mendapat ide
" Ne...........  Akihito-can boleh aku meminta bantuanmu ? "Tanya Oikawa bersemangat
" Bantuan apa?? " Tanya Hana penasaran.

Oikawa pun mendekat dan membisikkan sesuatu juga sedikit berdiskusi dengan Hana setelah itu Hana menampakkan wajah tidak yakin dengan hal yang direncanakan oleh Oikawa tadi
"Entahlah Oikawa-san aku tidak yakin" Jawab Hana sedikit tidak yakin dengan hal tadi
"Aku mohon akihito-can" Oikawa berucap dengan nada memohon
"Apa Oikawa-san benar-benar serius dengan (Y/N)-can? " Tanya Hana pada Oikawa
"Iya aku serius!" Jawab Oikawa dengan yakin dan serius
"Hah...... Baiklah Oikawa-san akan aku lakukan" kata Hana pasrah
"Terimakasih akihito-can, kalau begitu samapai jumpa besok" Kata Oikawa dengan girang lalu berjalan sambil melambangkan tangan pada Hana

"Maaf karena dia merepotkan mu" Iwaizumi meminta maaf karena merasa tidak enak dengan sikap teman dekatnya itu
"Iya tidak apa-apa kok Iwaizumi-san, kalau begitu sampai jumpa Iwaizumi-san" Hana berjalan sambil melambai pada Iwaizumi, iwaizumi membalas dengan menganggu dan menyusul Oikawa yang sudah cukup jauh











































𝐲𝐚, 𝐬𝐚𝐲𝐚 𝐦𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐢𝐧𝐢 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐣𝐞𝐥𝐚𝐬 𝐝𝐚𝐧 𝐚𝐝𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐢𝐧𝐠𝐮𝐧𝐠𝐤𝐚𝐧, 𝐤𝐞𝐛𝐞𝐭𝐮𝐥𝐚𝐧 𝐚𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐛𝐞𝐫𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧

𝐃𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐬𝐚𝐣𝐚 𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐤𝐚𝐫𝐚𝐤𝐭𝐞𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤𝐢 𝐬𝐢𝐟𝐚𝐭 𝐛𝐞𝐫𝐛𝐞𝐝𝐚 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐚𝐧𝐢𝐦𝐞𝐧𝐲𝐚 o(ㄒoㄒ)

𝐆𝐚𝐦𝐛𝐚𝐫 𝐝𝐢𝐚𝐦𝐛𝐢𝐥 𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐢𝐧𝐭𝐞𝐫𝐞𝐬𝐭

𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐡𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐞𝐧𝐢𝐧.

love story  || Oikawa x Reader {TAMAT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang