Four个

2.5K 270 204
                                    










Kini dua manusia Adam tengah bergandengan tangan, Tangan ke dua nya saling berpangutan, Tidak lupa dengan senyum manis yang terukir di wajah kedua nya. Sunoo dan hanbin pergi ke sebuah festival lampion yang diselenggarakan tidak jauh dari rumah hanbin.




Sangat ramai pengunjung di sini. Banyak pasangan dan juga keluarga yang datang untuk meramaikan festival lampion ini bahkan yang sendiri pun juga ikut. Kedua nya berjalan ke atas gedung di dekat lapangan tempat festival diadakan. Sebentar lagi akan sampai pada puncak festival.




Lampion besar kini tengah berada di tangan ke dua nya. Sunoo dan hanbin memejamkan mata nya untuk memohon doa.




Sunoo dan hanbin saling melempar senyum hangat sebelum melepaskan lampion untuk terbang bebas. Langit hitam kini dipenuhi dengan kerlap kerlip lampion.




Seorang berjaket hitam di gedung seberang mereka tengah menatap kedua nya dengan tatapan yang sulit diartikan. Dia memegang sebuah lampion.




"Aku ingin agar dia segera mati"




Lalu melepaskan lampion itu dan melenggang pergi.















"Ayo pulang!"





Wajah yang semula ceria kini berganti dengan wajah rengekan. Hanbin merengut tidak senang saat sunoo mengajak pulang. Padahal kan niat nya hanbin ingin menghabiskan malam ini di luar bersama sunoo.





"Kita jalan jalan dulu, Terus mampir ke kedai kedai makanan, Aku laper"





"Yaudah deh, Aku juga laper sih, Hehe"





Hanbin terkekeh pelan lalu menggandeng tangan sunoo menuju ke parkiran. Fyi mereka ke sini menggunakan sepeda.





Di jalanan yang cukup ramai sunoo dan hanbin terus berceloteh tentang hal hal random, Sesekali mereka berhenti untuk mengangumi pemandangan di sekitar.





Pemandangan nya hanya kedai kedai kecil biasa sih tapi cukup menyenangkan. Hanbin memarkirkan sepeda nya di salah satu parkiran kecil. Mereka berdua berjalan menyusuri pasar makanan kecil untuk memilih berbagai makanan yang akan mereka santap.





Satu jam mereka berdua habiskan untuk menjelajah berbagai makanan sekarang mereka dalam perjalanan menuju pulang. Kali ini mereka menyusuri rute yang berbeda dari yang awal. Suasana nya tampak sepi, Hanya pepohonan besar saja, Sejauh ini hanya tiga sampai empat kendaraan yang mereka jumpai.





Hanbin merasakan jika pergerakan sepeda yang mereka tumpangi sangat lambat. Entah kenapa rasa nya menjadi berat. Apakah bocor atau kempes?.





"Kita turun dulu, Aku ingin memeriksa ban dulu, Seperti nya kempes"





"Baiklah"





Hanbin mulai mengecek ban sepeeda. Sunoo mendengar suara kucing di semak semak. Sunoo berjalan untuk melihat kucing itu tanpa sepengetahuan hanbin.





"Dimana sih"





Sunoo akhirnya masuk ke kawasan hutan. Sunoo berjalan melihat lihat dimana kucing itu berada.





"Tau ah pulang aja"





Saat sunoo berbalik. Sunoo menegang melihat seorang pria kini tengah berdiri dekat di depan nya dengan senyum miring tercetak di bibir nya.






























𝙷𝚊𝚙𝚙𝚒𝚗𝚎𝚜𝚜? || (𝟸) •[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang