The Power Of DAY6

Dikendalikan

"Hun.....!", Teriak seorang pria seraya memeluk personil N.Flying itu

"Pak Manager, gimana keadaanmu?"

Wonpil dan Hun yang sudah tiba di ujung lorong pun disambut seorang pria sedang ketakutan yang tak lain manager dari N.Flying.

"Aku baik. Tapi dia.....", Katanya sambil menunjuk ke sebuah pintu hitam.

"Adikku? Dimana dia? Apa dia ada di dalam sana?", Tanya Wonpil dengan tergesa-gesa. Hun pun berusaha menenangkannya.

"Aku gak ngerti apa yang terjadi. Awalnya anak itu sangat baik padaku. Namun setelah kami bertemu dengan orang itu, tiba-tiba saja anak itu menyerangku. Untungnya aku berhasil melarikan diri sampai kesini", jelas pak manager.

"Kau jaga dia, aku akan masuk ke dalam", kata Wonpil yakin. Awalnya Hun menolak dan ingin bergabung, namun dicegah oleh Wonpil karena tak ingin sesuatu terjadi pada partner nya itu.

Wonpil membuka pintu dengan keras. Berkali-kali dia memanggil nama adiknya, namun tak ada jawaban. Sampai akhirnya, ada yang memukul dirinya dari belakang. Seketika Wonpil berbalik badan, dan itu adalah adiknya.

"Seungmin... Apa yang kau...."

Yang dipanggil hanya diam. Seungmin kembali menyerang kakaknya dengan pukulan keras.

"Seungmin, hentikan....", Kataku yang berhasil menghindar.

Dia kembali menatapku dengan tidak biasa. Entah kenapa, aku melihat matanya seperti sedang kesakitan. Gelagat tubuhnya juga aneh, dia mengepalkan tangannya dan seolah melawan dirinya sendiri. Yang kutahu, Seungmin butuh pertolongan. 

Selain Wonpil dan Hun, personil DAY6 dan N.Flying yang lain sudah bertemu dimana Pak Manager dan Hun berada. 

"Kalian baik-baik aja?", Tanya Sungjin.

Hun dan Pak Manager mengangguk. Personil N.Flying mengerubungi mereka, sementara member DAY6 tampak kebingungan.

"Dimana Wonpil?", Tanya Jae.

Belum sempat Hun menjawab, Dowoon sudah membuka pintu hitam yang berada di depannya. Sontak member DAY6 lainnya mengikutinya.

"Kak Bri, kami ikut kalian", usul Dongsung yang dicegah oleh Young K.

"Jangan, lebih baik kalian bawa Pak Manager pergi. Biar kami yang urus disini".

"Tapi kak...."

"Percaya pada kami"

Seunghyub berbicara kepada Sungjin sebelum pergi membawa managernya. 

"Sungjin,  jika dalam satu jam kalian gak keluar, kami akan menyusul".

Sungjin pun mengangguk dan segera menyusul para member.

"Seungmin hentikan!", Kata Sungjin yang melihat Seungmin sedang menyerang Wonpil.

Kedua pria itu melihat ke arah member DAY6. Young K dengan kekuatan teleportasi nya membantu Wonpil berdiri dan membawanya ke personil DAY6 lainnya. Semua membantu dan memberi waktu kepada Wonpil untuk menyembuhkan diri sendiri, sedangkan Dowoon yang fokus bertatap dengan Seungmin.

"Kak Dowoon, bisa dengar aku?", batin Seungmin yang mencoba berkomunikasi dengan Dowoon lewat pikiran.

Dowoon pun mengangguk. Merasa direspon, Seungmin kembali melanjutkan telepati nya.

"Tolong kak.... Tubuhku dikendalikan oleh orang itu".

"Dimana dia?", Tanya Dowoon dalam hati.

"Ada di ujung sana. Dia memperhatikan kita".

"Kau tau bagaimana cara dia menggunakan kekuatan nya?".

"Jangan tatap matanya.. kak... Sepertinya aku akan menyerang kalian lagi....aku .....".

"Aku mengerti".

Benar saja. Seungmin kembali member DAY6 yang membuat semua kepanikan, kecuali Dowoon. 

"Dengarkan aku. Tubuh Seungmin dikendalikan seseorang dan orang itu sedang menatap kita. Saat bertemu orang itu nanti, jangan sekali-kali menatap matanya. Jadi jangan sakitin Seungmin. Mengerti kakak-kakak ku?", Kata Dowoon lewat telepati yang di mengerti oleh semua member.

Member DAY6 pun hanya menghindari Seungmin yang masih terus mengejarnya. Cukup lama hingga membuat seseorang yang sedang memperhatikan dari tadi memunculkan dirinya.

"Prokk! Prokk! Prokk! Kalian hebat bisa bertahan sejauh ini"