(14)

223 34 5
                                    


aera mengeryit ketika tangannya ditahan, saat aera menoleh dia melihat lami menahan tangannya dengan wajah marah

"ada apa ya?" tanya aera 

"lo masih nanya kenapa?" senggak lami

aera bingung, ada apa dengan orang didepannya ini? dan kenapa dia banmal ke aera? sedangkan aera adalah seniornya.

"maksud lo apa si anjir? gue bahkan ga kenal sama lo?" ucap aera

lami yang emosi langsung menampar pipi aera

"lo tuh murahan bgt si jadi cewek, beberapa minggu lalu gue liat lo duduk sama kak jeno di minimarket, trus kmren lo jalan ke lotte world sama kak hyunjin, semalam lo ditarik sama kak jaemin, dan tadi juga gue liat lo duduk sama om-om di minimarket. oh iya satu lagi tadi lo ke sekolah barengan sama kak jisung kan" jelas lami

"aduh-aduh masih SMA udah belajar jadi jalang, kekurangan duit mba?" tambah hina, teman segeng lami

"mending lo jauh jauh deh, terutama dari kak jaemin... karna bentar lagi gue bakalan jadi pacarnya" ucap lami

"kalo lo ga mau menjauh dari kak jaemin, siap siap aja keluar dari sekolah ini" tambah lami

"lo ga tau kan kalo lami anak kepala sekolah ini" jelas hina
memang hanya sedikit orang yang tau kalau aera adalah anak dari Park Yunho pemilik NC Corp dan sekolah ini merupakan salah satu yayasan yang dimiliki oleh NC Corp.
bahkan kebanyakan orang mengira aera adalah anak orang biasa, karena penampilannya yang sangat sederhana, dan lebih sering berangkat dan pulang sekolah menggunakan bus

aera memanas mendengar omongan adik kelasnya ini, karna sudah terlalu emosi aera dengan reflek mendorong badan lami, dan kemudian menamparnya. 
namun sayang, hal itu dilihat oleh jaemin. 

"lo apa apaan si ra?" senggak jaemin

"na...nana" ucap aera terbata bata

"lo udah ngerasa hebat? makin kesini makin banyak tingkah ya ra?" sinis jaemin

"ga gitu na, gue ga" entah kenapa aera terbata-bata untuk berbicara

"mau ngomong apa lagi lo?" tanya jaemin menatap aera tajam

aera mematung, entah kenapa dia tidak bisa membela dirinya

"emangnya aera ngapain?" tanya somi sinis, dia tidak bisa melihata eara dipojokkan begitu

"lo buta? jelas jelas aera nampar lami" senggak jaemin

"emang lo liat? lo liat apa yg dilakuin jalang lo itu ke aera?"-somi

belum sempat jaemin menjawab, fokus jaemin teralihkan ke lami yang mulai menangis sesegukan 

"kak sakit banget" ujar lami sambil memegangi pipinya

"t-tadi juga kak aera mau nyiram aku, katanya dia ga suka aku deket deket sama kakak" sambung lami

lebay bgt, mending lu ambil jurusan seni drama dah lam cocok kayanya~Author mode julid

"drama banget anjing" ucap somi sambil ingin menarik rambut lami

namun belum sempat hal itu terjadi, lami sudah ditarik oleh jaemin.

"lo, urusan kita belom selesai" ucap jaemin ke aera dengan tatapan menusuk.

aera sudah menangis sesegukan mendengar ucapan jaemin tadi, somi dan nara yang melihat hal itu pun langsung memeluk aera. 

"kepala gue pusing banget" ucap aera yang masih menangis

"nar, som tunggu disini, gue ambil barang barang kalian dulu, abis ini kita pulang" ucap hyunjin yang langsung berjalan ke kelas. 

hyunjin memilih mengajak ketiga sahabatnya itu pulang, terlebih kondisi aera saat ini. lagi pula mereka telah selesai ujian.

.....

hyunjin sudah membawa semua tas sahabat sahabatnya, kemudian hyunjin pun mengajak aera, somi, dan nara untuk pulang. sampai di parkiran, hyunjin menyuruh nara untuk membawa aera masuk ke dalam mobil.

"nar, bawa aera masuk dulu ya. gue mau ngomong ke somi" ucap hyunjin

"oke" jawab nara sambil membawa aera ke dalam mobil

"abis ini kita ke apartnya aera, bawa semua barang-barang aera, untuk sementara gue rasa aera harus jauh dulu dari jaemin. biar aera tinggal di apart yeji dulu" jelas jaemin

"lo yakin jin?" tanya somi

"lo mau biarin aera tinggal bareng jaemin disaat kaya gini?"-hyunjin

"ya engga si... yauda deh gimana baiknya aja, yang penting aera aman" ujar somi

"yauda nanti kita ke apart aera, beresin barang yang penting trus kita anter ke apart yeji, ujian juga tinggal 3 hari lagi, setelah itu libur kan, jadi aera ga akan ketemu jaemin seenggaknya untuk beberapa waktu" jelas hyunjin lagi. 

"tapi kalo sekarang jaemin nya di apart gimana?"-somi

"jaemin ga mungkin jam segini di apart, paling dia di basecampnya atau ga jalan sama jalangnya" jawab hyunjin

setelah itu, mereka pun masuk ke mobil dan menuju ke apartment aera, hyunjin duduk di kursi kemudi, sedangkan somi dan nara duduk di kursi penumpang dan mencoba menenangkan aera yang masih sedikit menangis.

.....

saat ini mereka berempat ada di rumah sakit. saat perjalanan pulang tadi aera mengeluh pusing dan kemudian tak sadarkan diri, hyunjin yang melihat itupun panik dan langsung melajukan mobilnya ke rumah sakit 

aera sedang diperiksa didalam, sedangkan hyunjin, somi, nara menunggu di luar. hyunjin terus berdoa agar aera tidak kenapa-napa. tak berselang lama, dokter keluar dari ruangannya

"bisa saya bicara dengan wali nona Park Aera?" tanya dokter itu

"dokter bisa bicara dengan kita bertiga" ucap somi

"baik, mari keruangan saya" ajak dokter tersebut

"baik jadi, saya tadi sudah mengatakan kepada nona aera apa yang terjadi pada dirinya, namun tetap saja saya rasa wali nya perlu tau tentang keadaan nona aera saat ini" jelas dokter

"baik, silahkan lanjutkan dok" ucap hyunjin


To Be Continued


haiiiiiiiiii maaf kalo alurnya ga jelas, dan ga ngefeel 
vote and comment Juseyoo<3

TOXIC RELATIONSHIT || NA JAEMIN ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang