Happy Reading
Vote dan comment ayo
"hyunjin, somi, dan taeyong mari ikut saya" ucap dokter tersebut
dokter tersebut adalah dokter jungwoo, dia adalah dokter yang menangani aera ketika aera sakit dulu, sehingga dia mengenal hyunjin, somi, dan taeyong yang dulu selalu menemani aera check kesehatan
"apa ini berhubungan dok?" tanya hyunjin ragu
dokter jungwoo mengangguk
"berhubungan apa?" tanya jaemin yang tak mengerti
"dokter bisa ngomong disini sama kita semua, tidak perlu di tutupi lagi dok" ucap taeyong yang langsung diangguki oleh somi dan hyunjin
"baiklah kalau begitu"
"kecelakaan yang dialami oleh aera cukup parah, benturan yang terjadi cukup kuat. dan mungkin ada beberapa orang disini yang belum mengetahui kondisi aera yang sebenarnya"
belum sempat dokter jungwoo mengatakan lebih lanjut tentang kondisi aera, jaehyun bersama dengan kedua orang tuanya datang ke ruang UGD
"dimana aera/putri saya?" tanya jaehyun dan yunho serempak
"mohon maaf..."-dokter jungwoo
"kami keluarga aera"
"baik lah, semua sudah ada. park aera harus segera melakukan operasi dan sebelumnya biarkan saya menjelaskan tentang kondisi aera"
"baik silahkan dok" ucap jaehyun
"seperti yang saya katakan tadi kecelakaan yang dialami oleh park aera cukup parah, dan kepalanya terbentur cukup kuat. mungkin banyak yang belum mengetahui tentang kondisi aera yang sebenernya, saya menjadi dokter yang menangani aera dari kira kira satu setengah tahun yang lalu"
"ada pertumbuhan sel tidak normal di otak aera satu tahun setengah yang lalu, dan hal ini menyebabkan aera menjadi pusing, dan juga tak sadarkan diri. dan karna kecelakaan ini juga karna kondisi kesehatan aera, saat ini aera harus segera menjalani operasi pengangkatan sel dari otaknya" jelas jungwoo
"saya membutuhkan persetujuan dari wali dan juga pihak keluarga pasien, operasi ini termasuk operasi besar. dan saya ingatkan kemungkinan keberhasilannya hanya sekitar 15 persen. tapi akan lebih fatal jika operasi ini tidak di lakukan" sambung jungwoo
"lakuin, lakuin apapun agar putri saya sembuh" ucap yunho
"Ga aera ga selemah itu, aera ga sakit. gila ni dokter, ga mungkin la" monolog jaemin
"BANGSAT LO KALO NIPU YANG BENERAN DIKIT DONG ANJING" jaemin berteriak dan berusaha untuk memukul jungwoo, namun untungnya ditahan oleh mark dan jeno
"saya permisi dulu, untuk pihak keluarga silahkan ikut suster ini untuk mengurus surat persetujuan" pamit jungwoo
"A-Aera s-sakit?" tanya jaemin yang masih tak percaya
"jelasin ke gue.. semuanya, semua yang ga gue tau" ujar jaehyun
"uda dijelasin kan tadi sama dokternya? terus lo berdua berharap apa?" tanya hyunjin
"baru nyesel kan lo?" tanya hyunjin remeh
melihat jaehyun dan jaemin yang tertunduk lemas, hyunjin pun menghela nafas kasar kemudian menceritakan semua yaang alami aera selama ini
"aera yang nolak untuk ngasih tau ke kalian. bang taeyong juga tau krna tiba-tiba aera pingsan pas lagi sama dia. sekarang banyak banyak berdoa aja semoga operasinya lancar" ucap hyunjin
setelah 4 jam menunggu, akhirnya dokter jungwoo keluar dari ruang operasi. raut wajah jungwoo tidak dapat ditebak sama sekali
"dok, gimana aera?" tanya hyunjin cemas
dokter jungwoo hanya menunduk dan menggeleng pelan
"saya sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi maaf saya tidak bisa menyelamatkan aera, sel tersebut sudah menyebar keseluruh jaringan otaknya. dan kecelakaan ini memperparah keadaannya"
"maksud dokter?" tanya taeyong yang masih tak paham
"park aera, gadis itu telah meninggalkan kita semua" ucap jungwoo
"ga mungkin, aera ga mungkin ninggalin gue" monolog hyunjin
"RA BANGUN RAAAA... ini gue hyunjin raaa.. plis jangan tinggalin gue ra"
untuk pertama kalinya hyunjin menangis histeris.
"aeraaa aku mohon bangun ra, maafin gue... jangan gini ra" jaemin terus mengelus pipi aera
"raaa, gue ikut sama kamu boleh ga? aku janji ga akan nyakitin kamu, kalo kamu ga suka liat aku lagi, aku ga akan nemuin kamu lagi, tapi tolong jangan pergi" jaemin terus menangis di samping aera yang sudah terbujur kaku, tangisannya terdengar sangat pilu
"jaemin" jeno menepuk bahu sahabatnya yang masih setia di samping aera
"gue udah tau siapa yang celakain aera, tenang aja gue sama anak-anak yang bakal urus" jelas jeno
"siapa?" tanya jaemin dengan nada yang sangat pelan
"lami, gue uda bawa dia ke pihak kepolisian. dan selama diintrogasi dia cuma bilang kalo dia ga bisa dapatin lo, berarti lo juga gabisa dapatin aera" jawab jeno
jaemin kembali memfokuskan pandangannya pada wajah gadisnya, dia sudah tidak punya niatan untuk menjalani hidupnya. dia bahkan tak tau bagaimana kehidupannya tanpa aera.
tapi dia sudah berjanji tidak akan membiarkan lami hidup tenang,namun untuk saat ini jaemin memilih untuk tidak memikirkan apapun selain aera.
dunia jaemin hancur, mentarinya telah pergi dan tak akan pernah kembali
"aku baru saja menemukannya
setelah sekian lama mencarinya untuk meminta maaf
dan menebus segala dosa ku terhadap gadis itu.
namun sepertinya, tuhan ingin menghukumku dengan cara mengambilnya.Bahkan sebelum aku mengucapkan kata maaf"
_Na Jaemin_
TOXIC RELATIONSHIT
END
terima kasih banyak yang sudah mau membaca book ini
terima kasih banyak juga yang udah support, vote, dan comment book ini
maaf jika endingnya tidak sesuai ekspektasi kalian
maaf juga jika ada kata-kata yang menyakiti kalian,
atau apapun yang ada di book ini yang menyakiti hati kalian
wufff yuu semuanya, sekali lagi terima kasih banyak <3
KAMU SEDANG MEMBACA
TOXIC RELATIONSHIT || NA JAEMIN ✓
FanficPertemuan dan Perpisahan, 2 hal yang akan selalu bersama Hargai dia yang kamu miliki saat ini, sebelum perpisahan menyapa Entah itu perpisahan untuk sementara atau selamanya karna sejujurnya, penyesalan setelah kehilangan akan sangat menyakitkan ...