Lima Belas

3K 427 117
                                    

sedikit 🔞

sedikit 🔞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ʕ·ᴥ·ʔ

.

.

.


"kamu gak makan berapa hari, Suk?"

"aku makan kok" Hyunsuk mengerucutkan bibirnya mendengar pertanyaan Jihoon.

"jangan bohong"

"aku makan, Hoon"

"sesendok sehari?"

"ya gak gitu juga, Hoon" Hyunsuk merengek kecil, membuat Jihoon terkekeh kecil dan semakin mengeratkan pelukannya pada Hyunsuk.

"kamu lagi mau makan apa sekarang?"

"gamau, Hoon. Aku mau peluk aja"

"harus makan, Suk"

"aku gak laper"

"makan ya? makan apa aja terserah deh, aku beliin. Hmm?"

"mau indomie, Hoon"

"nasi, Suk" kini giliran Jihoon yang merengek mendengar permintaan Hyunsuk. Pelukan keduanya terlepas. Jihoon memandang Hyunsuk galak, yang malah mendapat kekehan dari Hyunsuk.

"tadi katanya terserah boleh makan apa aja"

"kecuali indomie ya"

"ramyeon?"

"Suk" Jihoon mendelik, membuat kekehan Hyunsuk berubah menjadi tawa kecil.

"gamau makan, Hoon" Hyunsuk kembali mendekatkan dirinya kearah Jihoon, berniat untuk masuk lagi dalam pelukan favoritnya. Namun, tanpa disangka Jihoon menolak pelukan Hyunsuk, membuat bibir Hyunsuk kembali mengerucut maju.

"Jihoon"

"gaboleh peluk dulu, kamu harus makan, Suk"

"aku gak laper, Hoon"

"ayo mau makan apa?"

"makan kamu aja boleh gak, Hoon?"

"CHOI HYUNSUK" Hyunsuk yang terkejut mendengar teriakan Jihoon, sedikit beringsut ke belakang.

"apa sih? ngapain teriak coba"

"makanya jangan ngomong aneh-aneh" 

Hyunsuk kembali terkekeh.

"jangan ketawa" ucap Jihoon galak. Wajahnya sudah memerah, bukan karena marah tetapi karena ia sangat malu sekarang.

"terus aku harus ngapain?"

"makan, Suk"

"makan kamu?"

"kamu jangan mancing ya?"

Mantan ; hoonsukTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang