chapt 5

490 40 1
                                    

"y/n-san!" ucap iida sambil berlari mengejar y/n yg ingin masuk kelas.

"nanda?"

"k-kau di panggil aizawa sensei! " ucap iida tergesa gesa dengan nafas berat.

y/n tanpa berbasa basi lagi langsung menuju ke ruangan pak aizawa sensei. y/n lgsng membuka pintu ruangan pak aizawa

"oi oi ketuk dulu pintunya kalau mau masuk! " ujar pak aizawa dengan memasang raut wajah marah.

"gomen" jawab y/n santai sambil menarik kursi di depan pak aizawa untuk duduk

"tsk. y/n. bisakah kau berhenti menjadi fans fanatik ku?itu sangat sangat menggangu kau tahu?"

"huh? aku bahkan bukan fans mu , bakayaro"

"jaga ucapan mu. ini adalah ruang guru. kalau begitu, bisakah kau berhenti menyukai ku?"

"tidak bisa. kau sendiri bahkan menyukai ku kan ?" ucap y/n raut wajah menggoda.

pak aizawa memalingkan wajah.y/n tertawa keras.

"haha, bercan-"

"dari mana kau tahu soal itu? bakugo?." saut pak aizawa sembari mengikat rambut nya.

"eh? apa maksudmu? aku bilang aku hanya bercanda?" jawab y/n dengan wajah kebingungan

pak aizawa yg terkejut mendengar jawaban dari y/n lgsng menutupi wajah nya yg memerah.y/n yg langsung tersadar akan ucapan pak aizawa pun berkata,

"AHHH, i got it , kau menyukai ku kan? mr,aizawa?" y/n berkata begitu sambil membuat senyuman menggoda.

y/n hanya berperilaku santai seperti itu di hadapan pak aizawa, padahal di lubuk hati nya yg paling dalam ia sedang berteriak teriak tak karuan bagikan orang gila."AHHH, APAKAH BENAR PAK AIZAWA MENYUKAI KU!? KYAAAA! AKU HARUS CEPAT CEPAT KELUAR DARI SINI LALU MENCERITAKAN NYA PADA OCHACO, KYAAAAAA, " batin y/n sambil menunjukkan muka datar nya.

"tsk. bukan s - seperti itu.." jawab pak aizawa dengan wajah yg makin memerah. "silahkan keluar dari ruanganku."

"ahh, baiklah pak. jangan hilangkan perasaan bapak kepadaku yaa!" ucap y/n sambil mengedipkan 1 mata nya dan berjalan keluar.

"diam kau! " saut pak aizawa

****

saat sudah tiba di kelas, tentu saja y/n menceritakan hal ini kepada ochaco dan iida.

"waah!?hontooo!??? " kata uraraka dengan mata yg berbinar binar.

y/n mengangguk dengan bangga nya .

"....gomennasai. y/n-san. aku harus pergi " ucap iida sambil membenarkan kacamata nya yg sedikitit turun, lalu berjalan pergi.

"hey yn-san, apakah kau merasakan akhir akhir ini iida - kun terlihat aneh?"

"wahh, yabai!!, kau juga menyadari nya ochaco-chan?" ,

ochaco mengangguk , "mari kita ikuti iida-kun! "

"ha'i! "

saat mereka membuntuti iida , mereka melihat iida sedang menangis sesegukan.

"yabai yabai yabai!!" ucap y/n saat melihat iida menangis.

"jangan mengucapkan hal yg sama sebanyak 3 kali y/n! " , ucap ochaco yg sudah kesal dengan y/n

sayang sekali, waktunya tidak tepat, tiba tiba pak aizawa masuk ke dalam kelas dan menyuruh semua nya untuk duduk. y/n , ochaco , serta iida terpaksa masuk ke dalam kelas.

*****

"ahh, pelajaran tadi cukup melelahkan. kau menulis apa y/n? " saut ochaco sembari melihat y/n menulis surat.

"ah, tentu saja untuk pak aizawa ! " jawab y/n dengan girang .

" ah, apa aku boleh mengetahui isinya ? "

"tentu tidak , wleee !" saut y/n .

tiba tiba bakugo datang dan mengambil kertas itu , lalu membacakan nya keras keras.

"nani kore!? " bakugo mulai membacakan isi surat itu , " hai pak aizawa sensei! apa kau mau ma-" ucapan nya terpotong, ia lalu memegang kertas itu dengan serius dan membacakan nya dalam hati "hai pak aizawa sensei! apa kau mau makan malam denganku? :3" lalu bakugo kesal. ia menjatuhkan kertas itu lalu menginjak nginjak kertas itu , y/n yg panik segera menghentikan bakugou .

---hai! minna! maaf menyela, tapi agar lbh mengerti isi cerita selanjutnya , mohon baca deskripsi ya man teman!" , yosh! sayonara!---

"hei, hentikan! apa yg salah denganmu bakugo-kun!"

"cih. aku tidak menyukai isi surat yg bodoh itu. "

"ahh, bakugo - kun , baka yaro!! " ucap y/n kesal.  

"apa katamu tadi huh?!" 

"bakugo-kun, BAKA YARO!" lalu y/n berjalan pergi

bakugo tidak bisa menjawab apa apa. lalu ochaco berusaha mengejar y/n.

"oi, y/n-san! apa kau tadi tidak berlebihan!? "

y/n diam , ia tidak sanggup berkata apa apa . tiba tiba , sang pemilik rambut unik datang, ya , benar , shoto . 

"ada apa y/n-san? kau terlihat murung. " ucap todoroki 

"emh, tidak ada apa apa" ujar y/n 

"ah, kalau begitu. kau bisa mencari ku jika kau perlu, akau akan selalu berada di kamar ku." ucap todoroki sembari memperlihatkan wajah datar nya. 

"eum, baiklah, terima kasih !" 

todoroki berjalan pergi.

"ahh , ochaco -chan, aku mulai stress."

"ahh!?? kau kenapa y/n??" ucap ochaco dengan wajah panik.

"terlalu banyak hal yg terjadi hari ini. huft"

pak aizawa tiba tiba muncul seperti hantu entah dari mana , sejak kapan dan bagaimana.

"oi y/n , kau lelah kan ? minum lah cappucino hangat ini." ucap pak aizawa sembari menyerahkan cappucino hangat . 

"uhm, tidak perlu, aku tidak suka kopi pak "

"ehehehehhe, kalau y/n tidak mau , untukku saja pak :D " ujar ochaco dengan senyum lebar

"tsk, ambilah. " jawab pak aizawa sembari mengarahkan cappucino ke arah ochaco.

lalu pak aizawa berjalan pergi.

"chotto matte, ochaco-chan " ucap y/n yg lgsng memberhentikan perjalanan mereka.

"nanda?" 

y/n lgsng menyingkirkan tanaman hias yg agak besar di dekat mereka , sesuai dugaan, ada bakugo yg mengikuti mereka.

"nyeh, tidak sopan " ujar y/n 

"aku... aku sebenarnya tidak ingin mengikuti mu kau tahu!? a...aku hanya sedang tersesat!" jawab bakugo.

"huh? tersesat di depan kelas sendiri? kau bercanda?"

"ah.... anu..." 

-----to be continued-----

gomenne, ga terlalu panjang , cuman sekitar 900 an kata ;3

aizawa x y/n (SUB INDO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang