AGRAVA | 00

30.1K 3.1K 2.3K
                                    

Hi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hi. Aku Lusi

Selamat datang di lapak AGRAVA🖤

Mau tau, kalian tau cerita AGRAVA darimana? Tiktok? Instagram, atau teman?

Tanggal berapa kalian start baca AGRAVA?

Kalau baca Wattpad atau Novel, kalian biasanya tim Sad Ending atau Happy Ending?

Pembaca lama aku yang udah pernah baca ceritaku sebelumnya atau baru kali ini baca ceritaku?

Btw salken ya buat yang baru kali ini baca ceritaku dan mungkin baru tau sama aku🤗

Sebelum mulai baca, aku cuma mau ngasih tau beberapa hal :

1. Jangan membawa-bawa apapun yang berhubungan dengan lapak lain ke lapak ini.

2. Tolong bedakan mana lapak WP sama lapak RL.

3. Cerita ini tidak ada hubungannya dengan cerita aku yang lain seperti ELGARA maupun ALKANA. So, gak harus baca ALKANA atau ELGARA dulu. Tapi kalau kalian mau baca ELGARA atau ALKANA juga gapapa.

4. Cerita ini update berdasarkan target yang aku tentukan disetiap part. Jika target sudah terpenuhi, maka aku akan update.

Happy Reading🖤🖤🖤

PROLOG

"Agra tunggu--"

"Agra ih--"

"Budeg banget dipanggilin daritadi juga.  Bukannya berhenti malah jalan makin kenceng."

"Itu telinga juga udah ga dibersihin berapa lama coba?"

"Agra jangan lari-lari mulu ih. Cape tau ngejarnya."

Seorang gadis dengan rambut sebahu dan buku matematika di tangannya itu menarik tangan seorang siswa cowok yang baru saja dia panggil dengan sebutan Agra.

"Agra tunggu," cegah gadis itu cepat sambil menahan tangan cowok yang sekarang berada di depannya.

Agra, cowok yang saat ini memegang sebuah gitar di tangannya itu hanya menunjukkan wajah datar. Tidak tersenyum, bahkan bisa dikatakan dia menatap gadis yang ada di depannya ini agak sedikit sinis.

"Agra, kamu mau kemana lagi sih?"

"Mau bolos lagi?"

"Kamu lupa? Kalo hari ini jadwal hukuman kamu? Ayo belajar biar makin pintar."

AgravaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang