🔞 uda di kasih tanda ni yaa
yang imannya tidak kuat bisa skip..
.
.
orang itu jihoon...
hyunsuk yang merasa di perhatikan memutar tubuhnya menghadap pintu
dan yang benar saja seseorang sedang berdiri disana dengan tatapan yang sulit di artikan."j-jihoon"hyunsuk sangat gugup ditatapan seperti itu
"sudah puas mengumpatnya"kata jihoon membuat hyunsuk terdiam
"sepertinya kau suka kehilangan pekerjaanmu choi, haruskah ku pecat agar kau bebas?" jihoon tersenyum kecil
hyunsuk hanya diam tidak bergerak sedikitpun dia hanya merutuki dirinya yang bodoh itu.
kenapa jihoon bisa membukanya karna dia memiliki banyak kunci cadangan
"choi hyunsuk kau dipecat saat ini juga"ucap jihoon menatap hyunsuk yang sedang terkejut karna ini terlalu cepat.
dengan cepat hyunsuk mengubah raut wajahnya menjadi datar
"ck, baiklah tuan sekarang bebaskan aku dari sini"ucap hyunsuk berusaha berani
jihoon yang mendengarnya sedikit terkejut akan ucapan itu tapi dia bisa menahan ekspresinya dengan datar
"itu tidak akan pernah terjadi" lalu jihoon mendekat kearah hyunsuk yang sedang menatapnya
tanpa aba-aba jihoon langsung mengangkat hyunsuk menuju kasur lalu mengukungnya di bawah
"sepertinya kau harus dihukum"ucap jihoon berhasil membuat hyunsuk kaget bukan main
saat jihoon ingin mencium hyunsuk langsung menghadap lain lalu berkata
"aku hanyalah pelayan restoran kenapa seleramu sangat rendah tuan park?"hyunsuk membuat jihoon terkekeh pelan
"derajatmu lebih tinggi dari jalang-jalang yang bergonta ganti pacar choi"jihoon menatap hyunsuk dalam
"tapi kenapa harus aku"
"ya karna kau berbeda dari yang lain" habis mengatakan itu jihoon langsung melahap bibir hyunsuk kasar
"kenapa aku sangat lemah dengan ucapan buaya satu ini aku bahkan tidak memberontak ketika dia mengambil first kissku" ucap hyunsuk dalam hati
bibir hyunsuk membuat jihoon candu dengan rasa manis yang khas itu
spertinya jihoon tidak akan melepaskan hyunsuk malam ini"sepertinya kita langsung ke intinya saja aku sudah tidak tahan"lalu jihoon membuka celananya dengan terburu-buru dan juga membuka celana tidur hyunsuk.
"tahanlah ini akan sedikit sakit" ucap jihoon lalu mengecup puncak kepala hyunsuk yang sudah berkeringat
"j-jihoon aku takut" hyunsuk memejamkan matanya erat
"tenanglah sayang"jihoon menenangkan hyunsuk lalu
jihoon menyuruh hyunsuk menungging dan anehnya hyunsuk tidak menolak.jihoon mendekatkan juniornya ke lubang hyunsuk tanpa pemanasan terlebih dahulu.
lalu dengan sekali hentakan junior itu sudah menerobos masuk kedalam lubang hyunsuk yang sangat sempit itu.
"AKH INI SAKIT JIHOON!!!!"
"LEPASKAN!!"
"HIKS INI BENAR BENAR SAKIT HIKS!!"
"TOLONG C-AH CABUT!!"
darah segar keluar dari lubang hyunsuk yang berarti dia sudah tidak perjaka dan ya jihoon lah pertama yang mencicipinya.
hyunsuk menjerit kuat lalu menangis
sambil menggigit bantal menahan perih campur sakit di bagagian lubangnyatapi semakin lama tumbukan itu semakin nikmat
"a-ah jihoon-ah lebi-aaah cepatt ini sang-ahht nikmat"hyunsuk memohon kejihoon
mendengar lampu hijau jihoon mempercepat temponya
"enguhh di-disitu jihoon di-disitu aah ahh"jihoon telah menemukan titik manis hyunsuk lalu pempercepat tempo
"plakk"
"plakk"
"plakk"
jihoon menampar bokong hyunsuk sampai memerah
"k-kau tidaah akan bebas choi"
"ah a-ah akhh lubangmu sangat sempit choi aku harus sering-sering memasukkannya agar juniorku tidak tersiksa"jihoon menarik tengkuk hyunsuk lalu menciumnya lembut
ruangan itu sekarang menjadi saksi bisu dari kegiatan panas malam ini
.
.
.
tanggung dosa sendiri wleee
hyunsuk lagi sering update nii seneng bgtt!!!
jangan lupa vote 💗
KAMU SEDANG MEMBACA
nerd? [hoonsuk]
Teen Fiction'pertemuan itu membuatnya terjebak' ''HOONSUK''jaesahi'' ''mashikyu''hajeongwoo''