12

667 53 1
                                    

happy reading💗

.

.

.

.

pagi ini hyunsuk yang baru saja bangun dikejutkan oleh jihoon yang sedang menatapnya tajam.
hyunsuk yang masih mengumpulkan nyawa memilih untuk kembali berbaring sebentar lalu kembali duduk menatap jihoon bingung.

"kenapa" suara khas hyunsuk bangun tidur

"kau tidak boleh keluar" jihoon masih menatap hyunsuk

"hah?" hyunsuk tidak paham dengan jihoon sejak kapan dia pernah diperbolehkan keluar? sepertinya jihoon butuh istirahat lebih lama

"jeongwoo menelfon tadi
mengajakmu menemaninya belanja" ucap jihoon sedikit lemah

"terus?" hyunsuk masih tidak mengerti

"aku tidak mengizinkan mu pergi choi"
ucap jihoon

"sudah bilang jeongwoo?" hanya dapat gelengan dari jihoon

"aku akan menelfonnya" hyunsuk ingin beranjak dari ranjang tapi jihoon menahan tangannyanya agar kembali duduk

"ga ada gunanya dia tetap mengajakmu dan aku ga bisa melarangmu dia bakal ngadu kepapa"ucap jihoon sambil menunduk

"ooh gitu ya.. yauda aku mau siap-siap dulu" tangan jihoon tidak lepas dari tangan hyunsuk

"jihoon lepasin" hyunsuk menatap tangannya

"kau tidak akan kaburkan? kau taukan apa yang akan terjadi jika kau kabur?"
jihoon menatap dalam manik hyunsuk seperti otang yang takut kehilangan

"aku ga bakal kabur kalau kau bersikap lembut" hyunsuk sedikit tersenyum

"baiklah" jihoon melepas tangannya membiarkan hyunsuk bersiap-siap.

-

22.00

hyunsuk baru sampai rumah dengan beberapa paper bag ditangannya yang dibelikan oleh jeongwoo.

"baru pulang?"

"YAAAAAA--- jangan ngagetin dong" ucap hyunsuk sambil mengelus dada

jihoon hanya diam

"ee itu tadi jeongwoo gamau pulang"

"sudah makan malam?" tanya jihoon

"uda tadi sama uwo"

"uwo?"

"eh jeongwoo maksudnya"

jihoon meninggalkan hyunsuk begitu saja.

"ada apa dengannya? ah entahlah"
hyunsuk pergi kekamar untuk bersiap tidur.
'sepertinya tidak upss'

_

dikamar hyunsuk tidak melihat keberadaan jihoon dan memilih bersih"
agar segera tidur.

15 menit..

hyunsuk keluar dari kamar mandi dengan piyama yang baru dibelikan oleh jeongwoo tadi.dia melihat jihoon sedang melihat kearahnya

"kenapa?" tanya hyunsuk sambil meriksa tebuhnya apa ada yang salah

jihoon hanya diam

hyunsuk berjalan kearah kasur disamping jihoon.

"orang tuaku akan datang besok,kita akan menjemputnya dibandara" setelah mengatakan itu jihoon menidurkan badannya sambil membelakangi hyunsuk.

"ah baiklah" hyunsuk sangat lelah dan langsung tertidur setelah mengatakan itu.

mendengar dengkuran kecilpun segera membalik berhadapan dengan hyunsuk dan melihat posisi hyunsuk yang kurang nyaman lalu membenarkannya dan memeluknya erat.

'makin kesini makin gengsi aje ni'

jihoon sebenarnya ingin menyentuh hyunsuk tapi karna dia melihat hyunsuk yang sangat lelah dan dia juga   marah karna pulang terlalu malam. jihoon memilih untuk tidak melakukannya.

_

pukul 00.00 hyunsuk terbangun karna merasa tenggorokannya kering.dia turun dari kasur menuju dapur untuk mengambil air.

'apa kalian lupa sesuatu?🌚'

sampai di dapur hyunsuk mengambil cangkir lalu mengisi air dingin dan meminumnya.selesai dengan acara minum dia kembali menuju kamar untuk melanjutkan tidurnya.

dikamar,hyunsuk terkejud melihat jihoon yang sedang duduk sambil malipat kedua tangannya didada.

"loh kenapa bangun?"hyunsuk mendekat kearah jihoon. berusaha tenang

jihoon masih diam

"ayo kembali tidur" ajak hyunsuk untuk mengurangi kegugupannya

"choi" suara berat khas orang bangun tidur

"y-ya" hyunsuk yang sudah pasrah akan hal yang dilakukan jihoon.

"aku TIDAK SUKA ditinggal saat tidur" ucap jihoon sambil menguatkan kata tidak suka

"m-maaf aku lupa" hyunsuk menunduk tak berani menatap jihoon

"berbaringlah" suruh jihoon dan dituruti oleh hyunsuk.

"kenapa kau suka sekali meninggalkanku?" jihoon mengukung hyunsuk dibawahnya
"apa kau bosan denganku? apakah benar park? PARK HYUNSUK!!"
teriak jihoon dengan emosi

"eoh apa maksudmu aku hanya merasa haus dan pergi kedapur untuk minum lalu aku kembali,aku tidak meninggalkanmu jihoon" ucap hyunsuk lembut berusaha menenangkan jihoon yang sedang terbalut emosi

"KAU SELALU MENINGGALKANKU!" teriak jihoon lagi

"tidakk aku tidak meninggalkanmu jihoon buktinya aku sekarang disini lihat" hyunsuk menyisir rambut jihoon yang berkeringat

"jangan tinggalkan aku" jihoon memeluk hyunsuk dengan erat

"tidak akan" hyunsuk membalas pelukan jihoon

"aku sudah nyaman denganmu asal kau tidak menyiksaku di kegelapan" ucap hyunsuk dalam hati

__


ni napa gemess bgtt sii kaya lagi tunggu"ann wkwk btw gasabar cb kali ini gimanaa akszdgj

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ni napa gemess bgtt sii kaya lagi tunggu"ann wkwk btw gasabar cb kali ini gimanaa akszdgj

hai gaiss maap banget ya baru up
lagi banyak masalah hehe
ntar aku lebih rajin lagi up 🥰


votenya jangan lupa mwehehe 💗💗

nerd? [hoonsuk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang