Chapter 3

8 3 0
                                    

Ketika sampai di rumah, Haruto langsung menemui pacarnya.

"Sayang". Panggil Haruto.

"Iya, ada apa?"

"Karena hari ini aku gak bisa temenin kamu seharian, gimana kalo besok kita jalan-jalan dari pagi sampe malem?"

"Ide bagus tuh, tapi kamu gak ada misi kan besok?"

"Tenang, misinya udah selesai kok. Jadi besok bisa nemenin kamu seharian."

"Kamu serius?"

Haruto pun mengangguki pertanyaan pacarnya itu.

"Makasih sayang." Kata pacarnya sambil tiba-tiba memeluk Haruto.

"Ya udah sayang, ayo kita tidur."

Akhirnya mereka pergi ke kamar untuk tidur. Keesokan paginya, Haruto dan pacarnya sudah siap-siap untuk pergi, namun mereka sarapan terlebih dahulu.

"Haruto, ayo kita sarapan dulu sebelum pergi."

"Ya udah."

Akhirnya mereka pun sarapan.

"Haruto, kamu yakin gak ada misi hari ini?"

"Sayang, kamu tenang aja ya. Kemaren malem sebelum tidur, aku udah telfon Hyunsuk hyung kok dan katanya gak ada misi apa-apa."

"Aku gak percaya sebelum kamu telfon temen kamu."

"Jadi kamu gak mau jalan-jalan samaku?"

"Mau sih. Tapi aku gak mau kalo nanti kita lagi jalan-jalan bakal ada notif di hp kamu dan suruh pergi ke markas."

"Ya udah, aku coba telfon deh."

Akhirnya Haruto pun berusaha menelfon Hyunsuk dan akhirnya dia langsung mengangkat. Setelah diangkat, Haruto pun menyalakan loud speakernya.

"Halo Haruto, ada apa sih? Gua lagi sibuk hitungin uang kemaren. Lu kan udah dapet jatah, jadi..."

"Hyung, dengerin gua dulu. Hari ini beneran gak ada misi apapun kan?"

"Udah gak ada, lu telfon gua cuma mau nanya masalah ini?"

"Iya hyung, soalnya pacar gua orangnya gak percayaan jadi agak susah."

"Dasar lu, ya udah gua tutup telfonnya."

Hyunsuk hanya bisa menggelengkan kepalanya dan akhirnya pacarnya Haruto tenang.

"Gimana? Udah puas kan? Ayo pergi sekarang, nanti kesiangan."

Haruto dan pacarnya pun akhirnya berjalan-jalan dan menghabiskan waktunya berdua. Di sisi lain, terdapat seseorang dari kelompok mereka yang diam-diam mengikuti dan menguntit mereka dari belakang.

"Gua harus bunuh cewek itu hari ini juga bagaimanapun caranya."

Ketika asyik menonton film, berbelanja dan melakukan kegiatan yang lain, langit sudah gelap yang menandakan hari sudah malam.

"Sayang, kok tumben ya cepet banget malemnya."

"Iya sayang, aku juga bingung. Kalo lagi gabut pasti kesannya lama, tapi kalo ada kegiatan pasti keliatan cepet banget."

"Ya udah kalo kaya gitu, ayo kita pergi ke bar."

Akhirnya mereka pun pergi ke bar dan masih diikuti oleh seseorang yang mengikutinya diam-diam.

"Oh, jadi ini tempatnya. Oke, gua tau sekarang. Haruto, hari ini lu pasti bakal menangis karena sebentar lagi cewek lu bakal mati di tangan gua."

Orang itu pun pergi ke mobil yang dia bawa dan mengambil plester, gunting, pisau, dan tali. Setelah selesai mengambil semuanya, orang misterius itu pun kembali ke bar dan menyembunyikan gunting dan plester dalam kantongnya.

"Silahkan masuk mas."

Orang itu pun akhirnya masuk tanpa sepatah kata pun dan langsung mencari Haruto dan pacarnya. Beberapa menit kemudian, dia pun akhirnya menemukan mereka.

- To Be Continue -

Jangan lupa vote dan comment ya.

Apakah Haruto dan pacarnya akan selamat dari orang misterius?

SKY DIVE (TREASURE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang