Membawa Jeno kekamarnya, disepanjang jalan menuju kamarnya, ia melumat bibir Jeno, sesekali mengigit leher Jeno.
Saat tiba dikamar, Hyunjin merebahkan tubuh Jeno menarik selimut yang menutupi tubuh indah adiknya
Memandang tubuh polos Jeno, menatap penuh minat. Jeno menatap sayu Hyunjin, tangannya digunakan untuk menutupi bibir nya. Tangannya menghimpit bulatan padat kenyal didada nya
" ughh kak haje jangan lihatin jeje gitu " Kaki Jeno yang merapat, dibuka lebar oleh Hyunjin
Hyunjin mulai mendekati adiknya, mengecup paha mulus Jeno
" nghhh kak hajee geliii ihh " rengek manja Jeno, tubuhnya menggeliat pelan, tapi tak menolak perlakuan Hyunjin
Tangan Hyunjin menahan kaki Jeno, membuka nya lebih lebar
Ciumannya semakin ke dalam, paha bagian dalam Jeno dikecup basah oleh Hyuniin terkadang digigit pelan
Jeno mengelus surai kakak nya,
" ahhhh " dada Jeno membusung tak kala Hyunjin mulai mendaratkan bibir tebalnya divagina Jeno. Melumat rakus vagina Jeno, sesekali mengigitnya, menghisap nya hingga bibir vagina Jeno tertarik
" emmhh " lenguh Hyunjin saat merasakan vagina jeno semakin banjir, air liurnya tercampur dengan cairan Jeno.
" ughhh ahhh ennnnakkk ahhh kak " Jeno semakin mendesah tak karuan, saat lidah panas Hyunjin menusuk nusuk manja lubang nya.
" hikss kak haje, masukin hikss Udahh hikss jeno ga tahan ahhh " Jeno meremat tangan Hyunjin yang berada diperutnya
Hyunjin buru buru bangkit melepas celana nya, ia juga tidak tahan mendengar rengekan manja Jeno, ditambah dengan desahan manja nya
