Stay with me

4

Cieee yang belum vote langsung baca, yuk tekan bintang nya dulu 😌🤗

Kini ria sudah berada di apartemen nya   ia baru saja  sampai diapartemen  sepulang sekolah , dan tadi ia pulang naik taksi padahal tadinya Indro mengajak nya untuk pulang  bareng tapi ria menolak nya secara  mentah-mentah.

Ria merebahkan diri di sofa sembari melemparkan tasnya kesembarang tempat .

" Indro belum pulang , kemana dulu tuh anak gumamnya"

Lalu kini tangannya beralih mengambil remote tv dan langsung menyetel tv dan dengan santai nya ria tiduran di sofa hingga tak sadar kesadaran nya mulai berkurang hingga akhirnya gadis mungil tersebut  benar - benar tertidur .

Disisi lain Indro baru saja pulang dan tak sengaja melihat ria yang tengah tertidur pulas padahal tv nya masih menyala .

Perlahan Indro mendekati ria , ia memandangi setiap inci wajah gadis itu saat sedang tidur  Yang terlihat sangat imut .

Perlahan tangannya mengelus rambut ria dengan halus .

" Kasihan juga pasti ni anak kecapean , mending gwe pindahin ke kamar aja ucap Indro dengan pelan "

Perlahan Indro mengangkat tubuh mungil ria dan dengan hati-hati agar gadis itu tidak terbangun , Indro membawa ria ke kamar agar gadis itu bisa tidur dengan nyaman .

Ketika sudah sampai dikamar Indro berniat untuk merebahkan tubuh ria di kasur tapi yang terjadi malah gadis itu terbangun dan dengan refleks ria terkejut ketika ia melihat wajah Indro yang cukup dekat dengannya dan bodohnya ria malah menarik  dasi yang digunakan oleh Indro membuat keduanya terjatuh ke kasur dengan posisi ria yang berada dibawah dan Indro yang berada di atas dan yang paling tragis adalah jatuhnya Indro yang tak sengaja bibir Indro menempel ke dahi ria dan itu artinya tak sengaja Indro mencium ria .

Dengan garang ria langsung mendorong tubuh Indro hingga laki-laki itu terpental ke lantai dengan posisi terjengkang .

" Indroooo apa yang udah Lo lakuin????? Ngapain elo gendong² gwe !??? Dan kenapa Lo menodai dahi gwe teriak ria seakan-akan saat ini ia sedang berada di hutan "

Indro mencoba bangun dengan rasa nyeri di badannya akibat terjatuh membentur lantai terutama punggung nya terasa sangat nyeri , bahkan ia berpikir bahwa ada cindera atau mungkin patah tulang di punggung nya .

" Cewek gila !! Gwe niatnya baik malah elo bikin gwe jatuh kayak gini , gwe gak ngapa-ngapain goblok cuma mindahin elo aja yang tadinya tidur di sofa balasnya dengan kesal sambil memegang pinggang nya yang terasa nyut-nyutan"

" Bohong !!! Pasti Tadi elo udah modus kan ?? Pas gwe tidur pekik ria sembari melemparkan bantal ke Indro yang tengah berdiri sembari menatap ria dengan tatapan kesal dan juga merasa gemas "

" Oke-oke gwe jujur timpal Indro "

" Kalo gwe kerjain nih bocah lucu juga nih batin Indro "

" Yaudah buruan jujur  ucap ria "

Tiba-tiba Indro memegangi kepalanya dengan raut wajah kesakitan .

" Arghhhh kepala gwe sakit banget ujar Indro sambil mengerang kesakitan"

Melihat hal itu tiba-tiba ada rasa khawatir di hati ria .

" Ndro Lo kenapa ?"

" Kepala gwe sakit banget , kayak nya gara-gara elo dorong gwe barusan ujar Indro Sembari memegangi kepalanya"

Ria yang melihat ekspresi wajah Indro yang terlihat kesakitan langsung mendekati laki-laki itu dan tiba-tiba tubuh Indro ambruk ke lantai .

" Indrooo !!!"