Aku duduk di ruang makan lantai dasar, lantai 1 sampai lantai seterusnya adalah untuk satu orang penghuni. Jadi satu lantai satu penghuni, untuk lantai dasar semua lengkap, dari lobby restaurant, bar, tempat olahraga, kolam renang, ruang kesehatan, kamar pelayan, maupun kamar mandi umum gaya jepang, dan lain-lain.
Dan dari tadi dia, peliharaanku, maupun bodyguardku, stevan selalu melayaniku dengan berbagai makanan di ruang makan ini.
"nona Natalia, tulang ikan itu mau saya bu-"
"aku tidak butuh bantuan!"
Seseorang datang ke mejaku, duduk dihadapanku. Siapalagi kalo bukan, Raka.
"whoahhh Natalia, kau memperkerjakan seorang secret service?"
Aku menunduk kebawah meratapi teh yang ku minum "Tidak. Seseorang dari keluargaku pasti telah mengatur ini" kataku menengok kearah stevan yang tersenyum manis kepadaku, aku memalingkan mukaku " dann... mereke menemukan seseorang yang susah sekali untuk diacuhkan"
Bagaimana mau diacuhkan, dianya tampan sekali. Huh!
Aku menaruh tehku diatas meja" aku tidak butuh seseorang dari secret service, aku akan membatalkan kontrakmu sekarang juga." Kataku sambil menyilangkan tanganku didepan dada dan melirik stevan.
"Baiklah..."Dia setengah berlutut dan menunduk sambil menyodorkan pedang .
Aku berdiri langsung mengambil pedang itu panik "Jangan mati dulu!"
Lalu dia mengambil kedua tanganku dan masih setengah berlutut "demi apakah saya hidup, jika bukan untuk melayani anda?" mulutmu manis sekali stevan!
"kembali ketempatmu pada lusa kemarin"
"bagi saya kehidupan itu telah mati"
"Ayolah. Kamu mendapatkan bodyguard yang cukup bagus." Ucap raka tiba-tiba, dan masih tanganku dipegang oleh stevan.
"berisik!"kataku kesal.
"Abaikanlah saya jika kehadiran saya tidak mebuat anda nyaman, saya akan sangat bahagia jika anda memanggilku saat anda membutuhkanku."
"apakah itu akan membuatmu bahagia?"
"Tentu, saya mengenal anda sudah cukup lama." Hahhh??? Apatadi yang dia bilang?
"saya merindukan hari dimana kita pertama kali bertemu."lanjutnya lagi.
"kau.. mengenalku?"
"itu bukan lah misteri. Tidak terlalu besar, dan banyak aktifitas disana... dalam komunitas kita."ucap raka.
Benar juga, mungkin dia mencari indetitasku sebelum dia menjadi bodyguarku. Tapi kan dia bilang sudah mengenalku cukup lama?
Ntah lahh arrgghh pusing! Lebih baik aku tidur dan kembali ke apartmen!
***
Aku terbangun dari tidurku dengan nafas masih tersenggal-senggal, dan huft mimpi buruk lagi.
Aku bermalas-malasan sejak musim hujan.
Sudah jam Sembilan. Aku bangun dari tempat tidurku dan membuka tirai jendela apartemenku, dan bergegas mandi lalu memakai bajuku. Dengan kemeja santai putih dan rok merah maroon.
Aku belum belanja apapun. Mungkin aku akan sarapan seadanya diruang makan, banyak hal yang terjadi kemarin.
Apakah dia akan muncul lagi ? aku tidak tahu.
Aku membuka pintu untuk keluar, dan.... dia ada didepan pintu kamarku?
Dia membungkuk dan tangan kanan didepan dada layaknya menghormati presiden.
