Chapter 4

1.1K 179 23
                                    

CHAPTER 4: KEJADIAN 3 TAHUN LALU

Note: (F/C) Favorite Colors

---------------------------------------------------------

'Klan Arshaka memiliki banyak rahasia yang belum diungkap sampai sekarang, yang bisa mengungkap itu hanyalah Wilantara juga Adipati.'
-Arshaka Wulandari
(Tsania Wulandari)

---------------------------------------------------------
Warning Typo(s)

SETELAH Kejadian yang menewaskan Hanemiya Shiroka sekitaran sehari yang lalu, ternyata terkuak sebuah fakta yang mengejutkan untuk (Male Name) juga yang lainnya. Seirin mengatakan bahwa tempat dikira gedung sekolah (Male Name) hanyalah sebuah ilusi dari Kutukan yang menyerang Shiro juga (Male Name).

(Male Name) selama seharian setelah pemakaman Shiro hanya mengurung diri didalam kamar, dia tidak ingin diganggu oleh siapa pun saat itu juga.
Dia masih tertekan atas ulah Kutukan diabad tersebut.

Gojou dan Seirin yang seharusnya bertanya soal apakah (Male Name) memang akan pindah sekolah hanya bisa bungkam untuk beberapa saat, mereka tidak ingin membuat remaja lelaki itu tambah tertekan.

Sungguh malang kau (Male Name).

⏳✨⌛

[Kamar (Male Name) ]

Kamar dengan nuansa (F/C) terlihat gelap karena pemiliknya sama sekali tidak membuka tirai yang ada di jendela, memasukkan badan dalam selimut sampai menutupi semua bagian badan tanpa tersisa.

Meringkuk sambil terisak pelan, mata (Male Name) sudah sangat sebab karena menangis terlalu lama. Dia tidak peduli akan pingsan atau pun lainnya, yang sekarang ada di pikirannya hanyalah kejadian 3 tahun lalu terulang kembali.

Tepatnya saat (Male Name) masih kelas 1 Smp, kejadian yang sama di mana sahabatnya mati tepat dihadapannya dengan cara sama tragis.

Teman masa Smp (Male Name) mati karena tertimpa beberapa alat konstruksi bangunan saat sahabat dan (Male Name) pulang sekolah melewati bangunan yang masih di kerjakan, entah bagaimana alat konstruksi bangunan di bagian atas bangunan tersebut jatuh dan tepat menimpa badan sahabatnya tersebut.

Dan pesan terakhir dari sahabatnya (Male Name) itu adalah

"Hey, jaga kesehatanmu jangan banyak begadang.... Juga, semoga kau mendapatkan teman baru yang lebih baik daripada aku. (Male Name)."

Itulah pesan terakhir sahabat masa Smpnya (Male Name) pada saat itu, sampai sekarang pun (Male Name) masih ingat betul raut wajah sang sahabat saat berkata seperti itu.

Dia tersenyum tulus seperti semua bebannya di dunia telah sirna dalam sekejap.

"Hey, Shiro.... Kau sudah nyaman kan disana....? Dan pasti kau juga iya kan, Eza?" Gumam (Male Name) masih dalam gulungan selimut, bibirnya mencetak senyum tipis.

Dengan pelan tubuh miliknya keluar dari selimut, memperlihatkan penampilan berantakan (Male Name) yang sangat kacau, dari mata sebab juga merah, pakaian yang terlihat kusut.

Jangan lupakan sebelah bahu miliknya terlihat karena kemeja yang dipakai melorot, dan di punggungnya tersebut terlihat sebuah tanda lahir seperti bunga kamboja atau mungkin lebih tepatnya bunga melati.

{ARSHAKA} JUJUTSU KAISEN X MALE READERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang