Masa lalu
" gadis pendeta suci terpaksa melakukannya, demi mereka tuan sukuna "
Keduanya serentak membicarakan itu.
" Kenapa dengan mereka? "
Sukuna sungguh ingin tahu apa yang telah terjadi selama dia tiada.
" mereka, bayi bayi itu aura keberadaan mereka terlalu besar , gadis pendeta suci harus menggunakan kekuatannya untuk menutupi aura yang mereka keluarkan, ditambah lagi disebalik kimono yang dia gunakan kertas mantera turut dibalut melingkari perutnya "
Rai dengan Rei serba salah, takut jika apa yang mereka sampaikan malah membuat lelaki itu semakin marah, kerana mereka tahu seharusnya mereka berdualah yang melindungi gadis itu.
" jadi maksudnya dia dan mereka baik baik saja? "
Sukuna kini mendekati futon tempat gadis itu tidur.
" jika itu kami tidak pasti , tapi gadis pendeta suci melakukannya demi mereka, kerana jika klan tahu yang gadis pendeta suci mempunyai bayi didalam perutnya besar kemungkinan klan akan membunuh keduanya "
Bukan hanya sukuna yang bimbang akan gadis itu, namun bagi si kembar gadis itu adalah keluarga mereka , harus dilindungi tak kira apa caranya sekali pun bahkan jika tindakan itu mengkhianati klan mereka sendiri.
" satu jari pun jika menyentuh kedua milikku, mereka akan mati "
Jari jemari sukuna kini membelai pipi sang pujaan hati.
Merasakan kehangatan yang membekas dipipinya membuatkan gadis itu terbangun.
" seberapa lama aku tertidur? Maaf membuatmu menunggu "
Dia segera bangkit dari perbaringan lalu memposisikan dirinya untuk berhadapan dengan sukuna.
" tidak terlalu lama, apa aku boleh menyentuh mereka? "
Tanya sukuna menunjukkan perut gadis itu.
" bukankah kau sudah menyentuh mereka "
Gadis itu hairan dengan soalan yang sukuna lontarkan.
" maksud ku tanpa kekuatanmu melindungi mereka dan kertas mantera "
Sukuna kini bertongkat dagu memandang keduanya, baik itu ibu atau bayi yang didepannya.
Gadis itu tertawa kecil lalu tangan nya membuka kimono tebal begitu juga kertas mantera yang melingkari perutnya.
Lalu tangan sukuna kemudiannya beralih menyentuh mereka lagi.
" kau terkejut bukan? Mereka sangat kuat, sehingga aku harus menutupi keberadaan mereka "
" mereka sangat senang sepertinya, mungkin kerana mereka tahu bahawa aku ayahnya "
Sukuna tersenyum mengatakan itu, berpikir bahawa dirinya akan menjadi ayah tidak pernah terlintas sama sekali.
" mereka mungkin merindukan mu! , sama seperti aku sukuna "
" aku juga merindukanmu tapi kali ini terlalu merindu mungkin kerana kehadiran mereka, oh ya mengapa tanda bulan sabit yang ada di perutmu semakin membulat bentuknya? "
KAMU SEDANG MEMBACA
lost | ryomen sukuna
Fanfictioncintanya menghilang ditelan kematian menenggelamkan hati yang memuja tersesat didalam pilunya duka hatinya dilahap sang kegelapan mengutuknya menjadi makhluk tanpa kasih membuatnya menjadi raja kutukan abadi karya jujutsu kaisen hanya milik ; © geg...