Swap Family || Jichen feat.Nomin (END)✔️

dua

Malam hari, terlihat Jisung yang kini tengah berjalan keluar dari kamarnya dengan menggulung selimut tebal dikepalanya

Saat diperjalanan, tak sengaja Jisung memergokinya ayah dan buna nya lagi berciuman di sofa ruang keluarga

"Agaknya sebentar lagi aku dan Chenle Hyung akan mendapatkan seorang adik" gumam Jisung saat melihat kedua manusia itu yang tengah bercumbu disana

Jisung pun menghiraukan dengan tampang bodoamat lewat dihadapan mereka berdua, hal itu sontak membuat Jaemin langsung mendorong Jeno dari atas tubuhnya

"Eh eh Jisung, kamu mau kemana?" tanya Jaemin langsung, yang kaget saat mendapati anak nya

"Mau tidur Buna" jawab Jisung dengan santai

Kenapa santai dan tidak kaget? Sebab Jisung sudah sering melihat dan mendapati kedua orang tuanya yang tengah pacaran dan bercumbu dihadapannya, jadi tidak heran lagi kalau Jisung santai saja.

"Tidur kok jalannya keluar dari kamar kamu? Malah mengarah ke kamar Hyung kamu lagi" tanya Jeno kemudian

"Jisung gak bisa tidur, jadi Jisung mau minta kelonin dengan Hyung aja. Emang cuma ayah yang bisa dikelonin, Jisung juga bisa minta ke Lele Hyung" jawab Jisung lagi dengan songong nya

Lalu tanpa menunggu balasan dari mereka berdua, Jisung langsung saja kembali berjalan kearah kamar Chenle.

"E-eh Jis-

"Yaudah biarin aja bun, lebih baik kita lanjutin kegiatan kita yang tadi" potong Jeno yang menahan Jaemin untuk menyusul Jisung yang kini sudah masuk kedalam kamar Chenle

"Ayah... Aaaaa"
Teriak Jaemin seketika saat tubuhnya diangkat oleh Jeno dengan gaya brydal style secara tiba-tiba

"Lanjut dikamar saja" seru Jeno yang langsung membawa Jaemin menuju kamarnya

.
.

Disisi lain, terlihat Chenle yang kaget dengan kedatangan Jisung tiba-tiba, hal itu membuat Chenle langsung duduk dari berbaring dikasurnya

"Jisung, ngagetin aja" ujar Chenle

"Hehe" Jisung menjawab dengan cengiran lalu langsung menutup pintu kamar Chenle dan tidak lupa menguncinya dari dalam

"Ngapain malam-malam kekamar Hyung, mentang-mentang sudah lulus sekolah dan gak kuliah, malah bergadang" omel Chenle

"Jisung gak bisa tidur, jadi Jisung mau tidur bareng Hyung aja seperti biasa" kata Jisung yang menjawab

Tampak Chenle menghembuskan nafas pasrahnya, ini memang bukan untuk pertama kalinya untuk Jisung tidur bersama dengannya, tapi mereka sudah cukup sering.

"Oh ya ayah sama buna sudah tidur juga?" tanya Chenle kemudian

"Belum, mereka masih pacaran tuh di ruang keluarga, biasa kelonan. Suara mereka menganggu jadinya Jisung gak bisa tidur" kata Jisung yang menjawab

"Oh gitu. Kamu hanya tidur kan? Yaudah sini langsung tidur" ujar Chenle sembari menepuk sisi kasurnya yang kosong

Namun Jisung malah menggeleng, "Jisung kan gak bisa tidur, mana bisa langsung tidur begitu aja. Harus ada pemanasan dulu" kata Jisung kemudian

"Jangan aneh-aneh besok Hyung ada jam pagi dikampus. Besok saja Mabar nya, lusa Hyung free tidak ada jam kampus" ujar Chenle yang menolak, sebab ia mengira Jisung seperti biasa mengajaknya mabar

"Ck tau ah Hyung gak pekaa, bukan mabar. Paketan Jisung juga lagi habis mau Mabar, entar kalau pakai WiFi ketahuan belum tidur dengan ayah" kata Jisung yang sedikit merengek