Swap Family || Jichen feat.Nomin (END)✔️

delapanbelas💦(END)

"Chenle Hyung, tunggu"

Terlihat kini Jisung yang tengah mengejar Chenle keluar dari dalam rumah nya, setelah acara pengakuannya tadi.

Yaps setelah berdebat dirumah, Jisung langsung pergi ke tempat Chenle dan mengungkapkan seluruh isi hatinya selama ini kalau dirinya mencintai kakak nya sendiri dari dulu.

Hal itu membuat Chenle kaget, apalagi saat mendengar Jisung yang mengajaknya menikah seperti sedang mengajak ke mall saja, pikir Chenle.

"Hyung aku serius, Jisung ingin menikahi Hyung. Ayo kita menikah" ajak Jisung lagi saat telah berhasil memberhentikan Chenle

Diluar juga terdapat Haechan yang tengah menonton sedari tadi dan juga sedari tadi ikut menyaksikan ungkapan Jisung semuanya, namun Haechan memilih diam. Ia tidak ingin ikut campur untuk yang satu ini

"Enggak Ji, kamu itu adikku" ucap Chenle sembari menggelengkan kepalanya

"Hyung, dulu kamu memang pernah menjadi kakak ku, tapi kita tidak sedarah. Hyung, Jisung sangat mencintai Hyung sedari dulu, Jisung ingin menjaga kamu dan kita bisa tinggal bersama-sama lagi" kata Jisung

"Tapi bagaimana dengan Buna dan ayah?" tanya Chenle yang sedikit ragu

"Mereka-

"Kami merestui kalian, menikah lah" ujar Jeno yang tiba-tiba datang bersama Jaemin dan juga Renjun

"Ayah buna" kaget Jisung serta Chenle

"Iya Chenle sayang, seharusnya hal ini lah yang kita lakukan sedari dulu supaya kamu tetap menjadi bagian keluarga kita. Menikahlah dengan anak buna, setelah itu kita akan seperti dulu" kata Jaemin yang mendekat

"Bunaa"
Chenle tidak menjawab, ia membalas dengan memeluk buna nya itu.

Tak lama pelukan itu pun terlepas, dan Jaemin kemudian mendekati Haechan yang diam disana

"Kau tidak keberatan dan melarang kan kalau Chenle menikah dengan anakku?" tanya Jaemin yamg sedikit takut jika Haechan menolak nya

Tampak Haechan diam dan kemudian tersenyum kearah Jaemin

"Untuk apa aku melarang jika itu membuat Chenle bahagia, aku juga merestui. Mungkin ini jalan yang terbaik untuk dia" kata Haechan sembari menahan tangis haru nya

"Terimakasih, terimakasih banyak Haechan" ujar Jaemin yang kemudian mereka berdua saling berpelukan dengan perasaan terharu masing-masing.

Semua yang menatap kearah Jaemin dan Haechan pun juga ikut tersenyum haru,

"Jadi, Hyung mau kan jadi pendamping hidup Jisung?" tanya Jisung kemudian beralih kearah Chenle

"Hah emh t-tapi aku tidak-

"Jangan membohongi perasaan sendiri Chenle" ujar Renjun yang tiba-tiba mendekat kearah mereka

"Renjun" gumam Chenle serta Jisung barengan

"Aku tak sengaja membaca buku diary mu saat kau pergi dari rumah dahulu, dan disana kau menulis jika kau mempunyai rasa lebih terhadap adik mu yaitu Jisung" kata Renjun memberitahukan

"H-hah" kejut Chenle

"Hyung, apa itu benar?" Tanya Jisung kepada Chenle lagi

"Emh hehe" cengir Chenle yang langsung memeluk Jisung karena malu rahasia yang ia simpan juga selama ini terbongkar

Dan tak disangka-sangka Jisung juga menyimpan perasaan yang sama terhadapnya, memang takdir tidak main-main.

"Cengiran mu ku anggap semua itu iya, dan kita akan segera menikah Minggu depan" kata Jisung tiba-tiba