*2 : Kabur

154 29 2
                                        

For Now & Forever

Haikyuu!! © Furudate Haruichi

Warn : OOC, Sho-ai, typo dan lain sebagainya. 

Happy Reading~

Oikawa menatap lekat Atsumu, “Tsumu, kita pergi sekarang?”

Atsumu mengangguk, “Kenapa memangnya, Tooru?”

“Kita pergi dengan baju yang ada dibadan saja? Tidak membawa baju ganti?” tanya Oikawa polos.

“Kalau aku sih, ya.. Baju ini saja. Soalnya tidak mungkin aku pulang bukan? Aku sudah diusir,”

“Hmm..  Kita sudah menjual ponsel, kalau beli baju nanti uang kita cepat habis, bagaimana kalau kerumahku dulu untuk mengambil beberapa pakaian?”

“Tapi ayahmu?”

“Tenang, sekarang pasti sudah tidur! Sudah jam 2 dini hari,”

Atsumu nampak berfikir, “Kau yakin Tooru?”

Oikawa mengangguk mantap,  “Sangat yakin! Tapi tetap perlu kehati-hatian sih. Soalnya rumah Iwa-chan tak jauh dari rumahku,”

“Baiklah, ayo..”

***

Oikawa dan Atsumu mengendap memasuki rumah besar keluarga Oikawa itu, dengan waspada mereka langsung menuju kamar Oikawa.

“Tsumu, masukkan jaket dan perlengkapan lainnya kedalam sini ya,” bisik Oikawa memberikan tas ransel miliknya.

Atsumu mengangguk, mengikuti apa yang dikatakan oleh Oikawa. Sedangkan Oikawa mengambil tas selempangnya yang biasa ia gunakan saat pergi latihan klub.

Tangannya dengan cepat memasukkan beberapa perlengkapan seperti obat-obatan dan tak lupa diam-diam memasukkan tabungan miliknya. Dengan maksud untuk jaga-jaga nanti.

“Tooru, sudah.” bisik Atsumu.

Oikawa melirik sebentar kearah lemarinya, Atsumu sudah memasukkan barang penting.

“Kalau begitu, ayo!” balas Oikawa.

***

Mereka berjalan cepat keluar dari komplek perumahan, “Kok gugup ya?” ucap Oikawa.

“Ya kan kita baru pertama kali melakukan hal seperti ini,”

“Haha benar juga. Berasa seperti mau kawin lari ga sih kita?” guyon Oikawa membuat Atsumu tertawa kecil.

“Haha iya juga ya. Tapi kalau kejadian seperti itu di waktu yang akan datang  bagaimana?” Atsumu menggenggam erat tangan Oikawa.

“Ya tidak apa-apa,” sahut Oikawa dengan senyuman. Ia bahkan membalas genggaman tangan Atsumu.

“Benar ya, kupegang ucapanmu nih,”

“Pegang saja!”

Mereka terus berjalan sembari bercanda ria. Membebaskan diri dari hal yang menyakitkan selama ini.

***

Oikawa dan Atsumu kini tengah duduk di depan sebuah minimarket yang masih tutup. Mereka disana sekedar berteduh dari hujan karena belum jua menemukan tempat tinggal  untuk mereka sewa.

Atsumu melirik Oikawa yang terlihat menggigil. Padahal sudah mengenakan jaketnya.

Ah mungkin faktor jarangnya pemuda manis ini berada dikondisi seperti sekarang.

For Now & ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang