My Secret Husband

3. Who is She..?

Jangan lupa follow dulu. Vote & comentnya ya.

.....

" A-apa..?"

" Me-menikah..?"

Seumur hidupnya, ada satu hal yang tidak pernah Tzuyu pikirkan. Itu adalah tentang masa depannya sendiri..

Bukan.. sebenarnya bukan seperti itu..

Sedari dulu, Tzuyu terlalu keras untuk hidupnya atau bahkan untuk kebahagiaannya sendiri. Ia tidak pernah memikirkan akan bagaimana nanti saat ia dewasa..? Bisakah ia mencapai kata kebahagiaan..? Dan ingin menjadi apa, saat nanti semua harapannya sudah tercapai..?

Tapi sampai saat ini Tzuyu bahkan hampir tidak pernah lagi punya harapan. Semenjak satu-satunya harapannya saat ia masih kecil, ternyata dapat dirapuhkan oleh kejamnya waktu dan takdir. Jadi untuk apa ia berharap pada sesuatu yang suci seperti pernikahan, sementara ia sendiri tidak punya lagi harapan dan cinta di kehidupannya ini.

Tzuyu memang adalah gadis yang keras, ia akui hal itu. Segala kebahagiaannya adalah meliputi kerja keras atas perusahaannya, untuk misi-misinya dan untuk Sky Castle. Segalanya ia lakukan hanya untuk menjaga hal-hal itu. Bahkan sedari kecil ia terbiasa keras dengan hatinya. Dirinya sudah terbiasa untuk menjadi pemimpin yang dingin dan terkesan tak berperasaan. Hingga namanya sebagai seorang Black Rose dan Han Tzuyu terkenal di Korea Selatan bahkan internasional. Ia terbiasa oleh kekerasan dunia hingga dirinya bahkan sama sekali tidak bisa membedakan lagi, apa itu ketulusan cinta dan kasih sayang.

Sebab hatinya sendiri telah beku selama bertahun-tahun.

Dan selama ini tidak ada yang pernah bisa mencairkannya.

Tzuyu bukannya tidak suka melihat indahnya gaun putih pernikahan melekat ditubuhnya. Berjalan dan bersanding dengan pria yang ia cintai di altar pernikahan. Sungguh, Tzuyu ingin merasakan itu semua. Layaknya Cinderella yang terlepas dari segala penderitaannya dan merasakan manisnya cinta karna berawal dari sepatu kaca miliknya. Tzuyu ingin merasakan itu semuanya.

Tapi itu dulu.. disaat ia sendiri selalu percaya cinta dan kasih sayang serta ketulusan bisa terus dijaga dan tidak akan pernah terkhianati. Namun ternyata semuanya salah. Cinta putih dan ketulusan itu terkhianati oleh pahitnya takdir mereka. Segalanya hanyalah kebohongan semata. Pada dasarnya setiap manusia tetaplah tamak akan sesuatu keserakahan yang tidak akan pernah ada habisnya. Lagipula hidup Tzuyu sekarang ini sudah terlampau kotor. Tangannya yang dulu bersih, kini bahkan telah ternodai oleh darah.

Tzuyu tidak bisa menerima kebahagiaan itu, lantaran ini terlalu berharga baginya. Apalagi ikatan suci seperti 'pernikahan'.

Sungguh.. Tzuyu tak mau, menodai ikatan yang suci seperti itu hanya karna sebuah kesepakatan atau hanya karna sebuah kepalsuan. Ia tak ingin menjadi seperti pengkhianat karna menodai pernikahan yang suci hanya karna kebohongan, karna ia juga paling membenci pengkhianat. Karna ia juga tak sanggup menanggung kepercayaan hati serta ikatan suci seperti ini setelah hidupnya menjadi seperti ini.

" Tuan Park, kau... ingin kami menikah..?" Tzuyu bertanya pelan seolah menyangkal jika yang ia dengar tadi adalah kesalahan. Gadis itu bergeming, bergantian menatap Taehyung dan tuan Park diantara rasa tak percaya dan kebimbangan.

" Benar, kalian harus menikah sebagai syaratnya agar kalian bisa saling memahami kehidupan masing-masing dan itu lebih memudahkan kalian dalam berkerja sama, serta kekompakan kalian sebagai ketua tim dalam memecahkan kasus ini." Jelas tuan Park. Pria paruh baya itu duduk di sofa miliknya dan menatap Tzuyu dalam sorot datar layaknya seorang pemimpin.