Wife for dad [ brightwin ]

Bagian 19

Happy reading 🤗🤗

Skip sampai disekolah win

Setelah sampai win buru2 keluar dari mobil .

Blam

Bright hanya tersenyum melihat tingkah win. Tapi , sebenarnya dia ingin mengatakan sesuatu sebelum win turun . ' semangat belajar nya aku mencintaimu 🙂 '.

Menghela nafas bright langsung menjalankan mobilnya setelah melihat win masuk ke dalam pintu sekolah tersebut.

Sementara itu win

Dia benar-benar kesal pada sosok mahluk es yg sekarang sudah menjadi suami nya . Jujur saja win ga mau nikah sama Bright ! Yaaa..... apa boleh buat ini demi orang tua nya dan juga El walapun dia bukan darah daging nya sendiri . Tapi, win sudah menganggap El sebagai anak nya sendiri mungkin kalo tidak ada El dia pasti sudah menolak perintah orang tua nya walaupun mungkin dia akan jatuh miskin dia ga peduli asal win enggak nikah sama Bright.

BRAK

pintu kelas digebrak oleh seorang win dengan kasar sampai intensi seluruh teman-teman win Melihat nya takut .

Win melangkah dengan menghentak hentak kaki nya dengan kuat ke arah sahabat2 gila nya itu langsung duduk dekat sahabat nya fong.

" Win Lo kenapa sih( memutar kursi nya ke arah belakang menghadap win ) ?". Ucap ohm bingung

" Si es itu ....😤 ". Ucap win sambil mengebrak meja

" Oyy..... Win, tenang lah kau seperti dirasuki oleh seorang hantu tau gak ". Ucap phuak mengelus dada karena kaget

" Dasar serigala menyebalkan !". Ucap win menatap phuak

" Oh astaga win kenapa kau memanggilku dengan sebutan serigala ?". Ucap phuak binggung

" Win, kau salah menyebut kan dia ( menunjuk phuak ) serigala kau seharusnya sebut dia tikus got ".

" Sialan Lo ohm muka tampan gini disebut tikus got ". Ucap phuak kesal

" Ahhahahaha....". Ohm hanya tertawa

Fong yg melihat tingkah kedua temannya hanya geleng-geleng kepala.

" Win..Lo sebenarnya kenapa sih ? ".

" Gue kesel tau gak sama pria dingin itu ".

" Pak bright maksudnya ?". Ucap Fong

" Iya , dia terus memanggil ku bodoh padahal gue ini pintar ".

" Cih, pintar dimana nya win 😒 ". Ucap ohm

" Lo ga percaya gue ohm ??". Ucap win syok

" Enggak ". Ucap ohm dan phuak bersamaan

" Sialan kalian berdua lihat saja nanti kalo ada tugas jangan pernah menyontek padaku ". Ancam win

" Jangan dong win ! Kau itu harapan kita satu2nya ". Mohon phuak dengan menyatukan kedua tangannya

" Aish...sudah lah kalian berdua ". Ucap Fong lelah

" Win , apa masalah mu cuma ini doang ?". Ucap Fong lagi

" Yaaa....🤔 Mungkin ".

" Kalo cuma itu biarkan saja win ". Ucap Fong

" mungkin saja dia hanya ingin mengerjai mu ". Ucap phuak

" Mengerjaiku ! Sialan lihat saja nanti gue bales Lo ". Ucap win dengan memeras kedua tangan nya

" Emang Lo mau ngebales dia pake apaan ?". Ucap ohm

" Oh...kalo itu ....". Win tidak melanjutkan kata-katanya dia hanya tersenyum