0.6 [ Ran Sakit Pinggang😭👍]

1.2K 76 0
                                    

Hallo Semua ....
Semoga sehat semua ya gess😊😊 👋👋👋

Gess Terimakasih dah vote, komen dan baca cerita ni🙂

Terus terang thor baru dapat ide bikin lanjutan nih cerita 😭😭🙏🏻
Sekalinya dapet ide malah pengen buat cerita lagi
Tapi sekalinya gak ada ide, makin lama pusing juga ni kepala :v

Skip
Skip
Skip

Thor malah jadi curhat 😭😭🙏🏻






Oke lanjut k Cerita😃






































_________________________________________________

"Maafkan aku ran...
Aku tak ingin kau pergi jauh dariku...
Aku tak ingin kehilanganmu....."

Akhirnya mereka tertidur diatas ranjang empuk

Skip
Skip
Skip

Pagi hari tiba dengan cahaya matahari yang bersinar nan kicauan burung yang hinggap di atas pepohonan.

Kakak adik itu masih tertidur dengan selimut yang menyelimuti badan mereka.Hingga bunyi alarem jam membangunkan salah satunya.

Dreth...
Dreth...
Dreth...{anggap aja suara alarem jam}

"Ran bangun " ucap rindou dengan berbisik di telinga sang kakak sambil mengelus surai kakanya yang wangi.

Tak lama ran membuka mata, karena risih akan sentuhan dan suara bisikan dari adiknya (rindou)

"Aduh pinggul gue sakit rin" ucap ran dengan memegang perutnya

"ran gak papa kan, sini rin pijit"

"eh eh, mau apa lagi rin?" ucap ran dengan terkejut

"mana yang sakit, biar rin pijit"

"gak gak usah rin, mending lu mandi duluan sono" ucap ran dengan nada tinggi, namun dalam hatinya dia malu muhew wkwkwk😭😭

"beneran nih kak" menatap ran sebentar

"iye sono pergi"

Rindou pun akhirnya keluar dari dalam kamar, namun dia tidak benar-benar pergi, melainkan memperhatikan ran dari balik pintu.
Sayangnya ran tak mengetahui akan hal itu
Rindou termasuk orang yang sedikit posesif dan berbeda dengan kakanya.

Di sisi lain ran tengah mencoba bangun dari kasur tempat tidur dan berjalan dengan sedikit pincang :v

{author : 😭😭 okeh gak papa Ran semangat Ran }


"aduh jir, pinggang, pantat gw sakit banget" dalam hati ran yang kini dirinya mencoba berdiri dengan tangan memegang meja di sebelah kasur.

"adik biadap" bisa-bisanye gw kayak gini karna ulahnye.

Setelah itu ran berjalan dengan berhati - hati. Namun,tersandung oleh sebuah botol parfum yang ada di lantai. Rindou pun yang memperhatikan hal itu langsung menuju ke arah ran dan menangkap tubuh sang kaka.

"Ran, hati-hati" bentak rindou pada sang kakak yang kini sedang berhadapan satu sama lain.

"Eh rindou, gw pikir tadi lu dah pergi"

RINDOU X RAN HAITANI 🗿Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang