part 3

618 71 0
                                    

Sarah; kamu itu bisa gak sih adil sama anak, drinna sudah memasak makanan untuk kalian ,dia belajar memasak sampai tangannya terluka dan terkena minyak panas

Dia sangat antusias menanyakan tentang sayuran padaku, bagaimana cara memotong nya bagaimana cara memasaknya dia belajar itu semua untuk membuat kalian senang tapi apa, kalian mengecewakan putri kalian sendiri

Isabel yang mendengar itu sangat panik, dia terkejut mendengar putrinya yang terluka demi membuat dia senang

Isabel: apa maa drinna terluka, trus gimana keadaan nya?

Frans: ada apa ma?

Isabel; ini mas kata mama drinna udah nyiapin makanan buat kita, sampai tangan nya terluka dan terkena minya panas, tapi kita mengecewakan dia dengan membatalkan keberangkatan kita(khawatir)

Frans: biar aku yang bicara(mengambil hp nya)

Sarah; Frans kamu ini gimana sih, kamu udah janji kan sama drinna kalian akan datang hari ini, tapi apa kalian batalkan begitu saja, kalian membuat cucu ku menangis hari ini, tidka hanya satu Luka yang dia dapat, tapi banyak dan kalian tidak peduli itu

Frans; maa aku minta maaf, sekarang gimana keadaan drinna?

Sarah; dia dari tadi menangis, aku sudah memanggil dokter untuk mengobati nya, sekarang dia tidak ingin bicara dengan ku, sedari tadi dia dia , bahkan belum makan, dan ini semua karena anak kesayangan kalian itu, kalian masih merasa punya dua anak gak sih? Mama gak suka yah Frans kamu pilih kasih kaya gini

Frans: maa aku gak pilih kasih cuma....haloo maa..halooo

Isabel; ini salah kita mas, harusnya kita tidak batal pergi, pantas saja hatiku tidak enak dari tadi, ternyata putriku sedang terluka di sana(menangis)

Frans: maa tenanglah besok kita pergi yahh

Isabel; aku memang bukan ibu yang baik, aku tidak bisa berlaku adil pada putriku, aku harusnya juga memperhatikan drinna, dan karena akulah dia memilih jauh dari kita(menangis)

Frans; maa kamu ibu yang paling terbaik, tenanglah besok kita akan pergi yahh

Isabel; entah bagaimana putriku saat ini, dia telah bersusah payah membuat makanan untuk kita sampai tangganya terluka, ak..aku .akuu sangat tau dia tidak menyukai dapur, bahkan dia tidak tau caranya menggunakan pisau, dan itu lah sebabnya dia terluka hari ini, aku tidak bisa memeluk putriku saat ini, dia pasti kecewa mas

RahaSia(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang