Di kamar drinna, dia baru saja menidurkan Ar, Ar terlihat sangat lelah hari ini
Drinna : sayang apa mommy harus kembali dengan daddy? Apa mommy harus menerima daddy kembali? Yah mungkin kamu akan bahagia, tapi bagaimana dengan mommy, mommy bahkan tidak tau apa daddy sudah bisa mencintai mommy atau tidak
Malam yang dingin di lalui drinna dengan terus berfikir, apa yang harus dia putuskan
Dia menatap ke arah jendela dan menikmati sepoian angin yang masuk , matanya tak berkedip pikirannya berkecamuk untuk memilih Antara kembali atau berpisah
Skip pagi
Pagi ini Ar sudah siap mandi, dia berada di bawah bersama Frans, sang kakek
Frans; apa Ar ingin sesuatu?
Ar; bum..bum....nih..
Drinna; mau naik mobil ,ar nya opa
Isabel; aduhh anak kecil udah seneng naik mobil
Sarah; mau naik mobil kemana sih sayang
Ar: bum..mi.....
Drinna; iya nanti kita jalan jalan yah sama mommy
Frans; sayang suapi Ar nya daddy mau ke kamar sebentar
Drinna; berikan Ar pada Oma dad
Frans; baiklah sayang sekarang duduk dengan Oma yahh
Di dapur
Isabel; apa Ar menyukai brokoli?
Drinna; tentu saja mommy, dia sangat menyukai sayuran
Sarah; naaa bawakan minum Ar
Drinna; sebentar omaa
Isabel; urus Ar biar mommy siapkan ini
Drinna; okeh mommy
Drinna menemui Ar dan membawakan minum untuknya
Sarah; apa makann ini sangat lezat sayang sehingga kamu sangat lahap sekali
Drinna; seperti nya ada tamu, aku akan lihat
Drinna berjalan ke arah pintu, dia membuka pintu dan
Drinna; Rey?
Rey; hai sayang, aku kesini ingin bicara dengan mommy daddy Oma
Drinna mereka ada di dalam ayo masuk
Sarah; kamu?
Rey; omaa apa kabar?
Sarah; baik
Isabel; Rey?.... Kami kesini? Ada apa?
Rey; hmm mommy Rey mau bicara dengan mommy daddy dan juga Oma ini mengenai hubungan drinna dan Rey
Isabel; ohh baiklah mari kita ke ruang tamu
Frans : rey?
Isabel; mas Rey mau bicara dengan kita, ayo kita ke ruang tamu
Frans; oh baiklah
Sarah; naa ambil Ar dan bawa dia ke kamar
Drinna; baik Oma
Drinna menggendong Ar
Ar mulai rewel, dia tidak ingin dengan drinna, Sarah kembali menggendong nya tapi dia tetap rewel
Rey; sayang apa Ar ingin dengan daddy?
Rey menggendong Ar dan yah Ar langsung ceria
Drinna : ajak Ar ke ruang tamu aku akan bereskan ini dulu
Rey; ikut dengan daddy yah
Di ruang tamu
Frans; apa yang ingin kamu bicarakan?
Rey; daddy mommy, Oma sebelum nya Rey minta maaf karena Rey sudah menyakiti drinna, dan mempermainkan perasaan nya, dann untuk kesalahan Rey yang kedua yaitu sama sekali tidak tau tentang Ar Rey juga minta maaf
Sarah; ini bukan salah kamu, kami yang menyembunyikan nya
Rey; omaa Rey tau kenapa kalian melakukan ini, tapi Rey sudah sadar, dan Rey juga sudah bisa mencintai drinna dengan tulus, Rey tau mungkin sebum ini Rey sangat bodoh, tapi percaya lah kali ini Rey sangat serius Oma
Frans; apa kamu bisa menjamin kebahagiaan anak saya?
Rey; daddy Rey berjanji setelah ini Rey akan menjaga, mencintai dan melindungi drinna dan juga Ar mereka harta yang paling berharga yang Rey miliki
Isabel; mommy mengerti, ini juga demi ar, dia lahir tanpa ayahnya, tapi mommy harap dia besar dengan kamu di sampingnya
Rey : itu yang Rey ingin berikan pada Ar mommy, Ar akan sangat bahagia jika ada sosok ayah dan ibu yang lengkap
Sarah; oma setuju jika kamu ingin kembali tapi drinna, keputusan nya ada pada drinna
Frans; bicarakan ini dengan drinna, jika drinna setuju maka kami juga setuju
Rey; baiklah dad, Rey akan coba bicarakan ini dengan drinna
Isabel; berikan Ar pada mommy, dan temui drinna , dia pasti ada di dapur
Rey; sayang duduk lah di sini dengan Oma, daddy akan kembali dengan mommy okayy
KAMU SEDANG MEMBACA
RahaSia(End)
RandomMenjadi orang lain dalam diri sendiri adalah hal yang sulit, memerankan karakter yang bahkan kita tidak menyukai adalah hal yang sangat susah, membuat orang percaya adalah tujuannya tidak, ini bukan tentang sebuah tindak kejahatan, tapi ini tentang...