"buk, beneran dah!, wara itu nggak ada apa apa sama anaknya pak kades!," - warananda anjani
"mam, please!, itu tadi ga sengajaaa!," - chevandra arga
kisah klise wara dan chevan yang tetangga-an tapi menikah cuma karena kesalahpahaman satu desa Sem...
walaupun udah dapet pernyataan dari wara yang melegakan hati chevan, tentu saja chevan masih penasaran kemana bekal yang wara siapkan untuknya. sedari tadi laki laki itu cuma diam, bad mood membuat wara yang lagi asyik main game keganggu. bukan bukan ke ganggu karena chevan marah sama dia. masalahnya sekarang keduanya lagi duduk berdua di sofa ruang tv, chevan nonton berita, dan wara yang lagi main candy crush, tapi chevan tuh sedari tadi nggak bisa diam sama sekali. usrek sana usrek sini, kadang kakinya bersila, terus kakinya di turunin lagi, atau bantal sofanya diambil, terus di taruh lagi, bikin wara yang ada disebelahnya ikut kesenggol karena sofa yang mereka duduki itu sofa panjang. "ck!, bisa diem ga si?!, berasa gempa nih gue jadinya!,"
"apaan sih!," wara melirik malas pada chevan yang masih aja gerak gerak gak jelas.
"bekal yang dari lo kemana?"
"kan lo tadi nggak mau?" chevan diam.
"sekarang gue mau," ujar chevan sedikit merengek.
"diih ribet banget lu kaya cewek!," jawab wara tanpa mengalihkan atensinya dari game candy crush.
"lu cewek, berarti lu ribet," bela chevan.
"gue kelamin ganda!, puas lo!" jawab wara lagi. chevan yang udah gedek langsung mengambil paksa handphone wara.
"CHEVANJING!!, UDAH MAU MENANG!"
"gue laper lagi!, masakin!, jangan durhaka sama suami,"
"elo yang durhaka!, merebut kesenangan istri!" keduanya malah saling bertatap tajam.
"bekal yang buat lo itu sebenernya gue makan, soalnya gue kan gak sarapan!, jadi gue makan dua. puas?,"
"nggak mungkin, lo pasti makan sama Jefri kan??" wara mengernyit, ada apa sih sama jefri, kenapa chevan sensi banget kalau udah ada sangkut pautnya dengan jefri.
"terserah lu dah," kali ini wara memilih buat ngalah aja. tapi bukan chevan wara namanya kalau nggak bertengkar atau adu mulut. laki laki jakung itu malah mendorong wara dari sofa panjang, dan dengan kurang ajarnya laki laki itu langsung berbaring berniat agar wara membuatkan makanan untuknya.
"lu nyebelin!!" dengan menghentakkan kaki gadis itu malah naik ke kamar kemudian mengunci pintu kamar membuat chevan kaget. waduh gimana masa dia tidur di sofa.
****
keesokan harinya wara nggak melihat chevan dimanapun, gadis itu sih bodo amat, dengan segera gadis itu memasak untuk sarapan keduanya, bersiap siap untuk berangkat kuliah karena hari ini kelasnya kebagian offline lagi, baru aja gadis itu masuk kedalam kamar untuk mengambil pakaian yang akan digunakan untuk kuliah, gadis itu malah mendapati chevan bertelanjang dada dengan celana jeans yang sudah di pakai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ASTAGFIRULLAHHALADZIIIIM!!!, LU BISA NGGAK SIH GANTI BAJU DI KAMAR MANDI AJA!!, LO LUPA APA SEKARANG SEKAMAR AMA PERAWAN!" rasanya gendang telinga chevan mau pecah aja, bisa nggak sih wara nggak jerit gitu, takut tetangga pada ngira kalau dia ngapa ngapain wara, mencabuli misalkan. ih amit amit, chevan itu dosen berintegritas tinggi, berdaya saing, berbudi pekerti dan menerapkan tri dharma perguruan tinggi. ya walaupun agak bobrok juga.
