03🍒

21 7 5
                                    


"Ada alasan di setiap sebuah kejadian" 

~Wichi Goritma~


###

Spam komen emoji ceri 🍒

Selamat membaca.

.
.

Sedangkan di dunia UNGGLE. Raja Angin nampak marah mendapati He Nuh kabur dari istana. Dia mengutus empat ribu prajuritnya untuk mencari He Nuh hingga bertemu.

“Maaf raja kami sudah mencari pangeran ke semua tempat di hutan ini tetapi pangeran tidak di temukan” kata salah satu prajurit. Mereka sudah lelah seharian ini mencari sang pangeran dan sang raja harus mengerti itu.

Raja menggeram marah. Semua prajuritnya itu sungguh tidak berguna. Padahal Cuma mencari satu orang saja kenapa sangat sulit ditemukan oleh empat ribu orang prajuritnya.

Raja Angin menyuruh semua prajuritnya berhenti mencari. Membiarkan mereka untuk beristirahat sejenak. Raja perlahan melangkah menuju balkon dengan pagarnya yang terbuat dari perak dan gedung-gedung istana yang terbuat dari emas dan kristal. Raja menerawang memikirkan masalah hilangnya He Nuh.

“Apakah ramalan itu benar-benar terjadi.” Gumam Raja Angin dengan dada naik turun merasa cemas.

“Tidak!! Ini tidak bisa di biarkan. Saya harus menemukan He Nuh sebelum terlambat” sambung Raja Angin.

Dia lanjut mengutus beberapa orang prajuritnya untuk mencari benda yang bisa memantulkan bayangan. Yang kalau di dunia manusia bernama cermin.

  
~|•🍒🍒🍒•|~




Wichi baru saja selesai memasak. Bau harum tercium masuk ke dalam rongga hidung He. Dia yang semula berkeliling mengelilingi ruang tamu di rumah Wichi, kini perlahan melangkah menuju dapur.

He bisa melihat makanan di atas meja makan. Cowok itu mengusap perutnya lapar. Dia duduk di salah satu bangku. Mengambil satu paha ayam lalu memakannya rakus. Wichi melihat He dengan ekspresi tanpa arti. Gadis itu duduk di samping He. Menyendokan sebongkah nasi ke piring He dan piringnya di ikuti  beberapa lauk pauk yang terhidang.

He seketika berhenti mengunyah. Cowok itu mengamati pergerakan Wichi sampai gadis itu menyuapkan nasi ke mulutnya.

“Ngapain ngeliatin gue. Udah makan sono, gue udah capek-capek masak” kata Wichi sambil menunjuk piring berisi makanan yang di isinya untuk He.

He mengangguk. Cowok itu menatap makanan yang berada di dalam piring putih. Lalu kembali menatap Wichi. Dia mengamati Wichi cukup lama. Hingga perlahan-lahan mulai menyendokkan sesendok nasi putih tanpa lauk  ke dalam mulutnya.

“hambar.” Kata He saat merasakan rasa nasi putih di dalam kunyahanya.

Wichi tertawa lucu. Cewek itu geleng-geleng kepala melihat tingkah He. Ternyata alasan cowok itu terus melihatnya, karena tidak tahu cara memakan menggunakan sendok.

Wichi mulai mengajari He. Dia mempraktikkan cara mengambil nasi dan lauk menggunakan sendok, setelahnya di masukan ke dalam mulut dan  itu di pelajari dengan baik oleh He.

“Lo tadi udah benar cara makan pake sendok. Tapi Lo lupa ambil lauknya, Cuma nasinya doang yang Lo makan. Jadi wajar rasanya hambar.”

He mengangguk. Kali ini dia mengatakan rasanya enak saat mencicipi lauk buatan Wichi.

Setelah itu mereka pun melanjutkan makan mereka dengan tenang.


~|•🍒🍒🍒•|~




Setelah makan dan mencuci piring. Wichi dan He duduk di ruang keluarga sembari memakan cemilan dan menonton tv. He juga sudah mulai tahu benda-benda manusia termaksud tv. Dia mengatakan benda kotak itu sangatlah hebat. Bisa menyiarkan gambar yang bisa bergerak.

Dan Wichi hanya geleng-geleng kepala menanggapi kepolosan He. Cowok itu seperti manusia kuno yang tidak tahu apa-apa. Wichi curiga kalau sebenarnya dunia yang di maksud He adalah kehidupan zaman dahulu. Dan He tidak sengaja teransportasi ke masa depan.

Tapi entahlah. Yang di pusingkan Wichi bukan itu melainkan adalah He. Bagaimana cowok itu akan hidup, sedangkan keluarganya saja tidak ada di sini. He Cuma kenal Wichi seorang di dunia ini. Membuat Wichi bingung, antara menyerahkan He ke polisi atau jujur ke keluarganya tentang masalah He dan meminta mereka untuk mengizinkan He tinggal di rumah mereka.

Wichi menatap He yang pokus menonton tv. Cowok itu sudah mandi dan berganti pakaian dengan kaos navi dan celana training milik Wichi. Dan begitupula dengan Wichi dia sudah mandi sebelum He mandi.

Untuk pakaian kerajaan He. Wichi sudah menyimpannya dengan baik di kotak sepatu. Ngomong-ngomong tentang pakaian dan aksesoris mahal He. Membuat otak cerdas Wichi berfungsi. Cewek itu punya rencana bagaimana menangani He tanpa melibatkan polisi dan orangtuanya.





🍒🍒🍒

Semoga suka.

(Hargai dengan cara vote dan komen)

Dan untuk memfollow akun ini,  itu terserah kalian karena saya tak punya hak  memaksa kalian untuk melakukan hal tersebut!!

Intinya selalu hargai karya orang lain dengan cara yang baik dan benar, Karena mengarang alur bukanlah perkara gampang.

See you🍒



DIA YANG LUAR BIASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang