[Sekali lagi Bagi Yang Munafik & Sok SUCI Minggir Aja Dari Cerita AntiMaintream Ini & Jangan Meriport, Karena Aku Udah Kasih Keterangan Untuk Dewasa... Lebih baik Baca Keterangan Dulu, Bijaklah Dalam MEMBACA!!! Warning 21+++ Ya]
□■□■□
Suara mobil yang memasuki halaman rumah itu membuat Gino langsung memakai pakaiannya kembali, sementra Rida segera berbenah dengan berlari memasuki kamarnya untuk memakai pakaian.
Gino pun membuka pintu utama untuk menyambut Arya yang sangat lama dari plaza.
"Kenapa lama sekali?" ucap Gino mendekati Arya yang baru saja keluar dari dalam mobil.
Arya hanya tersenyum lebar dan menepuk bahu Gino dengan pelan. "Sorry bro, ada masalah sebentar ditambah kena macet. Kamu tau sendirilah gimana jalanan ibu kota kita ini."
Gino mengangguk mengiyakan ucapan Arya. Walaupun ia sudah memperkirakannya kalau Arya akan terkena macet. Sehingga ia bisa lebih lama bercinta dan mempraktekan beberapa gaya bercinta dengan Rida dengan bebas.
Arya berjalan lebih dulu dan Gino mengikutinya dari belakang.
"Maaf lama ya, Gino. Ngapain aja kamu selama aku gak ada?" Arya bertanya dengan senyuman lebar, sesekali melirik ekspresi Gino yang biasa saja, seperti tidak terjadi apa-apa dengan Rida, istrinya.
"Gak ngapa-ngapain aja, kok. Biasa aja, Arya. Oh, iya. Kita melakukan pemotretan kali ini bagaimana?" Gino mencoba mengalihkan pembicaraan yang Arya ucapkan. Karena ia tidak ingin kebohongannya akan membuat Arya mencurigainya.
Walaupun tanpa Gino bicarapun, Arya sudah mengetahui apa yang dilakukan Gino dan Rida, istrinya selama ia tidak ada dirumah.
"Oh, oke. Kita akan melakukan pemotretan yang hot dan panas. Jadi, persiapkan dirimu, haha." sahut Arya diselingi tawa yang membuat Gino hanya bisa tersenyum lebar.
Entah apa yang ada dipikiran Arya saat ini, karena dia bisa-bisanya santai begitu saat istrinya akan melakukan pemotretan bersama Gino, laki-laki yang sudah bercinta dengan Rida tanpa sepengetahuannya.
Arya pun masuk kedalam kamar dan melihat Rida tengah menyisir rambutnya dengan piyama kimono yang masih menyelimuti tubuhnya. "Sayang, kamu gak pakai baju 'kan?" ucap Arya santai seraya meletakan tote bag diatas nakes.
Rida yang mendengar ucapan yang Arya lontarkan barusan, membuatnya menoleh seraya mengerut heran dengan apa yang suaminya katakan.
"Ke-kenapa?" gumam Rida sangat pelan.
Arya menoleh dengan ekspresi tersenyum lebar menatap wajah cantik Rida yang sedang kebingungan.
"Sayang, kamu akan melakukan pemotretan bareng Gino hari ini." sahut Arya seraya melangkah mendekati Rida. Kemudian mengecup kening istrinya itu dengan sangat lembut.
"I-iya, terus kenapa kamu menanyakan aku pakai baju atau enggak? Kan aku jadi bingung." Rida pun mengungkapkan apa yang membuatnya kebingungan, karena ucapan Arya, suaminya.
Arya terkekeh mendengar perkataan Rida, istrinya barusan. "Haha... iya sayang, maaf. Maksudku aku menanyakan kamu gak pakai baju. Sebaiknya jangan pakai dulu. Karena kamu dan Gino akan melakukan pemotretan yang hot dan sexy selama pemotretan. Jadi, persiapkan diri ya sayang."
KAMU SEDANG MEMBACA
My HUSBAND Wild Side ✅
Ficción GeneralWARNING!!! 21+🚫 ⛔Sebagian Part Diihapus!!!⛔ Tersedia di Playstore & Play Books!! [Bijaklah dalam membaca] Banyak Adegan Yang Tidak Sepantasnya Dibaca dibawah umur! Jadi Bijaklah dalam membaca!! PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!! ⛔ ...