minggu pertama orang orang mulai mengetahui hubunganku dengan jaehyun bahkan berita ini sampai ke kelas 12,aku mengetahuinya karna temanku kun yang sekarang kelas 12 itu menanyakan perihal aku dan jaehyun.
seterkenal itu kah jaehyun sampai ramai ramai orang yang membicarakan kami?
"menurutku kau keren bisa masuk topik perbincangan kakak kelas kita"
apa yang jeno katakan? keren? hei ini justru memalukan!
bisa saja mereka tak menyukaiku kan? pasti orang orang seperti itu ada.
"daripada disebut keren ini lebih cocok disebut memalukan tau!" bantahku
bahkan pernah satu hari kakak kelas disekolahku menatapku dengan wajah sinis mungkin dia salah satu penggemar jaehyun yang tak menyukai hubunganku dengannya? tapi orang itu terlihat berbeda dari anak lainnya.
aku tak pernah melihat wajahnya selama bersekolah disini tapi dia cukup tampan dan juga cantik secara bersamaan,omong omong aku tidak sedang memuji diriku sendiri.
"tapi benar sebelum kau mengatakan bahwa kau berkencan dengannya aku kira kekasihmu itu sudah memiliki kekasih karna dia selalu pulang dengan orang yang sama tapi mungkin itu temannya aku tak tau,"
ucapan jeno kali ini sedikit membuat ku terasa terusik,aku tak pernah melihat jaehyun pulang bersama orang lain sebelum kami berpacaran. ah apa karna aku yang selalu pulang terlebih dahulu jadi tak pernah melihatnya pulang dengan siapa?
"ah itu dia baru dibicarakan orangnya sudah datang"
mendengar ucapan mark aku langsung menoleh kebelakang,jaehyun sedang berjalan kearahnya bersama seseorang lelaki yang tinggi,lebih tinggi dari jaehyun.
aku seperti pernah melihat orang itu tapi hanya samar samar,dia nampaknya anak kelas 12.
"kau tau siapa orang disebelahnya?" aku bertanya pada ketiga orang yang ada didepanku kemudian jeno membalasku. "itu johnny sunbaenim dia kelas 12,jaehyun sepertinya memiliki banyak kenalan dikelas 12"
"benar aku jarang melihatnya mengobrol dengan teman seangkatannya paling hanya dekat dengan jungwoo saja"
ingin sekali aku mencubit haechan,sudah berapa kali dia membicarakan omong kosong? lagipula pantas pantas saja jaehyun berbicara denganku karna aku adalah kekasihnya. kecil sekali otak temanku yang satu ini.
orang dibicarakan kemudian benar benar sudah ada dihadapanku,dia tersenyum manis sambil merangkul pundakku.
"maafkan aku tadi menolak ke kantin bersamamu sebab ada yang ingin ku bicarakan dengan orang ini" ucapnya sambil melihat ke arah johnny diakhir kalimatnya.
"sopan sedikit padaku ketika kau sedang berbicara dengan kekasihmu jaehyun."
johnny sedikit menakutkan jika diperhatikan,
"sudahlah kau pergi saja sana dengan teman mu,aku ingin berpacaran."
terlewat berani kekasihku ini memang,sedangkan aku dan ketiga anak buahku untuk menatap johnny saja tidak bisa saking takutnya. untung saja jaehyun mengusir orang itu.
selepas perginya johnny, jeno mark dan haechan pun tiba tiba memilih pindah ke meja lainnya membuatku sedikit canggung dengan jaehyun padahal hampir setiap hari aku pernah menghabiskan waktuku untuknya tapi tetap saja perasaan canggung ini belum hilang.
"nanti kita akan pulang bertiga,kau tidak keberatan?"
bertiga? aku langsung teringat johnny,apa jaehyun akan mengantarkan johnny juga? ya sebenarnya muat muat saja sebab jaehyun menggunakan mobil hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAME SUN (JAEWOO)
Teen Fictionkita berada dibawah matahari yang sama tapi nampaknya aku yang terus terkena panas dari sinarnya. cemburu sedih dan senang nya aku ini beralasan, semua yang ku lakukan selalu menyimpan alasan tersendiri. memilih untuk menjalin hubungan dengannya pu...