Rabu, 05:30
Kayla: Hai, Luke. :)
Kayla: Are you awake?Luke: Aye aye captain, I'm hereee! Kangen ya, pagi- pagi udah nysriin?
Kayla: Halah, mau ngegodain orang kok typo. Gagal ni ye.
Luke: Gagal kan pelawak. Aziz Gagal.
Kayla: Itu gagap, idiot!
Luke: Gagap kan burung... :D
Kayla: Heh kau ini sungguh idiot. Itu gagak.
Luke: Oh aku salah, ya? Terimakasih telah mengajariku yang benar, Bu Guru!
Luke: By the way kau sekolah tidak?Kayla: Nggak.
Aku libur. Entah kenapa, tapi aku bahagia. Dan hari ini aku ingin mencari sweater baru dan mencari cafe Hot Chocolate ter enak di kota ini!Luke: Boleh ikut?
Kayla: Memangnya kau dimana?
Luke: Kau tinggal di Auckland, kan?
Kayla: Darimana kau tahu?
Luke: Kan kau satu sekolah dengan saudara tengilku itu, Shafa. Dan sekarang aku sedang bermain ke tempat Shafa..
Luke: Mau bertemu?Kayla: Boleh, kita bertemu di Café didekat Poseidon Street saja, ya.
Luke: See you there at 10.30 a.m, Kay. I'm soo excitedd!
Kayla: Meeee toooo!!! See you penguin!
--
Nah loh kok tiba tiba Luke udah ada di Auckland?.-. Kok bisaaa?!
Next part jadiin Luke's POV aja ya, Sekalian chapter 8 #Maruk
Nanti ada selingan chat dari part ini kok. :DSee at next chaps
![](https://img.wattpad.com/cover/36110833-288-k921317.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Broadcast ➳ Hemmings [au]
FanfictionCOMPLETED | ❝Because a Broadcast, my life became...special❞ But wait, isn't forever. Written in Bahasa Indonesia ©2015 by shasha s. All right reserved