🍅 I MISSING YOU PAPA 🍅

Sasuke dan Sai..

Kau ibu yang kuat dan hebat bisa menyimpan kepahitan hidupmu dan selalu terlihat bahagia didepan putrimu. Meski rasa sakit dan kecewa dalam hatimu itu tidak bisa hilang meski kau berusaha melupakannya ~ A. Karui

Happy reading

        Hari yang di tunggu tunggu oleh sarada akhirnya tiba, hari dimana ia akan mengetahui kebenaran tentang siapa ayahnya. Apapun hasilnya sarada tidak akan memaksa ayahnya untuk menerimanya yang ia butuhkan hanyalah pelukan hangat dari ayahnya. Pagi ini sarada sudah menyesuaikan sarapan paginya bersama mama tercintanya. Pagi ini ia akan berangkat bertiga yaitu bersama shikadai dan chocho serta dirinya. Shikadai sudah menunggunya didepan rumahnya bersama dengan Chocho.

" Ma, aku berangkat dulu ya, temanku sudah didepan " ujar sarada berpamitan pada mamanya

" Kamu bawa motor " tanya sakura pada putrinya

" Tidak ma, aku akan ikut dengan teman lelakiku bersama Chocho juga " ujar sarada memberitahukan

" Baiklah, hati hati dijalan dan ini bekalmu untuk makan siang nanti jangan lupa kami bagikan dengan temanmu itu " ujar sakura sambil menyerahkan bento milik sarada

" Hn " gumam sarada

Sarada segera pergi keluar rumah dan menemui kedua temannya yang sedang menunggunya.

" Kau lama sekali sarada " keluh Chocho saat mengetahui sarada sedikit lamban

" Gomenne cho, aku tadi masih sarapan dulu karena mama tidak akan memperbolehkan ku pergi sebelum sarapan terlebih dahulu " ujar sarada meminta maaf

" Ayo kita langsung ke klinik ya orochimaru " ajak shikadai mengajaknya segera pergi

Mereka bertiga menaiki mobil milik shikadai yang di kendarai langsung olehnya. Sarada memilih duduk dibelakang dan menyuruh Chocho untuk duduk di depan kemudi bersama dengan shikadai. Di perjalanan mereka tampak sedang berbincang bincang ringan untuk membahas langkah selanjutnya. Akhirnya mereka sampai di klinik Orochimaru yang sudah buka karena klinik tersebut buka 24 jam. Sarada segera turun dari mobil shikadai, sedangkan Chocho dan shikadai memilih menunggu sarada di dalam mobilnya. Beberapa menit kemudian sarada sudah kembali sambil membawa map berisikan data hasil lab yang diinginkannya.

" Sudah kamu buka " ujar shikadai bertanya

" Aku ingin membukanya didepan kalian " ujar sarada saraya menutup pintu mobil shikadai

Mereka berdua antusias menatap kearah sarada karena saking penasarannya ingin tau hasilnya. Sarada membuka map-nya dan membaca hasil tes labnya. Seketika raut wajah sarada menjadi sedikit murung dan mengeluarkan air matanya menatap tidak percaya pada hasil yang didapatkannya. Shikadai dan chocho tampak saling pandang saat melihat sarada tampak mulai menangis. Chocho yang orangnya tidak sabaran pun memberanikan diri untuk bertanya.

" Ada apa sarada, bagaimana dengan hasilnya " ujar chohco yang sangat penasaran sekali dengan hasilnya

Sarada menyerahkan hasil dari tes lab yang di depatkannya kepada Chocho dan langsung dibaca lehnya. Chocho syok yang tercengang saat membaca hasil lab yang sarada terima.

" Ini tidak mungkin kan sarada " ujar Chocho masih tidak percaya

Shikadai yang penasaran pun segera menyahut hasil tersebut dari tangan Chocho. Shikadai mulai membaca hasil tes lab milik sadara, seketika wajah shikadai sangat terkejut melihat hasilnya itu.

" Jadi kamu anaknya paman sai " ujar shikadai dengan terkejutnya

Sarada hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawabannya, jika paman sai adalah ayah kandungnya berarti mamanya berselingkuh dari suaminya. Cerita dari mamanya membuat sarada mengerti bahwa mamanya ditinggal oleh suaminya karena dirinya berselingkuh dengan mantan kekasihnya dulu. Tapi sarada tidak yakin dengan hasil ini karena dalam cerita tersebut mamanya dalam kondisi tidak sadarkan diri dan tidak ingat apa apa saat terbangun mamanya sudah tidur berdua dengan paman sai dalam kondisi tubub terlanjang. Sarada tidak tau harus bagaimana setelah mengetahui kebenaranya.