chap|3

9.7K 640 27
                                    

ABAIKAN TYPO!

...... ...... ...... .......  ...... ....... ...... ....... ...... ...

Setelah kemarin vano jatuh sakit sekarang dia udah baikan tapi lagi di pase manja sama abang abang nya TIDAK! untuk daddy nya karna dia sedang ngambek dengan si peyot itu

"Abangg ayo lahh vano main , sebentarrrr ajaa ya ya ya yaaa" rengek vano karna sedari tadi dia itu main main hp .. sebernya tadi lagi main tapi di rebut sama axxel kan parah emang

"Tidak , kau sudah main selama 10 menit" balas axxel

ayolahh siapa yang tahan main game cuma 10 menit lahh author nya aja kalau main game ampe lupa udah subuh lagi kan gk adil ..

"(Siapa sehh yang tahan main game 10 menit anjing babi sapi kambeng cicak tokek ayam unggas bebek cacing!)" maki vano kepada axxel tapi di dalam hati

"berhenti mengucapkan hewan yang ada di kebun binatang baby" ucap axxel santai sebari mengelus rambut lebat vano

"(Wehh nu abang abang punya khodam atau limbat sehh kok kedengeran sih njim)" Ucap vano di dalam hati tentunya

"Ck! cepat mandi sana atau kau abang tinggal" ucap axxel jengan karna sekitar 5 menit ini adek nya bengong kek orang linglung

"Mau kemane bang anter vano sekolah .. beneran skuy lah sekolah kitaa" ucap vano semangat lalu turun dari kasur sebari meloncat

"Tidak kau akan cek up" ucap axxel santai

"(wahh bahaya nih ok gue lama lamain di kamar mandi habis itu gk jadi cek up mweheheh waterboommennnn)" ucap vano dalam hati

"Awas saja kalau gk salah kata daddy ada kepala tergantung di sana 1 tahun yang lalu , bahkan masih sering menampakkan diri di langit langit kamar mandi"ucap axxel santai lalu pergi dari kamar ny

"Weh bang tungguin " rengek vano lalu menyusul abang nya dia jadi merinding kalau memang ada kepala tergantung di kamar abang nya ini

Vano pun menyusul axxel ke bawah dan betapa kaget nya dia saatt melihat daddy nya ingin menembak seseorang tapi kayak nya vano kenal deh

"Kok kek pernah liat njim.. siapa tapi.." ucap vano sebari mengingat ingat siapa orang itu

setelah sekitar 5 menit vano mengingat dan sekarang dia ingat ini adalah orang yang pernah membuli nya saat dia masih smp wahh mantap ini dia orang yang vano cari cari tapi tunggu kenapa dia ada sama daddy nya??

Flasback

"hahahah pengecut lu yatim piatu"

"bacott tinggal kok di panti gk punya rumah"

"ulululuu kesiann yang ngambil rapor ibu ibu panti"

"dasar miskin"

"lemah"

"bodoh"

"yatim.piatu"

dann yaahhh banyak lagi caci maki yang mereka ucap kan ke vano , bagaimana dengan vano?? dia diam karna dia tau gk bakal ada guna nya ngeladenin orang gk jelas kayak mereka

karna bunda di panti pernah bilang

"kamu gk boleh benci mereka .., tapi biarkan mereka membenci mu.., jika kamu muak maka diam kan mereka dan mereka akan muak dengan semuanya karna mereka akan merasa bahwa gk bakal ada gunanya vano sayang nya bunda pahamm.." ucap bunda panti tersebut sebari memeluk bocah mungil ini ..

"Ck! lemah pukul dia sampai mati kalau perlu" orang itu pun meninggalkan vano dan anak buah nya langsung membabi buta tubuh mungil bahkan ada 50 jahitan di punggung nya mebentuk garis panjang kayak gini /

vano yang di pukul hanya diam dia tidak akan melawan karna kalau dia melawan dia akan melukai orang lain bukan  maka dari itu vano hanya diam

Flasback off

"lu siapa bangsat apa sangkut paut lu sama anak yatim piatu itu " Maki orang itu ke aarav

"SIAPA YANG KAU BILANG YATIM PIATU SI*ALAN" maki aarav ke bocah di depan nya ini

"Bocah yang kau bilang yatim piatu itu sekarang sudah menjadi anak ku" kekeh aarav terhadap pemuda yang di depan nya ini yang di ketahui nama nya adalah raihan

"EMANG LU SIAPA ANJING LU SOK KAYA BANGSAT LEBIH KAYA AYAH GUE DARI PADA LU!!" Bentak raihan di depan muka aarav owhh ayolah ayah nya seorang pengusaha terkenal bahkan no urut ke 6

"Siapa saya ..,.kenal kan nama saya AARAV ADITYA DAN ANAK YANG KAU MAKI ITU ADALAH RAYVANO ADITYA YANG DI MANA ARTINYA DIA SUDAH MENJADI BAGIAN DARI ANGGOTA KELUARGA KU!"bentak aarav tepat di muka raihan dan raihan dia tertegum Aarav aditya .. itu adalah pemimpin kelompok mafia yaitu Black Wolf

raihan berfikir lagi bunda nya mati di tangan iblis di depan nya ini karna ayah nya mengkorupsi sebagian perusahaan yang di pegang anak sulung dari aarav

"BACOT GUE GK PERCAYA BANGSAT BABI!!" Teriak raihan

"kau tak percaya baiklahh... akan ku buat kau percaya" Balas aarav dan saat ingin menarik pelatuk soft gun nya ada suara melengking milik anak bungsu nya yaa siapa lagi kalau bukan rayvano

"DADDY JANGAN!!" teriak vano lalu berlari dan memeluk aarav , ayolah dia tak ingin daddy nya menjadi pembunuh .. yaa sebernya tampa di ketahui vano aarav sudah menghilangkan lebih banyak nyawa bukan hanya 1 mungkin bisa beribu ribu orang yang berurusan dengan nya

"Hiks jangan biarkan dia hiks jangan bunuh dia hiks biarkan dia tersiksa sendiri hiks" tangis vano pun pecah

Aarav merasa goyah dan menyuruh raihan untuk di bawa ke ruang penyiksaan

"Maaf kan daddy baby daddy hanya terbawa emosi" ucap aarav sebari menenangkan vano

"Hiks terbawa daddy bilang hiks itu daddy sudah mau membunuh hiks membunuh nya" ucap vano sesegukan

"iya sayang maafkan daddy .., kenapa kau belum mandi hhmm..." Tanya aarav

"Hiks kata bang acel hiks di kamar mandi ada kepala di gantung di sana vano takut dadd" rengek nya sebari mengadu

"Hhh tidak mungkin baby baiklah daddy temani , daddy akan memilih baju mu juga" Ucap aarav lalu menggendong vano ke kamar mandi

"tungguin yaa jangan kaburr" Ucap vamo was was lalu memasuki kamar mandi nya

"iya baby" jawab aarav

lalu memilih milih baju yang akan di pakai anak nya dan aarav pun memutuskan untuk memilih hoodie oversize bewarna putih dan celana berbahan jeans pendek selutut

setelah menunggu 10 menit vano keluar dari kamar manding dengan handuk melingkar di perut nya

"kemari baby daddy oleskan minyak telon" ucap aarav

"Huum" balas vano lalu berbaring di kasur dan aarav langsung saja mengoleskan minyak telon dan bedak bayi huumm... kecium gk ges wangi bayi nya??

"Cahh sudah selesai" ucap aarav lalu menggendong ala koala  vano mau kemana kira kiraa???

Sansikan selanjut nya di chap 4

bye gess

spoiler

"HUWAA PANTAT BAYI GUE GK MULUS LAGI"

"gk tau vano ngambek sama daddy"

TBC!

JAN LUPA VOTE AND KOMEN.

RAYVANO'ADITYA|{HIATUS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang