05

9.4K 1.2K 79
                                    


happy reading
....

Seperti yang dikatakan. Malam ini adalah malam pertemuan kedua dari keluarga Queza dan keluarga Glen. sebenarnya mereka sudah beberapa kali melakukan ini, hanya saja setelah pertunangan yang diputuskan oleh kedua belah pihak, dan baru ini mereka melakukan pertemuan kembali.

"Beneran kamu mau pergi sayang?" Tanya Melly pelan, dia takut anaknya akan mengamuk sebagaimana hari itu, ketika mereka menjodohkannya.

Queza menganguk, "beneran kok, emang nya kenapa?"

"Bukan apa-apa." Melly sedikit menampilkan senyum simpulnya, mungkin ini awal yang baik.

"Kalo gitu mommy tunggu dibawah!"

Queza menganguk saja.

Setelah keperian sang ibu, Queza meletakkan kedua tanganya ke dada kiri. jantungnya sejak tadi tidak mau berkompromi, terus saja dia berdetak  dengan lajunya.

"Duh, kok dugun dugun sih." Rutuk gadis itu.

Semenjak dirinya bangun dari kematian, Queza memutuskan untuk menerima seorang Glendev Eldrick Alfread sebagai tunangan nya.

Dahulu disaat dirnya mengejar Regald untuk menjadi kekasihnya, Glen sama sekali tidak mempermasalahkan hal itu dan membiarkan Queza bertindak sesuka hatinya, meskipun begitu Glen tidak akan tinggal diam jika Regald memperlakukan Queza dengan jahat. Queza menyadari itu, tetapi Queza yang dulu tidak memedulikan segala perhatian yang diberikan Glen padanya. Jika dia bisa berpikir lebih jernih dulunya, dipastikan Queza akan menjadi wanita yang sangat beruntung. Tentu saja, dilihat dari segi manapun sudah jelas jika Glen lebih unggul dari pada Regald. yah Queza memang bodoh.

"I'll try." Tekad Queza sudah bulat, dia akan membuat Glen jatuh cinta padanya dengan begitu dia akan dijauhi oleh malaikat maut. Dan Queza juga sudah memilih akan mencoba mencintai Glen sepenuh hatinya.

.
.
.

ting tong
tong tong

Pintu yang dibunyikan bel tadi terbuka dengan lebarnya, dan menampilkan wanita berusia sekitaran 30 an ke atas. Meskipun begitu kecantikan nya tidak kalah dengan anak remaja sekarang.

Wanita itu tersenyum. "Wah, udah nyampe yah. Ayok masuk ngak usah malu-malu." Ucapnya ramah.

Keluarga Queza pun memasuki rumah mewah itu. "Yaa ampun Queza! Cantik banget sih."

Queza tersenyum malu dengan pujian yang Gea berikan.

Geananda Alfread, Wanita itu adalah mama dari Glendev. Wanita baik nan ramah itu selalu sajA tersenyum bahkan ketika dulu Queza memutuskan pertunangan ini secara sepihak. Gea sama sekali tidak marah, dia menghormati semua keputusan yang diberikan Queza.

"Tante juga cantik." Ucap Queza.

Gea terkekeh pelan.

"iya deh cantik, mommy nya kagak pernah dipuji nih." Sindir Melly pada anaknya.

Queza memutar bola matanya malas, "Iya mommy Queza emang yang paling cantik, buktinya kecebong daddy ngeluarin yang cantik. nih kayak Queza." Ucapnya dengan santai.

REBIRTH OF QUEZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang