The Sisters (✔)

I

Park Chanyeol x Do Kyungsoo (Gs)

🦒♡🐧

❤❤

Happy Reading

"Oppa.. Tunggu!"

"Ada apa?"

"Ini." gadis berambut sebahu dengan warna dark brown itu menyerahkan satu kotak bekal pada pria tampan di hadapannya.

Pria itu tersenyum simpul, menampilkan sedikit cekungan dipipi sebelah kirinya.

"Terimakasih, Yeri." ucapnya menerima kotak bekal yang rutin ia terima setiap hari dari adik kelasnya tersebut.

Yeri menunduk malu apa lagi saat ini pria yang ia panggil Oppa itu tengah mengusak rambutnya.

"Dimakan ya, Oppa." ucapnya mengingatkan.

Pria jangkung itu mengangguk, "Nanti akan aku makan, sekarang aku pergi dulu. Sekali lagi terimakasih."

Setelahnya, pria yang diketahui bernama Park Chanyeol itu pergi meninggalkan Yeri. Gadis cantik bertubuh mungil dengan kepribadian ceria, anak dari seorang pengusaha besar di Korea Selatan, namun sayang kedua orang tuanya sudah meninggal dunia.

Park Chanyeol, seorang mahasiswa tingkat akhir di Seoul University jurusan Seni musik. Memiliki wajah tampan, idaman banyak wanita. Memiliki segudang prestasi, dari berbagai bidang. Chanyeol juga dikenal dengan mahasiswa multitalenta, tak heran jika banyak yang jatuh pada pesonanya termasuk Yeri.

Kedekatan keduanya berawal dari Yeri yang tidak sengaja terkena lemparan bola basket saat Chanyeol dengan tim nya sedang bermain basket. Saat itu, Chanyeol yang menguasai bola namun tanpa sengaja lemparan nya meleset dan mengenai Yeri yang saat itu sedang melintas di pinggir lapangan.

Yeri hampir kehilangan kesadarannya, beruntung Chanyeol dengan sigap membawa gadis itu ke ruang kesehatan. Sejak saat itu keduanya pun dekat, dan satu tahun terakhir pula Yeri selalu memberi bekal makan siang pada Chanyeol.

◆◆◆◆◆

"Eonni, kantor notaris diseberang jalan memesan dua belas paket kopi dan cheesecake untuk siang nanti."

"Segera siapkan, jangan ada yang kurang dan jangan sampai terlambat untuk mengantarnya. Dan berikan bonus satu paket untuk mereka."

"Baik, Eonni."

Gadis yang dipanggil Eonni itu menyeka keringatnya dengan lengannya, sejak pagi, sejak cafenya dibuka, ia belum beristirahat barang sejenak. Cafenya memiliki banyak pengunjung, belum lagi kantor-kantor disekitar cafenya yang juga selalu memesan makanan dan minuman secara pesan antar.

Do Kyungsoo, gadis berusia dua puluh dua tahun itu adalah seorang pemilik sebuah Cafe yang sudah buka sekitar satu tahun lalu. Kyungsoo memilih untuk membuka usaha dibanding kuliah seperti teman sebayanya. Ia lebih memilih membuka usaha agar bisa tetap menghidupi dirinya dan sang adik, sebab kedua orang tua mereka yang sudah tiada.

Meski kedua orang tuanya meninggalkan warisan yang tidak sediki, namun Kyungsoo tidak ingin hidup hanya mengandalkan warisan orang tuanya yang sewaktu-waktu bisa saja habis.

Tring

Kyungsoo yang sedang berada di counter kasir mendongak ketika mendengar bel pintu masuk cafenya berbunyi nyaring pertanda ada seorang pelanggan yang masuk. Dengan senyum ramah, Kyungsoo menyambut sang pelanggan.