Welcome to my story.Call me Anna, okey.
Jangan samakan cerita yang ini dengan lapak sebelah ya, karena lapak yang ini sangat jauh berbeda dengan lapak sebelah.
*****
-----------
"Gem, kepala aku sakit!"
"Ke UKS sana!" jawab lelaki yang masih mengunakan baju olahraga tersebut.
"Tapi, kamu anterin aku, ya!" pinta gadis berambut panjang itu.
"Gue sibuk. sama Calva sana!"
"Calva mulu. Aku kan juga pengen diantar sama pacar sendiri, Gem."
"Ke UKS aja minta antar bikin ribet hidup gue aja lo."
Gadis itu menghela nafas panjang. "Aku pengen kamu temani aku disana. Nggak boleh?"
Cowok tersebut mendengus lalu menatap gadis yang ada didepannya.
"Manja." cibirnya lalu menarik tangan gadis yang berstatus pacarnya dengan sedikit kasar.
Gadis itu meringis pelan. "Gem, pelan-pelan! Kamu mau aku makin tambah pusing."
"Diem lo gue malas dengar suara cempreng lo."
"Pelan-pelan kan bisa!"
Gempano berdecak lalu menghentikan langkahnya. Cowok itu berbalik menatap gadis didepannya dengan tajam. "Pergi sendiri sana!"
Gadis cantik itu hanya menghela nafas berat saat Gempa pergi begitu saja. Entah sampai kapan ia akan bertahan dengan hubungan mereka ini. Sudah lama berpacaran tapi Gempa seakan-akan menganggapnya angin lalu. Entahlah ia yang bodoh atau Gempa yang emang tidak suka padanya.
Sejauh ini ia sudah sangat lelah mengambil hati seorang Gempano Azaka Putra. Entah sampai kapan lagi ia berjuang.
____
***
***
____
Cerita ini untuk dibaca bukan untuk di tulis ulang. Segala bentuk plagiat bakalan di proses hukum.
Krisnazhra
KAMU SEDANG MEMBACA
Amella (On Going)
Teen Fiction𝕊𝕥𝕠𝕣𝕪 𝕨𝕒𝕥𝕥𝕡𝕒𝕕 𝕓𝕪 𝕒𝕟𝕟𝕒 ••• "𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒈𝒊𝒍𝒂, 𝑨𝒎𝒆𝒍. 𝑳𝒐 𝒌𝒂𝒍𝒐 𝒎𝒂𝒖 𝒃𝒖𝒏𝒖𝒉 𝒅𝒊𝒓𝒊 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒅𝒊 𝒉𝒂𝒅𝒑𝒂𝒏 𝒈𝒖𝒆." ~~ Amel punya satu keinginan yaitu membuat seorang Gempano Azaka putra mencintainya. Berba...