Ali dan Prilly tinggal menunggu kurang lebih 1 minggu lagi untuk Ujian Nasional. Mereka terus-terusan belajar karena ingin jadi bertunangan. Handphone masing2 nya sudah orangtua nya sita termasuk transportasi sebagai ujiannya,Uang jajannya dikurangi,tidak ada tv,video games,atau apliaksi online lainnya. Ali Prilly sungguh dilema rasa galau karena segalanya ibunya sita untung aja hutang pada Bu Nunuk sudah lunas dibayar.
"Prill,gue seminggu beres ujian bakalan langsung nikah loh sama kevin,hehe" ucap Mila di kantin sekolah
"serius?secepet itu?" tanya Prilly tak yakin
"yoi,hubungan lo gimana sama Ali? Mau dibawa sampai kemana?" tanya Mila pada Prilly
"gak ah,gak mau bahas itu pokoknya gue cuma pengen fokus sama Ujian nanti. Dah..gue mau ke perpus biasa orang jenius,haha" ucap Prilly dan pergi meninggalkan Mila sendirian
"ihh aneh bgt tuh anak,sejak kapan dia jadi pandai gini?" tanya Mila heran.
**
"aduh..kok gue deg-degan gini ya? kira2 soal ujiannya gampang gak ya?" tanya Ali dalam hati seraya menunggu pengawas membagi kertas Ujiannya.
Hari ini mereka ujian,Ali soak bgt pas liat soalnya,lebih soak lagi saat pengawas berada di sebelahnya. Ali hanya tersenyum saja,Ali dan Prilly beda ruangan. Sama halnya dengan Ali,Prilly kebingungan dengan soal Matematika ini,padahal dirinya sudah menghapal seharian.
"Prill,gue bingung ni" ucap Mila menoleh pada Prilly
"gue juga" jawab Prilly
**
"semangat Li,demi mendapatkan Prilly" ucap Ali dalam hati.
Hari pertama ujian sudah selesai,tinggal menunggu 2 hari lagi untuk bisa bebas dari kutukan ini.
"Li gimana ujiannya?" tanya Prilly tak bersemangat
"bodo ah,tinggal liat aja entar hasilnya. Gue udh puyeng" jwb Ali menggaruk kepala.
Mereka sama2 pulang ke rumah nya masing2. Ali yg sepulang sekolah langsung melanjutkan belajar untuk besok ujian IPA.
esoknya...
Hari kedua ujian sudah mereka lewati,mungkin ujian hari ini tidak terlalu rumit buktinya wajah Ali dan Prilly sama2 menampkkan wajah ceria.
esoknya....
Mereka makin bersemangat karena hari ini hari terakir mereka ujian dan tinggal menunggu hari yg ditunggu2 nya itu.
"semangat Prill,hari terakhir ujian" support Ali pada Prilly
"siap bos,semangat juga lo Li" support Prilly kembali
Mereka masuk kedalam ruangan masing2 karena bell yg sudah berbunyi dengan cepatnya.
Hari terakhir ujian ini mungkin mudah karena pelajaran Indonesia,jadinya mereka tidak bermasalah dengan soal yg diberikan. Pulangnya Mila,Kevin,Prilly,Ali,Kirun,dan Ricu pergi bersama untuk ber refresing ke sebuah cafe di dekat sekolahnya,disana mereka seru-seruan karena telah bebas dari Ujian yg membuat otak mereka hampir pecah.
"aduh..beres juga nih ujian" ucap Kevin santai
"eh run,gimana hubungan lo sama Dahlia?" ucap Kevin kembali.
"baru aja gue mau nanya itu" jawab Ali sewot
"yaelah cuma masalah gitu aja direbutin,knp gak gue aja sih yg direbutin? jomblo ini kok,hehe" sahut Ricu nyelocos
"ogah" jawab Ali dan Kevin kompak.
"aduh...kalian kepo amat sih sama hubungan gue,gue sama Dahlia baru putus tadi pagi" jawab Kirun sambil menirukan suara org menangis padahal tidak.
"SERIUS LO?" tanya Ali,Prilly,Kevin,Mila,Ricu kompak.
"hadeuh...lama2 otak gue pecah tao deket2 sama kalian,heboh amat sih kaya ada kebakaran aja" sahut Kirun
"Sorry Run,kok bisa sih?" tanya Prilly heran"
"ceritanya RUMIT!!! titik gak pake koma" ucap Kirun santai.
**
H-1
Ali dan Prilly sudah bersiap-siap untuk besok hari yg di nantikan. Baju keluarga sudah di pesan sejak 1 bulan lalu.Kini Prilly hanya tinggal mempercantik diri untuk besok pagi.
Tak lupa,teman2 nya mereka undang untuk datang ke acara formal mereka yg bertempat di rumah Prilly.
HARI PERTUNANGAN
"aduh...kok gue deg-degan gini ya?" batin Ali yg berada dalam perjalanan menuju rumah Prilly.
Sesampainya dirumah Prilly,Ali turun dari mobil dengan kemeja berwarna Cream dan dasi nya,terlihat begitu siap nya Ali untuk melamar Prilly. Keluarga Prilly yg sudah berada di depan pintu rumah menyambut kedatangan tamu istimewa ini.
Begitu Ali melihat Prilly yg begitu cantik menggunakan kebaya berwaran merah muda sudah tidak siap untuk segera memilikinya. Tak hanya keluarga Ali dan Prilly,teman2 hebohnnya sudah stand by di dalam rumah untuk menyambut kedatangan Ali,termasuk pengantin baru ini yaitu Mila dan Kevin.
Acaranya berlangsung meriah layaknya pernikahan,walaupun ini baru pertunangan saja. Kirun yg tak henti-hentinya menggoda Ali dan Prilly apalagi saat pemasangan cincin di jari manis mereka,Ricu yg tak henti-hentinya makan terus hingga hampir semua hidangan ia habiskan :P
Dan Mila bersama suaminya Kevin yg tak menyangka pada Ali dan Prilly yg kini sudah semakin yakin dengan hubungannya,yg dulunya yerus bertengkar kini sudah saling menyayangi.
"ehhh....Prilly. Dulu lo sama Ali tuh hobi nya berantem mulu. Eh tau-taunya sekarang jodoh,hehe" ledek Kirun
"bener kan kata gue,kalau Benci bisa jadi Cinta" timbal Mila juga.
Seketika juga suasana menjadi ramai,dengan hebohnya Ricu dan Kirun di pesta pertunangan Ali dan Prilly.
THE END
Akhirnya selesai,gamau terus monoton kayak sinetron,hehe ;) Terima kasih atas vote dan coment nya walaupun gak ada sih ;P
![](https://img.wattpad.com/cover/36071178-288-k658928.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Aliando & Prilly: Benci Jadi Cinta
FanfictionAkankah dua orang remaja yang saling membenci satu sama lain akan berubah menjadi cinta?