[9/10]

2K 296 5
                                    

Kenapa, sih..

===

Hari Selasa adalah hari di mana [Name] harus melaksanakan piket. Sebagai murid yang bertanggung jawab, sudah tentu dia datang lebih awal dari biasanya.

Dan sekarang, gadis itu sudah berada di kelas dengan sapu di tangannya. Dia mulai membersihkan kelas dengan mengeluarkan sampah-sampah yang ada di kolong meja, lalu menyapunya.

Sekolah masih cukup sepi, mungkin karena [Name] datang pukul setengah enam lewat tujuh belas menit.

Buset, benar-benar lebih awal.

Dengan ditemani oleh lagu yang ia dengar melalui headphone-nya, kelas pun menjadi bersih dengan waktu tak kurang dari tiga puluh menit.

[Name] pun beralih menyapu koridor di depan kelasnya, sesekali menyapa murid yang mulai berdatangan.

Termasuk pada Sai dan Shielda.

"Pagi, Sai, Shielda!" sapa [Name] yang dibalas tak kalah hangat oleh Shielda. Sementara Sai hanya berdeham sembari memalingkan wajahnya.

"Eh, Sai kenapa?" tanya [Name], lalu ia menunjuk telinga Sai, "Sai sakit? Kok, telinganya merah?"

Lantas Shielda menoleh pada Kakaknya itu, bukannya khawatir, ia malah menyeringai.

"Eh, iya, ya? Mukamu merah semua, lho, Baaang~" goda Shielda.

Sai berdecak, lalu pergi tanpa mengatakan apapun.

"Sai kenapa, ya?" tanya [Name] pada Shielda yang sedang menyeringai jahat.

Shielda menoleh pada [Name], "Ah, gak tau. Lagi salting maybe?" Shielda terkekeh, "Duluan, ya!"

[Name] mengangguk sembari melambaikan tangannya seiring kepergian Shielda. Lalu menghentikan aksinya dan memutar badan saat merasa ada seseorang di belakangnya. Alhasil ia menabrak dada orang tersebut.

"Ah, Hali? Kamu ngapain? Ngagetin tauu!" [Name] mengusap keningnya dengan mengerucutkan bibirnya.

Halilintar menunduk untuk mensejajarkan tingginya dengan [Name]. Matanya menatap tajam [Name] dengan ekspresi datar. Membuat [Name] kicep.

"Jangan dekat sama Sai." ucap Halilintar dengan penuh penekanan.

"Aku cuma nyapa tadi, lagipula kenapa?"

"Dia itu suka sama kamu, tau!"

>|< BONUS >|<

"Hali, kamu cemburu?"

"... diam///."

===

... ada laki-laki yang bisa suka sama kamu? Kamu tebar pesona, ya?! Pokoknya harus aku yang jadi satu-satunya!

Mine [Halilintar]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang