Hai dramawers aku comeback..
Jangan lupa vote dan comen biar tambah semungut.. 😘
🌺🌺🌺Seingat Jason, semalam ia tidak mendapati mimpi dikunjungi ribuan kupu-kupu cantik yang kemudian hinggap di seluruh tubuhnya. Tidak pula didatangi bidadari dengan sayap yang mengepak sempurna juga bersinar. Tapi pagi ini sebuah kenyataan yang serasa mimpi tiba-tiba menghampiri. Mata Jason tidak memungkiri sebuah fakta bahwasannya gadis yang baru saja memperkenalkan diri sebagai Irina Callum itu memanglah sempurna parasnya. Sangat munafik jika sebagai lelaki ia tak menyukai kecantikan bak dewi semacam itu, selama ia masih menganggap dirinya memang lelaki normal.
Awalnya Jason tak sekagum itu. Irina memang cantik tapi tidak pula hati pria itu lantas terjatuh pada pusaran cinta. Namun detik kemudian, apa yang Irina lakukan seolah telah membalikkan dunianya. Jason serasa napasnya terhenti sejenak, otaknya buyar lantas buntu tak mampu berpikir. Tubuhnya terkaku dengan pupil yang membola penuh kejut.
Yang dapat ia rasa saat ini hanyalah bibirnya yang seperti baru saja ditaburi seribu kenikmatan bahkan melebih seribu kolam madu sekalipun. Begitu manis.
Hingga Jason pada akhirnya tenggelam dalam sebuah skenario tak terduga dalam hidupnya. Perlahan matanya memejam. Kedua tangannya semakin mengerat pada pinggang ramping itu. Bibir plumnya sedikit lebih dalam mengecup seolah membalas. Diam-diam begitu menikmati momen ini hingga tanpa disadari ia melakukan sebuah permainan kecil dengan lidahnya. Meraup lebih dalam bibir sang bidadari.
Kini keadaan seolah berbanding terbalik. Irina seperti baru saja mendapat serangan balik yang lebih mematikan. Niatnya hanya agar Shoogi tak melihatnya saat berlalu. Tubuh mungilnya mungkin saja bisa tertutup bahu lebar pria tampan yang jujur baru ia kenal seujung jari ini. Namun tampaknya hal tersebut justru berujung salah kaprah.
Perlahan matanya menyimak secara tipis di antara rasa was-wasnya bagaimana Shogi berlalu dan mungkin sedikit terkejut dengan adegan ciumannya itu. Irina sengaja mempererat dekapannya pada tekuk Jason—selain gugup takut ketahuan ia juga mencoba agar terlihat totalitas dalam adegan ini. Hingga Shogi tak menyadari bahwa di balik bahu lebar itu adalah gadis yang ia cari.
Irina tersentak saat dekapan pria itu terasa lebih erat serta bibirnya seperti baru saja terhisap oleh sesuatu yang teras kenyal nan menggoda. Irina jelas terbelalak dengan tangan yang justru terkaku kini.
Tidak-tidak! Ia harus menyadarkan pria tampan itu dari semua ini. Jangan sampai ini berlanjut. Meyakini Shogi sudah berlalu, ia pun menjauhkan wajahnya perlahan. Membuat sang adam sedikit mengeluh lirih karena kecewa bahkan masih berniat untuk kembali meraup bibir Irina.
"Su-sudah selesai sandiwaranya, Tuan!" ucap Irina dengan tubuh yang masih kaku condong ke belakang. "Jadi, bisa tolong lepaskan aku?"
Jason terdiam sejenak setelah matanya benar-benar terbuka lebar. Lalu menyadari situasi detik kemudian. "Oh! I-iya maaf!" Dengan cepat ia melepaskan tubuh ramping itu dari dekapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marigold [On Going]
FanfictionIrina Callum mendapatkan kesempatan emas untuk ikut serta dalam pelayaran sebuah kapal pesiar. Namun siapa sangka jika kapal pesiar itu adalah titik dimana ia meniti langkah menuju sebuah kehidupan baru secara mengejutkan dan tanpa terduga. Berang...