mimpi aneh

2.2K 221 8
                                    

Happy Reading

.

Rutinitas haechan setiap harinya adalah, bangun pagi untuk membuat sarapan untuk dirinya dan mark. Setelah itu pergi untuk mengajar sampai sore lalu nanti mark akan menjemputnya, sebenarnya mark tidak terlalu sering menjemput haechan hanya ada saat pekerjaanya sedang tidak padat saja. Jika mark tidak menjemputnya maka haechan akan pulang dengan Taxi ataupun bus. Haechan sudah di tawari untuk membeli mobil oleh mark namun dia menolak dan memilih menyimpan uang itu saja.

Dan kini haechan sudah berada di kampusnya, mark yang mengantarnya tadi. Haechan melangkahkan kakinya menuju ruangannya saat di korindor tak sengaja haechan melihat seorang gadis yang sedang di ganggu oleh lima orang pria, yah. Mereka adalah pembuat onar di kampus ini, tidak hanya mereka namun merekalah yang paling parah disini. Padahal haechan sudah sering menegurnya namum mereka tidak kapok sama sekali.

"Hei, kalian!" Kelima orang yang tengah menganggu seorang gadis pun langsung menoleh, haechan menghela nafas. Dia sudah lelah memarahi mereka, tapi jika di biarkan mereka akan semakin ngelunjak.

"Apa kalian tidak ada pekerjaan lain selain membuat onar di kampus ini" tegur haechan dengan memasang wajah garangnya.

"ck, bukankah itu sudah menjadi hal wajar di sekolah ini? Bahkan dosen kim pernah menghamili seorang wanita didiknya sendiri dan pemilik kampus itu menutupi semuanya dengan begitu rapat, jadi ayolah jangan menganggu kami terus dosen manis" ujar salah satu di antara mereka, menatap haechan dengan sedikit tidak suka.

"kau fikir aku akan diam saja jika pemilik kampus ini diam dan menyembunyikan kegilaan di kampus ini" haechan mulai tersulut amarah mengingat bagaimana pemilik kampus ini menyembunyikan kejahatan besar, dimana seorang dosen menghampiri murid didiknya.

"lalu kau mau apa? Oh, apa kau ingin kami melakukan hal yang selama ini aku tahan?" Salah satu dari mereka ikut angkat bicara.

Haechan menatap bingung pria dengan itu," apa maksudmu jangan macam-macam"

"tidak macam-macam, hanya saja ___" pria itu mendekat ke arah haechan menatap haechan dari atas sampai bawah, di tambah seringai yang membuat haechan ngeri namun dia tetap berusaha terlihat biasa saja.

"__ tubuh mu ini sangat sexy"

"HYUNJIN!" teriak haechan mendorong tubuh hyunjin kasar menatapnya tajam. Bagaimana haechan tak begitu di saat hyunjin dengan tidak sopannya meremas bokongnya, itu sebuah pelecehan.

"Ada apa? Kau takut suamimu tau, tenang saja aku tidak akan memberitahunya asalkan kau mau lobangmu di jajal oleh penisku" katanya dengan begitu enteng seolah tidak memiliki beban sama sekali.

Haechan semakin di buat emosi mendengar kata-kata fulgar itu yang di lontarkan kepadanya, anak-anak ini memang tidak tau malu.

"wajahmu ini__" Haechan segera menepis tangan guanlin yang menyentuh wajahnya, pria itu mengendus pelan.

"jual mahal, berapa hargamu memangnya?" Tanya guanlin dengan sedikit emosi.

"Berengsek!" Geram haechan hendak meninggalkan mereka berlima namun tangan haechan di tahan oleh eric dengan begitu kuat membuat haechan meringgis sakit.

"lepaskan aku, atau ak__"

"atau apa hah, kau mau apa?"woojin menatap remeh haechan yang nampak kesusahan.

Revenge of love [!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang