BAB 5

18 2 2
                                    

Sepanjang perjalanan pulang aku ke rumah yang dipandu oleh Zafran  hanya diam membisu tanpa sepatah kata yang keluar dari mulutku dan mulutnya .

Setibanya di rumah aku keluar dari kereta dan mengucapkan terima kasih kepadanya .

Zafran hanya mengendahkan ucapan terima kasih ku namun dia hanya memandangku sahaja . Aku mengalihkan pandangan ku dari nya lalu beredar masuk ke dalam rumah .

" Eh Syah kenapa tidak jemput Zaf masuk dulu , pergi panggil Zaf suruh dia masuk sekarang . " Kata Puan Sri Sofea kepadaku sambil mengambil beg yang berada di pegangan ku itu .

" Ha ? Sekarang ke mummy ? " Soalku sambil menggaru kepalaku yang berasa sedikit gatal itu .

" Ye la , takkan tahun depan pulak " jawab Puan Sri Sofea sambil menolak badan ku kearah kereta Zafran .

Aku berjalan kearah kereta Zafran dan mengetuk pintu cermin keretanya .

" You mummy jemput you masuk dalam  . " Kata ku sambil melihat telefon .

" Tak pe la , Aku nak kene balik " jawab Zafran sepatah lalu memandu keluar dari perkarangan rumah ku .

" Eh , sejak bila dia guna panggilan kau & aku ni . Tidak pernah pernah dia panggil macam itu dengan aku tiba - tiba je dia ni .  " Bebel ku sendiri sambil melihat kereta Zafran keluar dari rumah ku .

" Mana Zafran ? Bukan mummy suruh Syah panggil Zafran masuk ke ? " Tanya mummy ku sambil menjamu selera  di meja makan .

" Zafran kata dia ada hal la mummy " jawab aku kepada mummy lalu berjalan menuju ke bilik tidurku .

" Kenapa Zaf layan aku macam itu , teruk sangat ke aku layan dia sebelum ini  ? I'm sorry Zaf , I tahu I tidak patut layan you macam tu , but what you did to me before this really hurts me . " Kataku sendiri sambil mengeluarkan air mata .

Tiba - tiba pintu bilikku diketuk oleh seseorang .

Tok tok

" Syah , Along ni . Boleh Along masuk ? " Tanya Airil diluar bilikku

" Masuk la " jawabku sepatah sambil mengelap air mata ku .

" Eh what's wrong with you Syah , are you okay ? " Soal Airil dengan nada yang cemas .

Aku tidak menjawab malah mengeluarkan lagi air mata dengan lebih laju . Airil datang menghampiriku lalu memelukku untuk menenangkan ku .

" Shhhh shhhhh , kenapa ni . Cuba cerita  pada  Along apa yang terjadi pada Syah sampai Syah jadi macam ini "

" Zaf .... hiks hiks .. Zaf long . " Jawabku

" Zaf ? Kenapa dengan Zaf ? "

" Kenap dia panggil kau & aku dengan Syah . Sebelum ni dia mana pernah panggil macam itu pada Syah . Lepastu dia cakap pun macam nak marah je ."

" Eh kenapa Syah nak kisah sangat pasal perkara macam itu , bukan Syah lagi suka ke kalau Zaf layan Syah macam itu . Syah kan benci sangat dengan Zaf tu . " Kata Airil sambil menggosok rambut ku .

" Ke Syah still sayang dekat Zaf . Itu la benci lagi , kan dah sayang .  " Sambung Airil lagi selepas menggosok rambutku .

" Eish apa Along cakap ni . Merepek je la . Along tidak ingat ke apa yang dia dah buat pada Syah dulu ?" Jawabku sambil mengelap air mataku .

"Mesti la ingat . Jadi kenapa perlu kisah sangat pasal panggilan itu ? " Tanya Airil kepadaku .

" Ye Syah mengaku , i'm still love him . His my first love , the first man that stole my heart . No one can replace him for me , but apa yang dia buat pada Syah dulu buat Syah tidak boleh lupakan benda itu . Syah still trauma Along dengan apa yang dia buat pada Syah dulu . Sometimes I feel so scared to meet him , that's why Syah try larikan dari bercakap dan jumpa Zaf . " Jawab ku yang sedang menahan tangisan .

ATLET ITU CRUSH AKU Where stories live. Discover now