Amerika, 21 january 2021 18:00Terlihat seorang gadis memasuki sebuah apartemen yang cukup mewah dengan gontai ia duduk di sofa lalu menyandarkan kepalanya. Ia terlihat begitu lelah dengan semua yang terjadi hari ini oh atau dengan hidup yang ia jalani.
"Sepertinya sudah saatnya aku pulang akan ku buat mereka menanggung akibatnya" ucap Yora
Ya dia adalah Liona Yora Damian seorang model kelas atas. Ia gadis berumur 17 tahun yang sudah berpengalaman dalam dunia entertainment.
Liona sudah 7 tahun ia berada di Amerika bersama sang kakek yang selama ini merawat nya. Sudah saatnya ia mengembalikan semuanya ke tempat nya.
-------
Bandara internasional 23 january 6:00 pagiTerlihat seorang gadis dengan rambut silver panjang sedang menyeret kopernya keluar bandara.
Ia liona 2 hari lalu ia sudah berpamitan ke kakeknya bahwa ia akan pulang ke Indonesia. Sang kakek langsung saja menyiapkan semua keperluan nya.
Kemarin ia berangkat menuju ke bandara diantar oleh sang kakek dan pagi ini ia baru saja sampai.
Liona memesan taksi karena keluarga papanya tidak tau jika ia pulang atau bahkan mereka tak tau jika ia masih hidup.
*******
Mansion Damian 6:10 pagiPagi ini seperti biasa dimeja makan terlihat 4 orang sedang duduk menanti sang kepala tuan rumah turun.
Tak lama terdengar suara kaki melangkah menuju kearah mereka ia adalah Erick Damian seorang pengusaha sukses."Pagi semua" ucap erick menyapa mereka semua
"Pagi pa/mas"jawab mereka semua
Pelayan langsung menyajikan hidangan nya, saat akan menyantap makanannya ada suara yang menyapa mereka semua
"Hallo everyone" mereka semua menoleh melihat siapa yang bertamu pagi ini
"Kau!!"
Erick terlihat menahan kaget saat tau siapa yang datang bukan hanya ia bahkan kedua anak laki-laki nya pun sama sedangkan kedua wanita yang bersama mereka heran siapa gadis didepan mereka ini.
Dengan mengunakan rok di atas lutut dan baju yang dibalut blazer biru membuat ia terlihat anggun dan modis secara bersamaan.
"Hai dad how are you?" Liona langsung saja duduk di samping kakak keduanya kaiden saka Damian.
"Bagaimana kau bisa disini?" Tanya Erick
"Surprise!!" liona menjawab dengan santai padahal saat ini ia ditatap oleh semua orang yang ada di sana.
Erick duduk diujung meja disisi kanannya terdapat giana Smith lalu anaknya yang tak lain Anastasia Damian . Sedangkan disisi kiri Erick terdapat anak pertamanya Alexander Angkara Damian dan kaiden saka Damian.
Mata liona tak sengaja bersitatap dengan Anastasia
"Who is that?"
"Putriku" mendengar jawaban Damian liona seakan terkejut padahal ia tau semuanya
"Wow Impressive kau mempunyai putri selain diriku" liona bertepuk tangan seakan ia senang. Erick menghela nafas sepertinya putri nya sudah banyak berubah atau ia saja yang tak mengetahui sifat anaknya itu lantaran 8 tahun hidup berpisah.
"Hey what your name?" Ia melihat kearah Anastasia dengan mengulurkan tangannya
"Anastasia" ana menjawab dengan gugup ia merasa gadis di depannya ini licik
"Ok my name is Liona Yora Damian nice to meet you" liona sengaja menekan nama Damian.
Lalu atensinya beralih kearah wanita paruh baya yang sejak tadi melihatnya, ia juga mengulurkan tangannya seperti yang ia lakukan pada ana.
"And you?"
"Giana"
"Apa ia istri baru mu?" Liona bertanya layaknya seorang teman
"Liona sopan lah dia papamu" kaiden sudah jenggah dengan tingkah adiknya ini. Sedangkan liona hanya mengangkat bahunya tak acuh
Giana dan ana mulai waspada seperti nya liona bukan gadis yang mudah mereka atasi.
"Hey kalian tak menyiapkan makanan untuk ku?" Erick langsung menyuruh pelayan agar sarapan mereka cepat selesai ia sudah pusing dengan tingkah putrinya itu.
Mereka semua menyantap makanan mereka dengan tenang saat akan mengambil ayam yang kebetulan berada didepan ana tangan liona dengan sengaja menyenggol gelas air milik ana sehingga membuatnya tumpah.
"Aaaa!!" ana berteriak membuat mereka menoleh kearahnya
"Uppsss sorry " liona dengan santai melanjutkan makannya seakan tak terjadi apa-apa
"Kau berhentilah membuat keributan" Kaiden sungguh muak dengan ini semua
"Ini baru permulaan" batin liona
"Hey kau bawa kan koperku ke kamar lantai tiga"
Ana menatap tajam liona ia merasa marah bagaimana bisa kamar liona berada satu lantai dengan ke dua kakak tirinya sedangkan kamarnya berada dilantai dua.
Meskipun liona tidak berada di rumah mereka tetap menghargai privasinya karena itu kamarnya tak pernah tersentuh oleh orang lain walaupun ana sempat meminta menempati kamar itu ketika baru pertama kali tiba di rumah ini namun dengan tegas Erick menolaknya.
"Pa kenapa dia menempati kamar itu papa kan tau aku ingin kamar itu" protes ana.
Liona yang mendengarnya hanya tersenyum miring ah sepertinya ana mulai menunjukkan rasa tak sukanya.
"Karena itu kamarnya" bukan Erick yang menjawab melainkan Alexander dengan wajah datarnya
Alex memang tak suka dengan ana maupun ibunya ia bahkan terang-terangan membenci keduanya.
*******
24 February 2022
Liona Yora Damian
KAMU SEDANG MEMBACA
dark night (On Going)
RandomLiona Yora Damian seorang gadis yang kembali ke Indonesia untuk membalas apa yang keluarganya perbuat pada dirinya dan ibunya. Ia ingin membalas dendam atas pembunuhan yang di alami ibunya Ia ingin tau kebenarannya dan mengapa ia dikirim keluar neg...