AKHIRNYA BISA LOGIN!!!!!!!( '-ω・)︻┻┳══━一 Happy Reading.
.
.
.
.
.
.SORRY FOR THE TYPO!
AND JANGAN LUPA VOTE :)
" Ya ampun! Banyak sekali nyamuk di sini." Ucap Manjiro santai, menepuk nyamuk yang baru saja menempel di kulitnya. Namun entah kenapa nyamuk itu tidak kunjung mati.Manjiro hanya dapat menghela nafas kasar setelah melihat benjolan kecil di kulitnya.
Selang beberapa waktu ...
Kepergian Mochi tergantikan dengan kedatangan seekor Kucing Hitam dan seorang pria manis dari arah lain.
Karena terlalu fokus mengejar kucing itu, Takemichi tidak sadar akan keberadaan Manjiro yang tengah menatapnya tajam di sana, " Neko!!! Berhentilah berlari dan cepat ikut bersamaku."
Kucing itu berhenti tepat di hadapan Manjiro, menatap terlalu lekat hingga akhirnya Takemichi dapat menangkap kucing tersebut dengan erat.
Telapak tangannya mengusap bulu lembut dengan gemas, "Ya ampun~ kau nakal sekali."
"Keadaan kota saat ini benar-benar sedang kacau karena buronan itu! Bagaimana jika Manjiro menemukanmu dan memakan mu hidup-hidup, Hah?!" Ucap Takemichi kesal.
Jari-jari Manjiro berkedut, memijat kening dan mentertawakan dirinya sendiri.
Belum sempat ia akan berbicara, Sanzu datang di seret oleh Mochi secara kasar. Sanzu langsung berlari ketika sudut matanya melihat Takemichi sedang berjongkok memegangi seekor kucing, " Omega-ku!?"
Takemichi dengan reflek, pergi ke balik punggung Manjiro mencari perlindungan. Melantunkan kalimat pengusir setan dan sambil gemetar hebat, " Selamatkan aku, selamatkan aku, selamatkan aku."
Manjiro terdiam cukup lama karena menyadari sesuatu, " Omega-ku?" Katanya dengan suara dingin dan rendah. Setelahnya ia menoleh, " Jangan-jangan kau Omega yang akan Mochi selamatkan."
Sial!
" KAKUCHO! BERAPA LAMA LAGI BOM NYA AKAN MELEDAK!"
" Seka-
Ucapan Kakucho terputus karena ledakan besar di gedung polisi Kansai memecahkan seluruh penjuru kota. Membuat suasana ramai akan teriakan dan macetnya jalanan.
Seketika ...
Mereka semua termenung serta memucat, mengingat kala beberapa bawahan Manjiro masih ada di dalam sana.
Hanya saja, sebuah lonceng berdenting lebih nyaring dari suara bom. Berhasil menarik perhatian semua orang hingga mereka menoleh secara bersamaan.
Dentingan itu berasal dari kucing yang saat ini duduk di atas kepala Takemichi.
Kucing itu berbicara, " Yo~ selamat malam."
" Aku Neko-Kun, dan berterimakasih-lah karena aku telah memindahkan bawahanmu ke tempat aman."
Bukannya merasa senang, wajah mereka malah terlihat memucat, "Wow pria Omega, apa suara itu keluar dari ponselmu atau perekam suara?"
Takemichi menggeleng keras, "T-tentu saja tidak."
Rindou terbatuk, ia seperti menyadari satu hal, "Tenang saja, dia bukan siluman. "
"Hanya sebuah Robot Ai yang di kendalikan persis seperti milik kantor polisi." Sambungnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Maitake - Strange Utopia
FanfictionCerita pada Fanfic ini di dasarkan pada masyarakat,dimana manusia di bagi menjadi hierarki dominasi : ▪Alpha ; Dominan. ▪Beta ; Netral. ▪Omega ; Tunduk. Karakter yang di gunakan adalah milik ▪ Wakui Ken Cerita yang saya buat,ter...