Ralat/typo mohon dimaklumi saja oke...
Jangan lupa vote nya...
Best dah kalian.....
Happy Reading
.
.
.
Semuanya kini telah menunggu kedatangan dokter yang di sarankan oleh Haidar, menurut informasi, beberapa menit lagi dokter itu akan tiba.
Setelah membicarakan nya dengan Axel juga billar, akhirnya mereka berdua mengikuti keinginan sang putra,yang ingin kedua istrinya di rawat di mansion saja. Tanpa harus pergi jauh jauh ke luar negeri.
Begitu pun dengan si dokter,Askia juga Shima sedang berada di dalam perjalanan,mereka akan pulang dari Jerman hari ini.
Dan pasti nya,Askia membawa sebuah kejutan yang akan membiarkan kakak ipar nya tak menyangka.
"Bagaimana?kapan dia tiba?"tanya Lingga yang sudah lelah menunggu
Haidar melihat ke arah jam yang melingkar di pergelangan tangan nya "seharusnya lima menit lagi" jawab Haidar.
"Tapi jika ini tidak berhasil,kalian harus menuruti keinginan ayah juga papa billar"ucap Axel kepada kedua putra nya yang sangat Keukeh itu
"Baiklah,dan akan Raider pastikan ini berhasil"ucap Raider dengan mantap
"Hais, bocah itu"gerutu Axel kini memilih untuk duduk di samping sang istri
"Semuanya, Luci membawa kan cemilan untuk kalian"ucap Lucia yang datang menuruni tangga dengan kedua tangan yang sedang memegang nampan berisikan makanan ringan.
"Wah, apakah ini resep baru kak?"si cantik Kayana langsung berlari dan membantu sang kakak
Lucia mengangguk "ya,ini resep baru"jawab nya
"Wah, putri bunda sangat pandai di dapur rupanya"ucap lesti kepada Lucia..
"Iya bunda,ini juga berkat bunda Lesti dan mommy dulu,jika kalian tak membiasakan ku untuk berada di dapur. Entah apa yang akan Luci pegang sekarang"jawab Lucia
"Oh ya, semuanya,coba resep baru luci,dan berikan komentar kalian"lanjut nya.
Semua orang mengangguk sembari tersenyum lalu mengambil cemilan yang Lucia buat,yah,itung itung sembari menunggu dokter itu datang kan.
Tapi di antara mereka ada satu orang yang malah Fokus ke layar handphone nya,dan tak memperdulikan sekitar nya yang sedang menikmati makanan buatan putri tertua Axel itu.
"Wah,ini enak Luci" puji Rosa
"Yah,kau benar Ros,ini sungguh enak"dara pun ikut berkomentar
"Apa yang omayang katakan benar,ini memang terbaik"ucap kayana. Rosa juga dara pun menoleh ke anak satu itu,omayang?
Apa itu?
"Oma,,,yang?apa maksud nya Yana?"tanya Rosa
"Omayang,,,Oma sayangggggggg"teriak kayana dan membuat dara juga Rosa geleng geleng kepala.
Seperti nya itu akan menjadi panggilan baru untuk mereka.
Tatapan mata Luci menuju ke arah sang adik yang hanya diam menatap fokus ke arah layar ponsel nya,rasa sesak muncul di dada Lucia,nafas nya seakan berhenti kala mendapat perubahan sikap dari sang adik,siapa lagi jika bukan Raider.
Haidar, lelaki itu saja mau mencicipi makanan buatan nya,tapi raider?
Entah kenapa Luci juga tak tau,yang pasti,dia harus menerima perubahan sikap raider kali ini. Mungkin raider tak mau jika ada anggota keluarga lain yang ada di tengah tengah keluarga nya? walaupun sejati nya Luci ada hubungan dengan Axel,tapi jika di lihat dari keluarga Wijaya juga Pradita,Luci bukanlah siapa siapa,dia hanyalah saudara jauh,yang bukan inti di dalam nya.
Dan Luci sadar akan hal itu,maka dari itu,dia sudah menyiapkan sesuatu di masa depan,jika ia harus pergi. Dia sudah memiliki hidup sendiri nanti nya,dan itu tak ada yang tau,hanya ia dan tuhan yang tau apa yang telah Luci siapkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
TERKEKANG Luka & Rasa(TAMAT)
Romance"Maafkan aku" ~ "Maaf?bahkan seribu kata maaf pun tak akan bisa mengobati luka ku" ~ "Ya aku tau,tapi apakah masih ada kesempatan kedua untuk ku? ku mohon, berikan kesempatan itu jika memang ada" ~ "Aku percaya dengan mu,lewat pertemuan singkat itu...
